Revisi per 2 Februari 2017 02.39 sunting Dj Ran (bicara \| kontrib) 7.358 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 28 November 2017 11.03 sunting balikkan HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.192.350 suntingan k Bot: Perubahan kosmetika Revisi selanjutnya →
Baris 1: [[Berkas:Tugu Macan Kurung Khas Jepara.JPG\|~~thumb~~jmpl\|200px\|Macan Kurung Mahakarya Jepara]] [[Berkas:Monumen Macan Kurung Khas Jepara di malam hari.JPG\|~~thumb~~jmpl\|200px\|Monumen Macan Kurung Jepara Malam Hari]] [[Berkas:Foto Tugu Macan Kurung Khas Jepara.JPG\|~~thumb~~jmpl\|200px\|Macan Kurung]] [[Berkas:Macan Kurung Outdoor Khas Jepara di Taman Jepara.JPG\|~~thumb~~jmpl\|200px\|Macan Kurung Outdoor untuk taman Jepara]] [[Berkas:Macan Kurung Outdoor Khas Jepara pada Taman Jepara.JPG\|~~thumb~~jmpl\|200px\|Macan Kurung Outdoor untuk taman Jepara]] '''Macan Kurung'''<ref>http://www.jeparakab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=258:membangkitkan-kembali-macan-kurung-belakang-gunung-&catid=68:budaya&Itemid=648#</ref> Belakang Gunung, Mulyoharjo sebagai produk seni ukir khas Jepara, bahkan dipercaya sebagai cikal bakal seni ukir Jepara, keberadaannya semakin tergeser dengan beragam seni ukiran kayu yang berkembang pada saat ini. Kerumitan dan tingkat kesulitan yang cukup tinggi dalam pembuatan serta harga yang relatif tinggi menjadi salah satu penyebab terjadinya kelesuan pasaran macan kurung.

Macan Kurung: Perbedaan antara revisi