Heinrich VII dari Jerman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 34:
Ketika Friedrich berusaha untuk menjadi [[Pemilihan kerajaan|calon]] raja Jerman melawan saingannya, [[Otto IV, Kaisar Romawi Suci|Otto IV]] dari [[Wangsa Welfen|Welfen]], ia mengangkat putranya yang baru lahir sebagai Raja Sisilia (sebagai Heinrich II) oleh [[Paus Innosensius III]] pada bulan Maret 1212,<ref>''Welfs, Hohenstaufen and Habsburgs'', Michael Toch, '''The New Cambridge Medieval History:c.1198-c.1300''', Vol. 5, ed. David Abulafia, Rosamond McKitterick, (Cambridge University Press, 1999), 381.</ref> karena adanya kesepakatan di antara Friedrich dan Paus bahwa kerajaan Jerman dan Sisilia tidak boleh disatukan di bawah satu pemimpin. Untuk itu, ibundanya Gonstanza bertindak sebagai pemangku takhta.
[[Berkas:Arms of Swabia.svg|
Namun setelah kematian Paus pada tahun 1216, Friedrich memanggil putranya ke [[Kerajaan Jerman|Jerman]], dan mempercayakan kepadanya [[Kadipaten Swabia]],<ref name="Toch384">'' Welfs, Hohenstaufen and Habsburgs'', Michael Toch, 384.</ref> dan sekali lagi mengambil gelar Raja Sisilia pada tahun 1217. Ibunda Heinrich tetap bertindak sebagai pemangku takhta di Sisilia, yang sekarang bertindak atas nama suaminya, sampai tahun 1220. Setelah garis Swabia [[Wangsa Zähringen]] punah pada tahun 1219 Heinrich juga menerima gelar mereka ''Rektor [[Kerajaan Arles|Bourgogne]]'',<ref name="Toch384" /> meskipun gelar tersebut menghilang ketika Heinrich terpilih sebagai raja.
Baris 46:
== Beranjak dewasa dan pemberontakan melawan ayahandanya ==
[[Berkas:Heinrich (VII) Huldigung Wuerzburg 1234.jpeg|
Pada tahun 1228, ia berselisih dengan Adipati Ludwig dari Bayern, yang diduga berkomplot dengan [[Paus Gregorius IX]] melawan Kaisar Friedrich II. Pada sekitar hari raya Natal di tahun itu, Heinrich mengambil alih pemerintahan untuk dirinya sendiri, mendesak Ludwig untuk menyerah, dan kemudian berbalik melawan [[Keuskupan Strasbourg|Uskup Straßburg]]. Pangeran-pangeran Jerman tidak senang akan kebijakan-kebijakan [[Kota kekaisaran bebas|kotanya]], mendesaknya untuk menerbitkan di [[Worms]] pada tanggal 1 Mei 1231 ''[[Statutum in favorem principum]]'', yang ditujukan melawan kota-kota, dan dengan keluhan mereka menjadikan Friedrich II melawan putranya. Kaisar tergantung pada dukungan para pangeran atas kebijakan Italianya melawan Paus. Antara lain yang menambah perselisihan di antara ayah dan anak, Friedrich mengangkat beberapa aturan Heinrich yang telah ditetapkan selama setahun di dalam tahun-tahun minoritasnya untuk mengurangi kekuasaannya, dan di sisi lain, pengangkatan comte Swabia, Egeno V dari [[Wangsa Urach|Urach]], musuh bebuyutan Kaisar, yang menjadi salah satu dari penasihat-penasihat Heinrich yang paling penting.
Baris 56:
== Dipenjara dan kematian ==
[[Berkas:Henry 7 Stauf.jpg|
Heinrich dipenjara di berbagai tempat, pertama-tama di [[Heidelberg]] dan Kastil [[Alerheim]], kemudian di [[Apulia]] dan di [[Rocca San Felice]], [[Campania]]. Analisis kerangka jenazahnya pada tahun 1998–1999 menunjukkan bahwa ia menderita [[Penyakit Hansen]] pada tahun-tahun terakhirnya. Ini mungkin penyebab sebenarnya yang mencegah kaisar mengampuninya.
|