Anna May Wong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 159:
== Warisan ==
[[Berkas:AnnaMayWong.jpg|jmpl|Potret foto Carl Van Vechten, 25 April 1939]]
Citra dan karier Wong meninggalkan sebuah warisan. Melalui film-filmnya, penampilam publik dan fitur majalah berpengaruh, ia membantu menghumanisasikan Asia Amerika kepada audien kulit putih pada periode yang diwarnai rasisme dan diskriminasi. Asia Amerika, khususnya Tionghoa, dipandang sebagai orang asing dalam masyarakat AS namun film-film Wong dan citra publiknya mengangkatnya sebagai warga Asia-Amerika pada masa saat hukum-hukum mendiskriminasi imigrasi dan kewarganegaraan Asia. Citra hibrida Wong menyiratkan catatan-catatan kontemporer bahwa TImurTimur dan Barat adalah warisan yang berbedberbeda.<ref>Lim 2005, pp. 49–51.</ref>
 
Diantara film-film Wong, hanya film ''Shanghai Express'' meraih perhatian kritis di AS sepanjang dekade-dekade setelah ia wafat. Di Eropa dan khususnya Inggris, film-filmnya tampil khusus di festival-festival. Wong masih populer dalam komunitas gay yang sering mengklaimnya sebagai salah satu dari milik mereka dan atas marginalisasinya oleh arus utama menjadi sebuah simbol.<ref name="Hodges-232">Hodges 2004, p. 232.</ref> Meskipun Nasionalis Tiongkok mengkritik peran stereotipenya sebagai "Nona Naga" dan "Kupu-Kupu", Wong sendiri terlupakan di Tiongkok.<ref>Hodges 2004, pp. 231–232.</ref> Selain itu, pengaruh warisan Wong dalam komunitas film Asia-Amerika dapat dilihat dalam Anna May Wong Award of Excellence, yang diberikan setiap tahun di Asian-American Arts Awards;<ref>Chan 2003, p. 276.</ref> penghargaan yang diberikan oleh Asian Fashion Designers yang juga mengambil nama dari Wong pada 1973.<ref name="Hodges-232"/>