Terminologi peretas (hacker) diperkirakan muncul pada masa [[Bahasa Inggris Pertengahan]] sekitar tahun 1950. Pada awal kemunculannya ini istilah peretas tidak ada kaitanya dengan komputer. Dalam [[Oxford English Dictionary]] istilah hack diartikan sebagai ''“cut with heavy blows in an irregular or random fashion”.''<ref>{{Cite news|url=https://slice.mit.edu/2015/04/06/happy-birthday-hack/?utm_content=buffer3a382&utm_medium=social&utm_source=twitter.com&utm_campaign=buffer|title=Happy 60th Birthday to the Word “Hack”|date=2015-04-06|newspaper=Slice of MIT from the MIT Alumni Association|language=en-US|access-date=2017-09-22}}</ref> ''P''ada awal tahun [[1960]]-an, terminologi peretas populer di antara para anggota [[organisasi]] mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi [[komputer]] dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer ''mainframe''. Kata bahasa Inggris "hacker" pada awalnya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik daripada yang telah dirancang bersama.
Kemudian pada tahun [[1983]], istilah ''hacker'' mulai berkonotasi negatif. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya [[Federal Bureau of Investigation|FBI]] menangkap kelompok kriminal komputer "The 414s" yang berbasis di [[Milwaukee, Amerika Serikat|Milwaukee]], Amerika Serikat. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut ''hacker'' tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.