Bintaro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k Robot: Cosmetic changes |
||
Baris 19:
'''Bintaro''' (''Cerbera manghas'') adalah tumbuhan [[pantai]] atau [[paya]] berupa [[pohon]] dengan ketinggian dapat mencapai 12m. Dikenal di [[Pasifik]] dengan nama ''leva'' ([[Samoa]]), ''toto'' ([[Tonga]]), serta ''vasa'' ([[Fiji]]).
== Pemerian ==
[[Berkas:Cerbera manghas InflorescencesFlower BotGardBln0906a.jpg|thumb|210px|left|Bintaro dengan bunga]]
Daunnya berbentuk bulat telur, berwarna hijau tua, yang tersusun berselingan. Bunganya harum dengan mahkota berdiameter 3-5cm berbentuk terompet dengan pangkal merah muda. Benang sari berjumlah lima dan posisi [[bakal buah]] tinggi. [[Buah]] berbentuk telur, panjang 5-10cm, dan berwarna merah cerah jika masak.
Baris 25:
Penyebarannya secara alami di daerah tropis [[Indo Pasifik]], dari [[Seychelles]] hingga [[Polinesia Perancis]]. Bintaro sering kali merupakan bagian dari ekosistem [[hutan mangrove]]. Di Indonesia bintaro sekarang digunakan sebagai tumbuhan penghijauan daerah pantai serta peneduh kota.
== Etnobotani ==
Daun dan buahnya mengandung bahan yang mempengaruhi [[jantung]], suatu [[glikosida]] yang disebut [[cerberin]], yang sangat beracun. Getahnya sejak dulu dipakai sebagai racun [[panah]]/[[tulup]] untuk berburu. Racunnya dilaporkan dipakai untuk bunuh diri atau membunuh orang.
Baris 34:
[[Kategori:Apocynaceae]]
[[Kategori:
[[en:Cerbera manghas]]
|