Sejarah Wina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Caw252 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
== Awal dan awal Abad Pertengahan ==
[[Berkas:Michaelerplatz Vienna romain ruins Sept 2007 002.jpg|jmpl|Reruntuhan romawi di Michaelerplatz]]
Salah satu referensi terawal tentang [[Wina]] adalah catatan dari ahli sejarah Yahudi, [[Titus Flavius Josephus]], yang menuliskan bahwa Raja Yudea, [[Herodes Arkhelaus]] (23 SM – 18 M) dibuang ke kota Wina di [[Galia]] oleh [[Kaisar Romawi]].<ref>Josephus, War of the Jews (buku 2, bab 7)</ref>
 
Bangsa Romawi menduduki Wina dan sekitarnya yang saat itu bernama [[Vindobona]] pada abad pertama hingga ke-5. Nama ''Vindobona'' yang berakar dari [[Rumpun bahasa Keltik|bahasa Keltik]] mensinyalirkan bahwa area Wina sudah ditempati sejak sebelum Bangsa Romawi masuk. Bangsa Romawi membentuk kamp militer disana. [[Artefak]] dan cita peninggalan dari jaman medieval ini dapat dirasakan di jalanan dan gang area Distrik Pertama ('''Bahasa Austria:''' Innere Stadt) yang merupakan area Kota Tua Wina.
 
Dari abad ke-6, ditemukan beberapa koin perunggu Bizantium[[Byzantium]] di area pusat kota Wina masa kini, yang mensinyalir bahwa terjadi perdagangan yang cukup signifikan pada masa tersebut. Pada [[Abad Pertengahan]], Wina pertama kali disebutkan dalam Salzburg AnnalsAnnuals (tahun 881) mengenaiyang berbicara tentang peperangan melawan [[Bangsa Hongaria|bangsa Magyar]]. Kaisar [[Otto I, Kaisar Romawi Suci|Otto I]] mengalahkan bangsa Magyar pada tahun 955 di [[Perang Lechfeld]]. Setelah kemenangan ini, Wina mulai berkembang banyak selama Abad Pertengahan.
 
== Pemerintahan Babenberg ==
[[Berkas:Jasomirgott (2).JPG|jmpl|Duke Henry II dari dinasti Babenberg mengangkat Wina sebagai ibukotanya pada tahun 1155]]
Pada tahun 976, area Margraviate of Ostarrîchi diberikan kepada keluarga [[Babenberg]] dan Wina pun berada berdekatan dengan perbatasan [[Hongaria]].
 
Wina adalah tempat penting perdagangan pada abad ke-11. Di dalam perjanjian Tauschvertrag zu Mautern antara Uskup [[Passau]] dan [[Leopold IV dari Austria|Margrave Leopold IV]], Wina untuk pertama kalinya disebut sebagai civitas, bukti bahwa pada jaman tersebut Wina telah dikembangkan menjadi sebuah kota administratif terstruktur. Perjanjian tersebut melahirkan [[Katedral St. Stephan, Wina|Katedral St. Stephen]] di pusat kota Wina yang masih berdiri hingga sekarang. Pada tahun 1155, Adipati Henry[[Heinrich II dari Austria]] menjadikan Wina sebagai ibukota dan tempat pemerintahannya. Pada masa ini, Biara Skotlandia ([[Schottenstift]]) dibangun.
 
Dari kejadian-kejadian seputar [[Perang Salib Ketiga]], Wina mendapatkan harta tebusan yang luar biasa sebanyak 10-12 ton perak. Dari harta inilah, Wina mampu membangun sebuah pabrik pembuatan uang koin dan mendirikan dinding perbatasan kota pada tahun 1200. SebagaiSebagian dinding ini masih dapat dilihat di stasiun kereta U-Bahn Stubentor. Adipati [[Luitpold V dari Austria|Leopold V]] diekskomunikasikan oleh [[Paus Celestine III]] karena telah memperlakukan tentara Perang Salib yang dilindungi, [[Richard I dari Inggris|Raja Richard “Hati Singa”]], dengan tidak baik; Leopold V membuang Raja Richard dua hari sebelum Natal tahun 1192 ke [[Erdberg]], dekat Wina. Leopold V meninggal karena jatuh dari kuda di sebuah turnamen.
 
Pada tahun 1221, Wina ditunjuk menjadi sebuah kota dan mendapat ijin untuk membangun pelabuhan perdagangan ''(stapelrecht)''. Hak ''stapelrecht'' ini memberikan keuntungan besar bagi Wina karena setiap kapal dagang yang melalui Wina harus menawarkan dagangannya di Wina. Penduduk Wina pun banyak yang menjadi mediator dagang dan tidak lama kemudian Wina memiliki jaringan perdagangan ekstensif terutama di sepanjang [[Sungai DanubeDonau]] hingga ke [[Venesia]]. Wina pun menjadi salah satu kota terpenting pada masa [[Kekaisaran Romawi Suci|Kekaisawan Romawi Suci]].
 
Dengan segala kesuksesan tersebut, Wina sedikit-banyak merasa malu karena tidak memiliki uskupnya sendiri. Tercatat bahwa Adipati [[Friedrich II, Kaisar Romawi Suci|Frederick II]] dan kemudian [[Ottokar II dari Bohemia|Ottokar II]] berusaha agar dapat terbentuknya keuskupan di Wina.
 
== Pemerintahan Habsburg ==
[[Berkas:Rudolf IV.jpg|kiri|jmpl|Adipati Rudolf IV dari Austria, yang dikenal sebagai "Sang Pendiri" banyak melakukan perluasan kota Wina.]]
Pada tahun 1278, [[Rudolf I dari Jerman|Rudolf I]] mengambil alih tanah Austria setelah kemenangannya atas [[Ottokar II dari Bohemia|Ottokar II]]. Ia mendirikan dinastiwangsa [[Wangsa Habsburg|Habsburg]]. Di Wina, dinastiwangsa baru ini membutuhkan waktu cukup lama untuk mendapatkan kendalinya karena penduduk Wina banyak yang mendukung Ottokar bahkan lama setelah Ottokar II kalah. Albert I dari Habsburg mendapatkan beberapa perlawanan, termasuk dari keluarga Paltrams vom Stephansfreithof. Pada tahun 1280, [[Jans der Enikel]] menulis “Fürstenbuch“[[Fürstenbuch]],” sejarah pertama kota Wina.
 
Pada pemerintahan [[Rudolf IV dari Austria|Rudolf IV]], kebijakan ekonomi Wina sangat kuat sehingga Wina menjadi kota makmur. Rudolf IV disebut sebagai “Sang Pendiri” karena dua hal: ia mendirikan [[Universitas Wina]] pada tahun 1365, dan ia mulai membangun bagian tengah [[Stephansdom|gereja StephansdomSt. Stephen's]] dengan nuansa [[gotik]]. Ia juga membangun kawasan metropolitan sebagai simbol pengganti nirkeusukupan, walaupun akhirnya Wina diberikan uskup yang menggunakan Stephansdomkatedral St. Stephen's sebagai lokasi tinggalnya pada tahun 1469.
 
Saat Albert V diangkat menjadi Raja Jerman, Wina dipilih menjadi ibukota Kerajaan[[Kekaisaran Romawi Suci]]. Albert V terkenal dengan tindakannya mengusir populasi [[Yahudi]] dari Wina pada tahun 1421–1422. Pada pemerintahan lemah [[Friedrich III, Kaisar Romawi Suci|Kaisar Frederick III]], Wina berpihak sebagai oposan dan mendukung musuh Frederick III, [[Albrecht VI dari Austria|Albert VI]] dan kemudian [[Hunyadi Mátyás|Matthias Corvinus]]. Frederick III dianggap tidak mampu menangani masalah mafia perdagangan.
 
Pada tahun 1522, di bawah kekuasaan [[Ferdinand I dari Austria|Ferdinand I]], Pengadilan Berdarah di Wiener Neustadt berujung pada hukumathukuman mati bagi semua pimpinan oposisi yang berada di Wina. Eksekusi ini mengakhiri struktur politik Wina dan sejak itu Wina berada di bawah pemerintah Kekaisaran secara langsung. Pada tahun 1556, Wina dipilih menjadi tempat kedudukan Kaisar, setelah [[Hongaria]] serta [[Bohemia]] digabungkan ke dalam [[Habsburg]] pada tahun 1526. Pada masa ini, Wina mengalami proses pengkatolikan kembali setelah prostestanisme[[protestanisme]] menyebar cepat. Pada tahun 1551, [[Yesuit]] dibawa masuk ke Wina dan menempati posisi-posisi berpengaruh di area [[yudikatif]].
{{Wide image|Vienna austriae detail.jpg|600px|Tampilan panorama Wina setelah dinding-dinding pertahanan diperkuat pada tahun 1548. Di bagian tengah adalah katedral St. Stephen, berada di belakang kompleks medieval ''Hofburg''. Persis di sebelahnya adalah ''Minoritenkirche'' dan di kanan jauh adalah ''Schottenstift'' dan gerbang ''Schottentor''.}}
 
=== Pengepungan Turki ===
[[Berkas:Vienna Battle 1683.jpg|jmpl|Pengepungan Wina pada tahun 1683]]
Pada tahun 1529, Wina dikepung oleh [[Ottoman|Ottoman dari Turki]] untuk pertama kalinya, walaupun pengepungan tersebut gagal. Pasukan Turki mundur bukan karena kesulitan menembus tembok-tembok medieval Wina, tetapi karena terjadi epidemi dan musim dingin mulaidatang lebih awal. Pengepungan ini menyadarkan Wina untuk membuat perlindungan baru. Dengan perencanaan dari [[Sebastian Schrantz]], Wina membangun benteng-benteng pertahanan yang dikelilingi oleh parit pada tahun 1548. Glacis dibangun di sekeliling Wina agar prajurit dapat menembak dengan mudah. Perencanaan pertahanan yang berlangsung hingga abad ke-17 ini berperan besar pada Pengepungan Turki Kedua pada tahun 1683, dimana Wina dapat bertahan secara mandiri selama dua bulan sebelum pasukan Turki dipukul mundur oleh pasukan Raja Polandia, [[Jan Sobieski]]. Kejadian ini menjadi titik balik Perang Turki dimana Kekaisaran Ottoman terus terpukul mundur beberapa dasawarsa ke depan.
 
=== Abad ke-18 ===
Baris 90:
 
== Republik Pertama ==
Akhir dari perang juga merupakan akhir dari [[Austria-Hongaria]]. Pada 12 November 1918, Republik ''Deutsch-Österreich'', atau Jerman-Austria, dikumandangkan di depan [[Parlemen Austria|parlemen]]. Penduduk terkonsentrasi di ibukota.<nowiki/>
[[Category:Artikel dengan pernyataan yang tidak disertai rujukan Oktober 2017|History of Vienna]]
 
Baris 144:
 
== Bacaan lanjutan ==
* Beller, Steven. ''WinaVienna danand orang-orangthe YahudiJews 1867–19381867-1938: SejarahA Cultural BudayaHistory'' (Cambridge, 1989).
* Beller, Steven. ''Rethinking Wina 1900'' (2001)
* Bowman, William D. ''PastorPriest danand ParokiParish diin WinaVienna, tahun 1780 untuk tahun 1880'' (2000)
* Hanák, Péter. ''TamanThe dangarden and the workshop: esai-esaiessays on the tentangcultural sejarahhistory budayaof WinaVienna danand Budapest'' (Princeton University Press, 2014)
* Healy, Maureen. ''WinaVienna danand Jatuhnyathe KekaisaranFall of the Habsburg Empire: Total War danand KehidupanEveryday Sehari-hariLife dalamin PerangWorld DuniaWar I;; (2004)''
* Parsons, Nicholas. ''WinaVienna: SejarahA BudayaCultural History'' (2008)
* Schorske, Carl E. ''Fin -de -siècle WinaVienna: politikpolitics danand budayaculture'' (1979)
 
== Pranala luar ==