Juana dari Kastilia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 35:
 
== Awal kehidupan ==
[[Berkas:Los Reyes Católicos y la infanta doña Juana.jpg|thumbjmpl|uprightlurus|leftkiri|Juana dan kedua orangtuanya; "''Rimado de la conquista de Granada''", oleh Pedro Marcuello, {{circa}} 1482.]]
 
Juana lahir di kota Toledo yang merupakan ibukota dari [[Takhta Kastila]]. Dia adalah anak ketiga dan putri kedua dari Isabel, Ratu Kastila dan Leon, dan Fernando II, Raja Aragon. Juana adalah anak yang rajin dan pintar. Ratu Isabel memberikan pendidikan yang baik kepada Juana, juga kepada para saudarinya, Isabel, Maria, dan Catalina.<ref>Gelardi, p.61</ref>
Baris 61:
Meskipun begitu, Juana hanya menjadi ratu hanya sebatas nama. Fernando menempatkan Juana di biara Santa Clara di Tordesilas, dekat [[Valladolid]] di Kastila, pada Februari 1509 setelah mengganti para pelayan setia Juana dan menempatkan para pelayan baru yang hanya setia kepada Fernando.<ref name="jstor.org"/> Pada masa itu, beberapa sumber menyatakan bahwa Juana menjadi gila dan tetap membawa rangka suaminya di Tordesilas agar selalu dapat dekat dengannya.<ref name="Elliott, JH p.139">Elliott, JH, ''Imperial Spain'', p.139</ref>
 
[[Berkas:Atrio de las Claras.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Biara Santa Clara di Tordesilas]]
 
Di sisi lain, pernikahan kedua Fernando nyatanya tidak berhasil menghasilkan pewaris laki-laki. Saat Fernando mangkat pada 1516, Takhta Aragon diwariskan kepada Juana dan putranya, Carlos, sehingga secara resmi, pasangan ibu dan anak ini menjadi Ratu dan Raja Aragon.<ref>{{cite web |url=http://www.ucm.es/BUCM/revistas/byd/11321873/articulos/RGID0303220133A.PDF |title=Estudio documental de la moneda castellana de Carlos&nbsp;I fabricada en los Países Bajos (1517); José María de Francisco Olmos |page=138 |archivedate=26 May 2006 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060526211146/http://www.ucm.es/BUCM/revistas/byd/11321873/articulos/RGID0303220133A.PDF }}</ref> Meskipun begitu, Carlos masih berada di Flandria saat itu, sehingga Aragon diperintah oleh Alonso, anak haram Fernando, sedangkan Kastila dan Leon yang secara resmi telah menjadi wilayah kekuasaan Juana sejak lama diperintah oleh Uskup Agung Cisneros yang berperan sebagai wali.