Timun Mas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aknes Pamiliana (bicara | kontrib)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Timun Mas]] atau '''Timun Emas''' ([[bahasa Jawa|Jawa]]: "mentimun emas"). Adalah cerita rakyat Jawa menceritakan kisah seorang gadis pemberani yang mencoba untuk bertahan dan melarikan diri dari raksasa hijau jahat yang mencoba untuk menangkap dan memakannya<ref name="Cerita Rakyat Nusantara">{{cite web |url=http://ceritarakyatnusantara.com/id/folklore/163-Timun-Emas |title=Timun Mas |author=Samsuni |date= |work= |publisher=Cerita Rakyat Nusantara |accessdate=8 Mei 2012}}</ref>.
 
== Jalan Cerita ==
Pada zaman dahulu kala, hiduplah sepasang suami istri yang sangat merindukan kehadiran seorang anak. Namun pada kenyataannya sampai sang suami meninggal ,harapan tersebut belum dapat diwujudkan. Sang istri begitu mencintai almarhum suaminya sehingga ia tetap menjanda dan mendapat panggilan Mbok Rondo (dalam bahasa jawa yang berarti Ibu Janda).
 
Keinginan Mbok Rondo untuk memiliki seorang anak semakin kuat, dan pada akhirnya Mbok Rondo memutuskan meminta bantuan pada raksasa yang dipercaya dapat mengabulkan keinginannya. Pada Akhirnya keinginan Mbok Rondo dikabulkan dengan syarat, jika anak yang dimiliki Mbok Rondo nantinya perempuan,maka Mbok Rondo harus menyerahkannya pada Raksasa tersebut untuk dimakan olehnya. Mbok Rondo menyanggupi syarat tersebut. Maka Raksasa itu memberikan pada Mbok Rondo timun kuning yang berukuran besar. Raksasa berpesan bawha dalam timun tersebut akan ada seorang bayi apabila Mbok Rondo menaruh timun tersebut dibawah cahaya lampu sentir selama 7 hari.
Baris 12:
Mbok Rondo dan Timun Mas yang masih kanak-kanak sangat ketakutan.
 
"Mbok Rondo...Mbok Rondo,aku kemari hendak menagih janjimu! serahkan anak perempuanmu padaku untuk kujadikan santapanku! " kata sang Raksasa.
 
"ampun raksasa,putri saya timun mas masih begitu kecil. Dagingnya terlalu empuk dan sangat sedikit jika kau makan sekarang. tunggulah sampai ia dewasa" jawab Mbok rondo berharap memperpanjang usia anaknnya.