Gamal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 24:
== Pengenalan ==
[[Berkas:Quickstick (Gliricidia sepium) trunk in Kolkata W IMG 4440.jpg|thumbjmpl|leftkiri|180px|Pepagan (kulit batang) gamal]]
[[Perdu]] atau [[pohon]] kecil, biasanya bercabang banyak, tinggi 2–15[[meter|m]] dan gemang (besar batang) 15–30&nbsp;cm. [[Pepagan]] coklat keabu-abuan hingga keputih-putihan, kadang kala beralur dalam pada batang yang tua. Menggugurkan daun di musim kemarau.<ref name=nfta_98-04>[http://www.winrock.org/fnrm/factnet/factpub/FACTSH/gliricidia.htm NFTA. 1994. ''Gliricidia sepium: the quintessential agroforestry species'']. NFTA 94-04. Waimanalo.</ref>
 
[[Daun]] majemuk menyirip ganjil, panjang 15–30&nbsp;cm; ketika muda dengan rambut-rambut halus seperti [[beledu]]. Anak daun 7–17 (-25) pasang yang terletak berhadapan atau hampir berhadapan, bentuk jorong atau lanset, 3–6&nbsp;cm × 1.5–3&nbsp;cm, dengan ujung runcing dan pangkal membulat.<ref name=tti/> Helaian anak daun gundul, tipis, hijau di atas dan keputih-putihan di sisi bawahnya.
 
[[Berkas:Gliri sepi 080719 1489 Fl soe.jpg|thumbjmpl|leftkiri|180px|Karangan bunga, muncul ketika daun berguguran]]
Karangan [[bunga]] berupa malai berisi 25-50 kuntum, 5–12&nbsp;cm panjangnya. Bunga berkelopak 5, hijau terang, dengan mahkota bunga putih ungu dan 10 helai benangsari yang berwarna putih.<ref name=tti>[http://www.agroforestry.net/tti/Gliricidia-gliricidia.pdf ''Gliricidia sepium'' (gliricidia)], Species Profiles for Pacific Island Agroforestry.</ref> Umumnya bunga muncul di akhir musim kemarau, tatkala pohon tak berdaun. [[Buah]] polong berbiji 3-8 butir, pipih memanjang, 10–15&nbsp;cm × 1.5–2&nbsp;cm, hijau kuning dan akhirnya coklat kehitaman, memecah ketika masak dan kering, melontarkan biji-bijinya hingga sejauh 25 m dari pohon induknya.<ref name=tti/>
 
Baris 35:
 
== Pemanfaatan ==
[[Berkas:Gliricidia sepium Blanco2.250.png|thumbjmpl|leftkiri|180px|Lukisan menurut Blanco]]
Gamal terutama ditanam sebagai [[pagar hidup]], peneduh tanaman ([[kakao]], [[kopi]], [[teh]]), atau sebagai rambatan untuk [[vanili]] dan [[lada]]. Perakaran gamal merupakan penambat [[nitrogen]] yang baik. Tanaman ini berfungsi pula sebagai pengendali [[erosi]] dan [[gulma]] terutama [[alang-alang]].<ref name=nfta_98-04/> Namanya dalam bahasa Indonesia, gamal, merupakan akronim dari: ganyang mati alang-alang. Bunga-bunga gamal merupakan pakan [[lebah]] yang baik, dan dapat pula dimakan setelah dimasak.
 
Baris 45:
 
== Ekologi dan pelestarian ==
[[Berkas:Gliri sepi 080719 1504 soe.jpg|thumbjmpl|leftkiri|180px|Gamal menggugurkan daun di musim kemarau. [[Soe|SoE]], [[Timor]] ]]
Habitat asli gamal adalah [[hutan gugur daun tropika]], di lembah dan lereng-lereng bukit, sering di daerah bekas tebangan dan belukar. Pada [[elevasi]] 0–1600 m dpl.<ref name=jensen>Jensen, M. 1999. [ftp://ftp.fao.org/docrep/fao/005/ac775e/AC775E00.pdf ''Trees Commonly Cultivated in Southeast Asia: an illustrated field guide''. 2nd Ed.] FAO - RAP Publication: 1999/13</ref> Tumbuh pada berbagai habitat dan jenis [[tanah]], mulai [[pasir]] sampai endapan aluvial di tepi [[danau]], pada curah hujan 600–3500&nbsp;mm/tahun.<ref name=Prosea/>