Insiden saat Haji: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (-resiko, +risiko
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Day of Hajj. Mecca, Saudi Arabia.jpg|thumbjmpl|300px|[[Gunung Arafat|Dataran Arafat]] pada masa [[Haji]], {{circa}} 2003.]]
Terdapat sejumlah insiden saat [[Haji]], kegiatan peziarahan [[Muslim]] ke kota [[Mekkah]], yang menyebabkan kehilangan nyawa. Setiap pengikut [[Islam]] diharuskan mengunjungi Mekkah saat Haji setidaknya sekali seumur hidup, jika dapat melakukannya; peziarahan tersebut adalah salah satu [[Rukun Islam]]. Pada bulan Haji, Mekkah harus bersiap dengan kedatangan sekitar tiga juta peziarah.<ref>{{cite news|url=http://www.msnbc.msn.com/id/16442316/|title=Pilgrims mark end of peaceful hajj: Circling of Kaaba brings to close perhaps largest-ever pilgrimage to Mecca]|work=BBC News|date=January 2, 2007|quote=This year’s hajj was likely the biggest ever, with authorities estimating that around 3 million people participated.}}</ref>
 
Baris 6:
== Kegagalan dan gangguan kontrol kerumunan ==
{{wikinews|Hundreds dead in Hajj stampede}}
[[Berkas:Amellie - Stoning of the devil 2006 Hajj.jpg|thumbjmpl|[[Lempar jumroh]], 2006]]
Terkadang, pergerakan kerumunan dari satu stasiun peziarahan ke tempat berikutnya menyebabkan [[desak-desakan]], atau lebih parahnya, banyak yang berjatuhan. Upacara [[lempar jumroh]] (''ramī aj-jamarāt'') biasanya berombongan dan berbahaya. Para peziarah secara ritualistik melempar batu-batu kecil ke tiga tembok (dulunya pilar) yang mewakili tiga tempat dimana iblis mencobai Ibrahim. Ini adalah salah satu dari serangkaian aksi ritual yang harus dilakukan saat Haji.
 
Baris 66:
 
== Tanggapan resmi ==
[[Berkas:2.5m Hajj pilgrims visited jamarat yesterday, according to Saudi public security monitors - Flickr - Al Jazeera English.jpg|thumbjmpl||rightka|Pemerintah Saudi telah membuat jaringan [[CCTV]] untuk memantau keamanan saat kejadian tersebut.]]
Para kritikus menyatakan bahwa pemerintah Saudi perlu melakukan hal lebih untuk menghindari tragedi-tragedi semacam itu. Pemerintah Saudi menyatakan bahwa perkumpulan massal semacam itu bisa mengakibatkan bahaya dan sulit ditangani, dan bahwa mereka mengambil sejumlah langkah untuk menghindari masalah-masalah tersebut. Fasilitas-fasilitas dalam tragedi terbesar pada September 2015 membuat pihak Saudi mengerahkan sekitar 1,700 orang.<ref name= ap_crush />