José Rizal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
B.D. Hariyanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Rizal-25.jpg|thumbjmpl|rightka|250px|José Rizal]]
''' Jose Protacio Rizal Mercado y Alonso Realonda''' ({{lahirmati|[[Calamba]], Provinsi [[Laguna]], [[Filipina]]|19|6|1861|[[Rizal Park]], [[Manila]], [[Filipina]]|30|12|1896}}) adalah tokoh bangsa [[Filipina]]. Ia diberikan bermacam-macam gelar: "Kebanggaan Ras Melayu," "Tokoh Besar Malaya," "Tokoh Utama Filipino," "Mesias Revolusi," "Pahlawan Universal," "Mesias Penebusan." Hari peringatan kematian José Rizal adalah [[30 Desember]] dan merupakan hari libur di Filipina.
 
Baris 21:
 
== Pendidikan ==
[[Berkas:Rizal-18.jpg|thumbjmpl|120px|rightka|José Rizal sebagai mahasiswa kedokteran berusia 18 tahun di U.S.T.]]
 
José Rizal mulai belajar dengan [[Justiniano Cruz]] di [[Biñan]], [[Laguna]]. Ia kemudian pergi ke [[Manila]] untuk belajar di [[Universitas Ateneo de Manila|Ateneo Municipal de Manila]] dan di sana ia meraih ijazah S1-nya pada 1877 dan lulus sebagai mahasiswa terbaik di kelasnya. Ia meneruskan pelajarannya di Ateneo Municipal untuk meraih ijazah dalah bidang pengukuran dan pemetaan tanah dan pada masa yang sama, belajar di [[Universitas Santo Tomas]] dalam bidang sastra dan filsafat. Ketika ia mengetahui bahwa ibunya akan menjadi buta, ia berencana untuk mengambil bidang kedokteran ([[Oftalmologi|mata]]) di Universitas Santo Tomas tetapi tidak menamatkan kuliahnya karena merasa orang Filipina didiskriminasi oleh [[Ordo Dominikan|paderi-paderi Dominikan]] yang mengurus universitas tersebut.
Baris 61:
 
== Hari-hari terakhir ==
[[Berkas:Rizal execution.jpg|thumbjmpl|250px|leftkiri|Hukuman mati Rizal]]
 
Rizal dianggap terlibat dalam kegiatan-kegiatan pemberontakan yang sedang berkembang dan pada Juli 1892 ia dibuang ke [[Dapitan]] di provinsi Zamboanga (Mindanao). Di sana ia mendirikan sebuah sekolah dan rumah sakit. Selain itu ia merancang sebuah sistem saluran air untuk rakyat. Ia bertemu dan berpacaran dengan anak tiri dari seorang pasien, seorang perempuan Irlandia bernama [[Josephine Bracken]], namun ia tidak dapat melangsungkan pernikahan secara gerejawi, karena ia tidak mau kembali ke agama masa mudanya. Selain itu, ia juga dianggap pro revolusi. Untuk menghilangkan kaitan antara dirinya dengan revolusi berdarah, Rizal menjadi relawan dan diberikan izin oleh Gubernur Jenderal Spanyol Ramon Blanco y Erenas untuk pergi dan melayani para korban [[demam kuning]] di [[Kuba]].