Maleo senkawor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gerildwira (bicara | kontrib) |
Gerildwira (bicara | kontrib) →Populasi: jumlah populasi maleo menurut birdlife international |
||
Baris 36:
Tidak semua tempat di Sulawesi bisa ditemukan maleo. Sejauh ini, ladang peneluran hanya ditemukan di daerah yang memliki sejarah geologi yang berhubungan dengan lempeng pasifik atau [[Australasia]].<ref name="Buku"/>
[[Populasi]] burung [[endemik]] [[Indonesia]] ini hanya ditemukan di [[hutan]] [[tropis]] dataran rendah pulau [[Sulawesi]] seperti di [[Gorontalo]] ([[Kabupaten Bone Bolango|Bone Bolango]] dan [[Kabupaten Pohuwato|Pohuwato]]) dan [[Sulawesi Tengah]] ([[Kabupaten Sigi|Sigi]] dan [[Kabupaten Banggai|Banggai]]).<nowiki><ref name="Burung Maleo"/></nowiki> Populasi maleo di [[Sulawesi]] mengalami penurunan sebesar 90% semenjak tahun 1950-an.<ref name="WCISP">{{en}}[http://www.wcsip.org/saving-wildlife/maleo/ Saving_Wildlife]</ref> Berdasarkan pantauan di Cagar Alam Panua, Gorontalo<ref>http://nationalgeographic.co.id/berita/2011/12/status-burung-maleo-gorontalo-genting</ref> dan juga pengamatan di [[Tanjung Matop]], [[Kabupaten Tolitoli|Tolitoli]], [[Sulawesi Tengah]], jumlah populasi dari maleo terus berkurang dari tahun ke tahun karena dikonsumsi dan juga telur-telur yang terus diburu oleh warga.<ref name="size"/>
Saat ini ''BirdLife International'' memperkirakan hanya tersisa 8.000—14.000 individu maleo dewasa di alam, dengan kecenderungan populasi yang menurun.
== Habitat ==
|