Sabun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
sabun dari bahasa hindi yang sudah saya hilangkan. menurut saya informasi itu sangat rancu, karena dalam bahasa arab dan turki, soap juga berarti sabun
Baris 1:
{{rapikan}}
[[Berkas:A bar of soap.jpg|thumb|Sabun batang yang telah digunakan dan kehilangan bentuk aslinya]]
'''Sabun''' yang berasal dari bahasa India/Hindi साबुन adalah [[surfaktan]] yang digunakan dengan [[air]] untuk mencuci dan membersihkan. Sabun biasanya berbentuk [[padat]]an tercetak yang disebut '''batang''' karena sejarah dan bentuk umumnya. Penggunaan sabun [[cair]] juga telah telah meluas, terutama pada sarana-sarana publik. Jika diterapkan pada suatu permukaan, air bersabun secara efektif mengikat partikel dalam [[suspensi]] mudah dibawa oleh air bersih. Di negara berkembang, [[deterjen]] sintetik telah menggantikan sabun sebagai alat bantu mencuci atau membersihkan.
 
Banyak sabun merupakan campuran [[garam]] [[natrium]] atau [[kalium]] dari [[asam lemak]] yang dapat diturunkan dari minyak atau lemak dengan direaksikan dengan [[alkali]] (seperti [[natrium hidroksida|natrium]] atau [[kalium hidroksida]]) pada suhu 80–100 °C melalui suatu proses yang dikenal dengan [[saponifikasi]]. Lemak akan [[hidrolisis|terhidrolisis]] oleh [[basa]], menghasilkan [[gliserol]] dan sabun mentah. Secara tradisional, alkali yang digunakan adalah kalium yang dihasilkan dari pembakaran tumbuhan, atau dari [[arang]] kayu. Sabun dapat dibuat pula dari minyak tumbuhan, seperti [[minyak zaitun]].{{commons|soap}}
Baris 45:
Produksi [[deterjen]] rumah tangga di [[Amerika Serikat]] dimulai pada awal tahun [[1930-an]], tetapi tidak benar-benar membuka sampai akhir [[Perang Dunia II]]. Waktu perang berhentinya persediaan [[lemak]] dan [[minyak]] juga militer membutuhkan untuk alat kebersihan itu akan bekerja di air [[laut]] kaya [[mineral]] dan di air dingin mempunyai lebih lanjut merangsang meneliti di deterjen.
 
[[Deterjen]] pertama digunakan terutama untuk mencuci piring dan mencuci baju bahan lembut. Penerobosan di perkembangan dari detergen untuk mencuci baju serba guna digunakan muncul pada tahun [[1946]], ketika deterjen pembangun (berisi surfaktan/kombinasi pembangun)dikenalkan di [[Amerika Serikat]]. Surfaktan adalah produk deterjen bahan pembersih dasar, saat pembangun membantu surfaktan untuk bekerja lebih efisien. Senyawa fosfat digunakan sebagai pembangun di [[detergen]] ini sangat meningkatkanmeningkat perfomanya, membuat mereka cocok untuk mencuci baju dengan tingkat kekotoran berat.
 
Pada tahun [[1953]], penjualan deterjen di negara ini memiliki itu melebihi sabun. Kini, detergen memiliki semua tetapi menggantikan produk dengan dasar sabun untuk mencuci baju, mencuci piring dan pembersih rumah tangga. Deterjen (Dengansendiri atau tanpa berkombinasi dengan sabun) jugaadalah merupakanjuga penemuan di banyak dari penggunaan [[batangan]] dan [[cair]] untuk pembersih pribadi.
 
Sejak prestasi di deterjen dan bahan kimia pembangun itu, aktivitas produk baru memiliki lanjutan utntuk fokus ke membangun produk pembersih praktis dan mudah untuk digunakan, juga menyelamatkan [[konsumen]] dan untuk [[lingkungan]]. Berikut ini ringkasan beberapa penemuan: