Revisi per 26 Januari 2017 10.27 sunting HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.172.581 suntingan k Bot: Perubahan kosmetika ← Revisi sebelumnya		Revisi per 9 Oktober 2017 14.28 sunting balikkan 120.188.84.243 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan menghilangkan referensi [ * ] Revisi selanjutnya →
Baris 1: Dalam [[wiracarita]] ''[[Mahabharata]]'', '''Sudesna''' {{Sanskerta\|सुदेष्ना\|Sudéṣṇā}} adalah permaisuri Raja [[~~Wirata~~Matsyapati]], yaitu raja yang menyediakan lapangan pekerjaan kepada para [[Pandawa]] saat mereka hidup dalam masa penyamaran selama setahun. Ia merupakan ibu bagi [[Utara (Mahabharata)\|Utara]], [[Utari]], [[Sweta (Mahabharata)\|Sweta]], [[Satanika]], dan [[Wratsangka]].<ref>{{cite book\|last= Dowson\|first= John\|title=A Classical Dictionary of Hindu Mythology and Religion, Geography, History, and Literature \| url=http://www.archive.org/stream/aclassicaldictio00dowsuoft#page/n45/mode/2up\|year=1888\|publisher=Trubner & Co., London\|page=1}} ~~</ref> Ia memiliki saudara bernama [[Kicaka]] yang menjabat sebagai patih di [[kerajaan Matsya]].~~ == Asal Usul == Dewi Sudesna adalah anak yang lahir dari hubungan badan antara Begawan [[Parasara]] dengan [[Dewi Lara Amis]] atau Durgandini ketika sedang berbulan madu di [[Sungai Yamuna]], ia merupakan kakak kandung senapati [[Kerajaan Wirata]], [[Rajamala]]. Setelah dewasa, ia diboyong ke Wirata untuk dinikahkan dengan [[Matsyapati]] yang tidak lain dan tidak bukan adalah paman kandungnya sendiri. Dewi Sudesna juga menjadi mertua bagi anak menantunya, Raden [[Abimanyu]]' putra panengah [[Pandawa]], Raden [[Arjuna]]. Sudesna sendiri wafat setelah perang Bharatayudha usai, ia dikremasi bersama jenazah suaminya dan dikubur bersanding dengan ketiga anak lelakinya yakni Raden [[Sweta]], Raden [[Utara]] dan Raden [[Wratsangka]] serta meninggalkan seorang anak perempuan bernama Dewi [[Utari]]. == Referensi ==

Sudesna: Perbedaan antara revisi