Andam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Mulch2.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|Daun [[pinus]] yang rontok dapat digunakan sebagai mulsa]]
[[Berkas:Compost.mulch.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|Mulsa yang sudah tua akan secara alami menjadi kompos]]
[[Berkas:Rindenmulch016.JPG|thumbjmpl|rightka|200px|Serpihan kayu sebagai mulsa]]
[[Berkas:Broken-stones.JPG|thumbjmpl|rightka|200px|Mulsa dari serpihan batu]]
[[Berkas:Kebun Cabe3.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|Mulsa anorganik dari bahan [[plastik]] yang digunakan pada kebun cabe di Sukabumi, Jawa Barat]]
[[Berkas:Rubber mulch.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|Mulsa karet, yang bisa didapatkan dari bahan limbah seperti ban]]
 
'''Mulsa''' adalah material penutup tanaman budidaya yang dimaksudkan untuk menjaga kelembaban tanah serta menekan pertumbuhan gulma dan penyakit sehingga membuat tanaman tumbuh dengan baik. Mulsa dapat bersifat permanen seperti [[serpihan kayu]], atau sementara seperti [[mulsa plastik]]. Mulsa dapat diaplikasikan sebelum penanaman dimulai maupun setelah tanaman muncu. Mulsa organik akan secara alami menyatu dengan tanah dikarenakan proses alami yang melibatkan [[organisme tanah]] dan pelapukan non-biologis. Mulsa digunakan pada berbagai aktivitas pertanian, mulai dari [[pertanian subsisten]], ber[[kebun]], hingga [[pertanian industri]].<ref>{{cite book|title=RHS A-Z encyclopedia of garden plants|year=2008|publisher=Dorling Kindersley|location=United Kingdom|isbn=1405332964|pages=1136}}</ref>