Warkop: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rizkisu (bicara | kontrib)
menambahkan episode curiga
Rizkisu (bicara | kontrib)
penambahan episode tiket gratis
Baris 112:
Sejak tanggal [[5 Juni]] [[2016]] sinetron ini ditayangkan kembali dengan versi terbarunya di [[ANTV]].
 
Beberapa Episode Sinetron Warkop DKI :
 
'''<big>Obat Mujarab</big>'''
Baris 121:
 
Adegan diawali pembicaraan ringan antara Karina dan Roweina yang membicarakan WIL (Wanita Idaman Lain) yang mungkin saja menjangkiti kedua suami mereka. Karina berujar akan mensunat Indro bila ia memiliki WIL. Di kantor Indro juga membicarakan PIL ( Pria Idaman Lain) yang saat itu marak dan mungkin saja telah menyebar ke Istri mereka. Dono mengatakan bahwa ia tidak laku karena ia ingin menikahi [[Sharon Stone]] lantas Indro dan Kasino tertawa mendengar ucapan Dono, Kasino menimpali bahwa Dono akan menikah bukan dengan Sharon Stone tetapi dengan Atun. Tidak lama itu munculah ''office boy'' yang mengatakan ada wanita cantik yang datang ke kantor mereka. Ternyata wanita cantik itu adalah Juliet , teman semasa SMA Indro. Indro pun memperkenalkan Juliet pada Kasino dan Dono. Keduanya berebutan bersalaman kepada Juliet. Juliet mengajak Indro untuk makan di restoran pada saat istirahat makan siang. Sementara di rumah Roweina asyik berjoget mendengarkan musik dangdut sambil membersihkan rumahnya , tidak lama seseorang mengetok pintu. Ada pria muda yang bertamu di rumah Roweina dan mengatakan apa masih kenal dengan dirinya. Roweina baru ingat bahwa tamu pria tersebut adalah teman semasa SMAnya dan mereka makan di restoran yang sama dengan Indro. Indro menduga bahwa Roweina telah main serong dengan pria idaman lain. Begitu juga Roweina mengira Indro telah memiliki wanita idaman lain. Mereka berdua akhirnya meninggalkan restoran itu. Kejadian di restoran cepat saji tersebut diceritakan oleh Roweina ke Karina istri Indro. Karina marah mendengar cerita Roweina. Pada malam harinya Indro ingin makan malam, lalu ia membuka tutup saji dan melihat bukannya makanan tetapi sebuah gunting. Karina lantas keluar dari kamar sambil membawa tongkat [[Bisbol]]. Indro juga menceritakan kepada Kasino bahwa Roweina telah selingkuh. Pada malam yang sama Roweina mengatakan kepada Kasino mengapa mukanya cemberut terus, tetapi tidak dindahkan oleh Kasino sambil masuk kamar dengan menutup pintu secara keras. Keesokan harinya Juliet menelepon ke rumah Indro, kebetulan yang menerima adalah Karina. Juliet mengatakan akan datang ke Rumah Indro dan Karina berpura-pura menjadi pembantu rumah tangga. Pada saat Juliet tiba di rumah Indro ia mengatakan dimanakah istri Indro. Karina lantas marah dan mengaku bahwa ia adalah istri sah Indro. Roweina langsung keluar kamar dan membenarkan bahwa Karina adalah istri sah Indro. Juliet pun disiram segelas air dan ia keluar rumah. Di luar rumah teman SMA Roweina melihat-lihat sekeliling rumah Kasino dan menimbulkan kecurigaan Kasino yang baru tiba dari kantor dengan menumpang [[bajaj]]. Indro mengatakan bahwa pria tersebut adalah pria yang ia lihat saat di restoran cepat saji tempo hari. Tanpa ada kata-kata Kasino akhirnya menghajar pria itu tanpa ampun. Saat Juliet keluar rumah ia bertemu Indro dan ia kaget bahwa suaminya telah dipukuli oleh Kasino. Juliet menjelaskan bahwa ia suami dari Andre teman Roweina semasa SMA dan ia menjelaskan juga bahwa ia teman SMA Indro yang akan mengadakan acara reunian.
 
# '''<big>Tiket Gratis</big>'''
 
Kasino dipanggil bosnya untuk masuk ruangannya. Si Bos menawarkan tiket konser musik rock kepada Kasino. Perusahaan Kasino menjadi sponsor musik rock tersebut yang pada awalnya tiket tersebut untuk si bos berhubung si bos tidak menyukai musik rock dan lebih menyukai musik dangdut akhirnya tiket tersebut diberikan kepada Kasino. Kasino pulang dan disambut oleh Roweina istrinya. Kasino meminta Roweina untuk ikut serta menonton konser musik rock tetapi Roweina tidak setuju untuk ikut dalam konser tersebut , ia beralasan untuk mengantarkan mamanya ke tantenya. Maka terjadilah perang mulut antara Kasino dengan Roweina tiba-tiba Dono, Indro dan Karina datang untuk melerai mereka berdua. Dono mengajukan diri untuk menggantikan Kasino datang ke konser musik rock tersebut untuk datang bersama pacanya begitu juga dengan Indro dan Karina tetapi ditolak oleh Kasino. Roweina pergi ke rumah ibunya karena kesal dengan perbuatan Kasino. Ibunya Roweina memintanya untuk melupakan Kasino dan mencari penggantinya. Dono dan Indro mendatangi Kasino dengan maksud hati untuk menenangkan hati Kasino yang gundah gulana ditinggal pergi oleh Roweina. Tiba-tiba datang anak kecil yang membawa rantang dan Kasino membuka rantang yang pertama. Kasino menemukan selembar kertas berisi selamat menikmati. Setelah dibuka rantang kedua ternyata berisi puluhan kodok. Kodok itu dilempar mengenai kepala Indro. Indro pun melempar kodok itu tepat mengenai Dono dan kodok tersebut masuk ke celana Dono. Kasino meminta kepada Indro dan Dono untuk membantunya agar Roweina kembali pulang. Indro meminta Kasino untuk meminta maaf kepada Roweina tetapi cara itu oleh Kasino ditolaknya karena apabila ia meminta maaf kepada Roweina langsung maka ibunya Roweina akan memarahinya. Dono mempunyai ide untuk merekam suara Kasino yang berisi permintaan maafnya kepada istrinya. Rekaman selesai dan kaset sementara disimpan oleh Dono. Keesokan harinya kurir datang dengan maksud mengambil kaset rekaman tersebut yang akan dikirimkan kepada Roweina. Indro dengan santainya memberikan kaset kepada kurir tersebut. Roweina dan ibunya kaget mendengar suara rekaman tersebut yang berisi makian dan ancaman pembenuhan oleh Kasino. Dono terkejut karena kaset yang dikirimkan oleh kurir adalah kaset sandiwara radio Istri pemarah mertua egois. Roweina kembali pulang sebentar dan melemparkan kotak penuh yang berisi kodok kepada kasino. Dono pada akhirnya mengirimkan kaset rekaman kasino yang asli. Roweina dan ibunya kembali mendengarkan kaset rekaman Kasino tapi kali ini berisi permintaan maaf Kasino yang bernada sedih. Hati Roweina luluh dan meminta kepada ibunya untuk berpamintan pulang kembali ke rumahnya. Roweina disambut hangat oleh Kasino dan ia mengatakan akan ikut menonton konser musik rock di balai sidang senayan. Saat Kasino dan Roweina hendak pergi melihat konser musik rock tersebut , mereka diberhentikan oleh Dono, Indro , dan Karina. Kasino mengatakan bahwa ia hanya mempunyai dua tiket saja. Dono memberikan sebuah koran sore dan dibaca oleh Kasino bahwa konser musik rock dibatalkan dan panitianya kabur. Kasino langsung menyobek kedua tiket itu.
# '''Relasi Cantik'''
# '''Jadi Kasir'''