János Hunyadi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 87:
{{utama|Pertempuran Varna}}
[[Berkas:Varna 1444 Polski Kronika from 1564.jpg|thumb|right|alt=Battle of Varna |Gambar [[Pertempuran Varna]] dalam ''Kronik Polandia '' karya [[Marcin Bielski]] edisi 1564]]
Walau tak satu pun pasukan utama Osmanli yang berhasil dikalahkan, "[[Perang Salib Varna|perang panjang]]" yang dipimpin Yohanes mampu membangkitkan kembali semangat juang umat Kristen di seluruh Eropa.{{sfn|Engel|2001|p=286}} Paus Eugenius dan [[Philippe yang Baik|Philippe Si Budiman]], [[Daftar Adipati Bourgogne|Adipati BourgogneBurgundia]], serta kekuatan-kekuatan Eropa lainnya menyerukan kepada masyarakat Kristen Eropa untuk melancarkan sebuah perang salib baru dengan janji dukungan dana atau militer.{{sfn|Cartledge|2011|p=56}} Sebuah "partai"{{mdash}}sekelompok bangsawan dan rohaniwan{{mdash}}di bawah pimpinan Yohanes agaknya terbentuk pada masa ini.{{sfn|Mureşanu|2001|p=96}} Partai ini dibentuk dengan tujuan mempertahankan Hongaria dari invasi kaum Turki Osmanli.{{sfn|Mureşanu|2001|p=96}} Berdasarkan isi sepucuk surat yang ditulis oleh Đurađ Branković, Yohanes menghabiskan lebih dari 63.000 keping florin emas untuk mengupah tentara-tentara bayaran pada semester pertama tahun itu.{{sfn|Teke|1980|p=130}} Seorang tokoh [[Humanisme Renaisans|humanisme Abad Pembaharuan]] di Hongaria, [[János Vitéz]] menjadi kawan akrab Yohanes sekitar periode ini.{{sfn|Mureşanu|2001|p=96}}
 
Sepak terjang bala tentara Kristen di wilayah kekuasaan kaum Turki Osmanli juga mendorong rakyat [[Semenanjung Balkan]] untuk bangkit melawan penjajahan Osmanli.{{sfn|Teke|1980|p=119}}{{sfn|Engel|2001|p=286}} [[Skanderbeg]], seorang bangsawan [[bangsa Albania|Albania]], mengusir para penjajah Osmanli dari [[Krujë]] dan benteng-benteng lain yang dahulu dikuasai oleh keluarganya.{{sfn|Fine|1994|pp=548, 556}} Sultan Murad II, yang lebih mengkhawatirkan pemberontakan [[Beylik Karaman]] di [[Anatolia]], menawarkan kesepakatan damai yang sangat menguntungkan bagi Raja Ulászló.{{sfn|Cartledge|2011|p=56}} Ia bahkan berjanji untuk menarik mundur garnisun-garnisun Osmanli dari Serbia, sehingga memungkinkan negeri itu untuk memulihkan kembali status semimandirinya di bawah pemerintahan Despot Đurađ Branković.{{sfn|Fine|1994|p=549}} Ia menawarkan pula gencatan senjata selama sepuluh tahun.{{sfn|Teke|1980|p=129}} Perutusan Hongaria menerima tawaran Sultan Murad II di Edirne pada 12 Juni 1444.{{sfn|Teke|1980|p=129}}
Baris 100:
Dalam sidang [[Parlemen Hongaria]] berikutnya yang diselenggarakan pada bulan April 1445, wakil-wakil dari segenap golongan kawula Kerajaan Hongaria sepakat untuk mengakui László V yang masih kanak-kanak sebagai Raja Hongaria jika Raja Ulászló, yang kala itu belum diketahui nasibnya, tidak kembali ke Hongaria pada akhir bulan Mei.{{sfn|Cartledge|2011|p=57}}{{sfn|Engel|2001|p=288}} Mereka juga memilih tujuh orang "[[pucuk pimpinan]]", salah satunya adalah Yohanes. Masing-masing pucuk pimpinan bertanggung jawab atas pemulihan keamanan dan ketertiban di bagian wilayah kerajaan yang dipercayakan kepada mereka.{{sfn|Cartledge|2011|p=57}}{{sfn|Bak|1994|p=67}} Yohanes diberi tanggung jawab atas kawasan di sebelah timur [[Sungai Tisza]].{{sfn|Cartledge|2011|p=57}}{{sfn|Teke|1980|p=146}} Di kawasan ini, ia memiliki sekurang-kurangnya enam puri dan berhektar-hektar tanah yang tersebar di sepuluh kabupaten, sehingga membuatnya menjadi baron terkuat di bagian wilayah kerajaan yang dipercayakan kepadanya.{{sfn|Teke|1980|p=149}}
 
Yohanes berencana untuk memaklumkan perang salib baru melawan kaum Turki Osmanli.{{sfn|Teke|1980|p=154}} Untuk itu, ia tak henti-hentinya menyurati Sri Paus dan para monarka Eropa Barat sepanjang tahun 1445.{{sfn|Teke|1980|p=154}}{{sfn|Mureşanu|2001|p=120}} Pada bulan September, ia menggelar pertemuan di [[Nikopolis]] dengan Waleran de Wavrin yang mengepalai delapan buah [[galai]] BourgogneBurgundia, dan Vlad Dracul dari Wallachia yang telah merebut benteng-benteng kecil di sepanjang kawasan hilir [[Sungai Donau]] dari tangan Osmanli.{{sfn|Vaughan|2002|p=272}}{{sfn|Teke|1980|p=154}}{{sfn|Bolovan|Constantiniu|Michelson|Pop|1997|p=109}} Meskipun demikian, ia tidak mengambil resiko untuk memerangi garnisun-garnisun Osmanli yang ditempatkan di tepi barat Sungai Donau, dan pulang ke Hongaria menjelang musim dingin.{{sfn|Vaughan|2002|p=272}} Tak seberapa lama kemudian, Vlad Dracul menandatangani kesepakatan damai dengan pihak Osmanli.{{sfn|Bolovan|Constantiniu|Michelson|Pop|1997|p=109}}
 
=== Menjadi wali negeri (1446–1453) ===
Baris 139:
Sultan Turki Osmanli, [[Mehmed II]], menginvasi Serbia pada bulan Mei 1454 serta mengepung Smederevo, dan dengan demikian melanggar kesepakatan gencatan senjata yang telah ditandatangani pada bulan November 1451 oleh Kesultanan Osmanli dan Kerajaan Hongaria.{{sfn|Mureşanu|2001|p=183}} Yohanes memutuskan untuk melakukan intervensi militer dan mulai menghimpun bala tentara di Nándorfehérvár, sehingga Sultan Mehmed terpaksa menghentikan aksi pengepungan dan mundur dari Serbia pada bulan Agustus.{{sfn|Teke|1980|p=198}}{{sfn|Mureşanu|2001|pp=184-185}} Meskipun demikian, bala tentara Osmanli berkekuatan 32.000 prajurit terus-menerus melakukan aksi penjarahan di Serbia sampai akhirnya ditumpas oleh Yohanes di [[Kruševac]] pada 29 September.{{sfn|Engel|2001|p=294}}{{sfn|Teke|1980|pp=198, 231}} Yohanes kemudian melancarkan serangan ke wilayah kekuasaan Osmanli dan menghancurleburkan kota Vidin sebelum pulang ke Nándorfehérvár.{{sfn|Babinger|1978|p=110}}
 
Selaku Kaisar Romawi Suci, Raja Friedrich memerintahkan penyelenggaraan [[Imperial Diet (Holy Roman Empire)|Sidang Parlemen Kekaisaran Romawi Suci]] di [[Wiener Neustadt]] untuk membahas kemungkinan-kemungkinan pemakluman perang salib baru terhadap kaum Turki Osmanli.{{sfn|Mureşanu|2001|p=184}}{{sfn|Babinger|1978|p=124}} Sidang yang juga dihadiri oleh utusan-utusan dari monarki Hongaria, Polandia, Aragon, dan BourgogneBurgundia itu tidak menghasilkan satu pun keputusan, karena kaisar enggan melancarkan serangan langsung terhadap pihak Osmanli.{{sfn|Mureşanu|2001|p=184}}{{sfn|Teke|1980|p=199}} Menurut Aeneas Silvius Piccolomini, kaisar mencegah Yohanes untuk berpartisipasi dalam sidang itu.{{sfn|Teke|1980|p=199}} Bertolak belakang dengan sikap kaisar, Paus yang baru saja terpilih, [[Paus Kallistus III|Kalistus III]] justru mendukung rencana untuk melancarkan perang salib.{{sfn|Teke|1980|p=201}}
 
Raja László V berkunjung ke [[Buda]] pada bulan Februari 1456.{{sfn|Engel|2001|pp=294-295}} Ispán Ulrik yang mengiringi keberangkatan Raja László V ke Buda, mengukuhkan kembali persekutuan lamanya dengan László Garai dan Miklós Újlaki.{{sfn|Teke|1980|p=203}} Ketiga baron ini berbalik menentang Yohanes dan menuduhnya telah menyalahgunakan kewenangannya.{{sfn|Engel|2001|p=295}}{{sfn|Mureşanu|2001|p=184}} Invasi baru Osmanli atas Serbia memaksa Yohanes untuk berdamai dengan para penentangnya, dan melepaskan kewenangannya atas sebagian pendapatan kerajaan dan tiga benteng kerajaan, termasuk kota Buda.{{sfn|Engel|2001|p=295}}{{sfn|Mureşanu|2001|p=185}} Di lain pihak, pada bulan Juni 1455, Yohanes, László Garai, dan Miklós Újlaki, menandatangani kesepakatan untuk mencegah Raja László V mempekerjakan orang-orang asing sebagai pejabat kerajaan.{{sfn|Teke|1980|p=203}} Yohanes dan Ispán Ulrik juga berdamai sebulan kemudian, ketika putra bungsu Yohanes, [[Hunyadi Mátyás|Mátyás]], bertunangan dengan Erzsébet, putri Ispán Ulrik.{{sfn|Mureşanu|2001|p=186}}{{sfn|Teke|1980|pp=204-205}}