Yohanan ben Zakai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Johanan ben Zakai"
Perbaikan
Baris 1:
'''Yohanan ben Zakai''' ({{Lang-he-n|יוחנן בן זכאי}}יוחנן בן זכאי{{Lrm}}, 30 – 90 [[Masehi|CEM]]),<ref>Sanhedrin 41a</ref> juga dikenal sebagai '''Johanan B. Zakkai''', atau singkatnya ריב״ז, '''Ribaz''', singkatan dari '''R'''abbi '''Y'''ohanan '''b'''en '''Z'''akkai, adalah salah satu ''tannaim'', seorang bijak [[Yahudi]] yang penting di era [[Bait Kedua|Bait Suci Kedua]], dan kontributor utama untuk inti teks Yudaisme Rabinik, [[Mishnah]]. Namanya sering didahului dengan gelar kehormatan, "Rabban." Ia secara luas dianggap sebagai salah satu tokoh Yahudi yang paling penting pada masanya. Makamnya terletak di [[Tiberias]], dalam Kompleks Makam Maimonides.
 
Dia adalah orang bijak Yahudi pertama yang disebut dengan gelar [[Rabi|rabbi]] dalam [[Mishnah]].<ref name="Hezser1997">{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=bKMkEVSvCoUC&pg=PA64|title=The Social Structure of the Rabbinic Movement in Roman Palestine|last=Hezser|first=Catherine|publisher=Mohr Siebeck|year=1997|isbn=978-3-16-146797-4|pages=64–|quote=We suggest that the avoidance of the title "Rabbi" for pre-70 sages may have originated with the editors of the Mishnah. The editors attributed the title to some sages and not to others. The avoidance of the title for pre-70 sages may perhaps be seen as a deliberate program on the part of these editors who wanted to create the impression that the “rabbinic movement" began with R. Yochanan b. Zakkai and that the Yavnean "academy" was something new, a notion that is sometimes already implicitly or explicitly suggested by some of the traditions available to them. This notion is not diminished by the occasional claim to continuity with the past which was limited to individual teachers and institutions and served to legitimize rabbinic authority.}}</ref>
 
== Kehidupan ==
[[Berkas:Knesset_Menorah_Jochanan_ben_Sakkai.jpg|jmpl|Yohanan ben Zakai di Knesset Menorah]]
[[Talmud]] melaporkan, pada pertengahan abad pertama, ia sangat aktif dalam menentang interpretasi [[Saduki|orang-orang Saduki]] mengenai [[Halakha|hukum Yahudi]],<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Menahot Menahot]'' 65a</ref><ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Baba_Batra Baba Batra]'' 115b</ref> dan memproduksi kontra-argumen untuk keberatan orang-orang Saduki terhadap [[Farisi|orang-orang Farisi]].<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Yadayim Yadayim]'' 4:5</ref> Ia sedemikan berdedikasi menentang pandangan hukum Yahudi menurut aliran Saduki, sampai ia mencegah [[Imam Besar Yahudi|imam besar Yahudi]], yang saat itu dari golongan Saduki, untuk mengikuti penafsiran Saduki mengenai ritual [[Lembu merah|Sapi Merah]].<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Parah Parah]'' ([//en.wiki-indonesia.club/wiki/Tosefta Tosefta]) 3:8</ref>
 
Rumahnya, pada saat itu, di Arav, sebuah desa di [[Galilea]], di mana ia menghabiskan delapan belas tahun hidupnya.<ref name="ReferenceA">''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Jewish_Encyclopedia Jewish Encyclopedia]'', ''Yochanan ben Zakai''</ref><ref>[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Jerusalem_Talmud Jerusalem Talmud], ''Shabbat'' 16:8 (81b)</ref> Namun, meskipun hidup di antara mereka, ia menemukan sikap orang-orang Galilea tidak pantas, dikatakan menyebut mereka membenci [[Taurat]] dan oleh karena itu akan "jatuh ke tangan para perampok."
Baris 11:
Selama [[Pengepungan Yerusalem (70)|pengepungan]] terhadap [[Yerusalem]] dalam [[Perang Yahudi-Romawi Pertama|Pemberontakan Yahudi Besar]], ia mendukung perdamaian; menurut Talmud, ketika ia menemukan kemarahan rakyat yang terkepung tak tertahankan, ia mengatur untuk melarikan diri secara rahasia dari kota di dalam peti mati, sehingga ia bisa bernegosiasi dengan [[Vespasianus]] (yang, pada saat itu, masih hanya seorang komandan militer).<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Bavli Bavli]'' ''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Gittin Gittin]'' 56a&b</ref> Yohanan dengan tepat meramalkan bahwa Vespasian akan menjadi Kaisar, dan bahwa [[Pengepungan Yerusalem (70)|Bait Suci akan segera dihancurkan]]; sebagai imbalannya, Vespasianus mengabulkan tiga keinginan Yohanan: keselamatan [[Yamnia|Yavne]] dan orang-orang bijak di dalamnya, keturunan [[Gamaliel|Rabban Gamliel]], yang dari dinasti Daud, dan seorang dokter untuk mengobati [[Zadok|Rabbi Tzadok]], yang telah berpuasa selama 40 tahun untuk mencegah kehancuran Yerusalem.<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Bavli Bavli]'' ''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Gittin Gittin]'' 56b</ref>
 
Setelah kehancuran Yerusalem, Yohanan mengubah sekolah di Yavne menjadi pusat agama Yahudi, bersikeras bahwa hak tertentu, yang diberikan oleh hukum Yahudi secara unik kepada Yerusalem, harus ditransfer ke Yavne.<ref>''Rosh Ha Shanah'' 4:1-3</ref> Sekolahnya berfungsi sebagai pembentukan kembali [[Sanhedrin]], sehingga Yudaisme bisa memutuskan bagaimana berurusan dengan hilangnya korban altar [[Bait Allah (Yerusalem)|baitBait allahSuci di Yerusalem]], dan pertanyaan lain-lain yang bersangkutan. Mengacu pada sebuah bagian dalam [[Kitab Hosea]], "aku menginginkan belas kasihan dan bukan persembahan",<ref>{{Ayat Alkitab|2=Hosea|3=6:6}}</ref> ia membantu membujuk dewan untuk mengganti [[Kurban (Yahudi)|hewan kurban]] dengan doa,<ref>Rabbi Nathan, ''Abot'' 4</ref> sebuah praktek yang terus berlanjut dalam ibadah sekarang; akhirnya Yudaisme Rabinik muncul dari kesimpulan-kesimpulan dewan.
 
Dalam beberapa tahun terakhir dia mengajar di Bror Hayil, lokasi dekat Yavne.<ref>''Sanhedrin'' 32b</ref> Murid-muridnya hadir pada ranjang kematiannya, dan diminta oleh dia, dalam perkataan sebelum kata terakhirnya, menurut Talmud catatan, untuk mengurangi risiko ritual kontaminasi yang diberikan oleh mayat:
Baris 21:
== Ajaran ==
Tradisi Yahudi mencatat Yohanan ben Zakai sebagai orang yang sangat berdedikasi untuk belajar agama, mengklaim bahwa ''tidak ada yang pernah menemukannya bergerak di bidang lain selain studi''.<ref>''Sukkot'' 28a</ref> Ia dianggap sebagai seseorang yang meneruskan ajaran-ajaran para pendahulunya; di sisi lain, banyak [[Aggadah|homiletika dan penafsiran ucapan]] dikaitkan dengannya<ref name="ReferenceB">''Jewish Encyclopedia'', "Johanan ben Zakkai"</ref> dan ia dikenal membangun sejumlah fatwa dalam era pasca-kehancuran Bait Suci Yerusalem:<ref>''Bavli'' ''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Rosh_HaShana Rosh HaShana]'' 31b</ref>
# Setelah penghancuran Yerusalem, ''[[Shofar|sangkakala]]'' akan ditiup di ''beit din'' ketika ''[[Rosh Hashanah|Rosh HaShana]]'' jatuh pada ''[[Sabat|hari Sabat]]'' (sebelum kehancuran, itu hanya dtiiup di Yerusalem dan sekitarnya pada ''Sabat'')
# Setelah penghancuran Yerusalem, Empat Spesies harus diambil untuk seluruh ''[[Hari Raya Pondok Daun|Sukkot]]'' (sebelum kehancuran, itu hanya diambil untuk seluruh hari-hari raya di Yerusalem dan pada hari pertama hari-hari raya di tempat lain)
# Setelah penghancuran Yerusalem, ''chadash'' (butir baru) harus dilarang untuk seluruh Hari Melambai atau ''yom haneif'' (hari ''korban omer'' dipersembahkan, tanggal enam belas bulan [[Nisan]]; sebelum kehancuran, itu dilarang hanya sampai saat melambaikan tangan pada hari itu)
Baris 27:
# Setelah penghancuran Yerusalem, saksi untuk bulan baru hanya akan pergi ke tempat perkumpulan, dan tidak mengikuti ''Nasi'' atau "pangeran" (sebelum kehancuran, saksi hanya diterima di lokasi ''Nasi'' di Yerusalem)
# ''[[Kohen|Kohanim]]'' (kaum imam) tidak boleh naik untuk [[Berkat Imamat|memberkati orang-orang]] saat mengenakan alas kaki.
# Setelah penghancuran Yerusalem, saksi untuk bulan baru tidak boleh melanggar ''Sabat'', kecuali untuk bulan ''[[Nisan]]'' dan ''[[Tisyri|Tishrei]]'' (sebelum kehancuran, saksi diperbolehkan untuk melanggar hari Sabat untuk semua bulan)
# Setelah penghancuran Yerusalem, orang yang pindah ke agama Yahudi tidak lagi memisahkan uang untuk korban masuk agama atau konversi (sebelum kehancuran, bagian dari proses konversi ini adalah untuk membawa korban di [[Bait Allah (Yerusalem)|Bait Suci di Yerusalem]])
# Identitas kesembilan fatwa ini dibantah:
Baris 38:
Ia mengartikulasikan prinsip bahwa seseorang seharusnya tidak mengambil kredit untuk studinya, karena "ini adalah tujuan dari penciptaan".<ref>''[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Pirkei_Abot Pirkei Abot]'' 2:8</ref> Ia juga dikutip mengatakan:
: Jika Anda memegang sebuah pohon di tangan Anda dan seseorang mengatakan kepada Anda, 'Ayo datang cepat, mesias ada di sini!', pertama-tama selesaikan penanaman pohon dan kemudian pergi untuk menyambut mesias.<ref>Rabbi Nathan, ''Abot'', 31b</ref>
 
{{S-start}}
{{Succession box| before = [[:en:Simeon ben Gamliel|Simeon ben Gamliel]] | title = [[:en:Nasi (Hebrew title)|Nasi]] | years = 70 - 80 | after = [[:en:Gamliel II|Gamliel II]]}}
{{S-end}}
 
== Lihat pula ==
[[Berkas:Old_Jerusalem_Yochanan_ben_Zakai_Synagogue_Painting_Psalm_137_(2).jpg|ka|jmpl|140x140px|Lukisan Dinding Sinagoga Yochanan ben Zakai &nbsp;]]
* [[Sinagoga Yochanan ben Zakai]], terletak di Kota Tua Yerusalem.
* [[Ben Zakai]], sebuah desa di pusat Israel.
 
== Referensi ==