WiMAX: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
digabung dengan TEKNOLOGI WiMAX |
||
Baris 1:
{{gabungdari|TEKNOLOGI WiMAX}}
{{wikify}}
"#redirect [[WiMAX]]"
== '''1. PERKEMBANGAN WIRELESS''' ==
[[Broadband Wireless Access]] (BWA) standar yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh [[Institute of Electrical and Electronics Engineering]] (IEEE), seperti standar 802.15 untuk [[Personal Area Network]] (PAN), 802.11 untuk jaringan [[Wireless Fidelity]] (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan [[Word Wide Interoperability for Microwave Acees]] (WiMAX).
Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknologi yang dapat mengalirkan data yang [[overlay]] dengan voice network seperti [[GPRS]], [[EDGE]], [[WCDMA]], dan [[HSDPA]]. Masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan baru atau mengarah pada layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data seklaigus (triple play). Sehingga strategi pengembangan layanan broadband wireless dibedakan menjadi [[Mobile Network Operator]] (MNO) dan [[Broadband Provider]] (BP). Perbandingan beberapa karakteristik sistem wireless data berkecepatan tinggi digambarkan oleh First Boston seperti berikut.
{| class=prettytable
|+ <u>'''Perbandingan Perkembangan Teknologi Wireless'''</u>
|-
!
! WiFi 802.11g
! WiMAX 802.16-2004*
! WiMAX 802.16e
! CDMA2000 1x EV-DO
! WCDMA/ UMTS
|-
||Approximate max reach (dependent on many factors)||100 Meters||8 Km||5 Km||12 Km||12 Km
|-
||Maximum throughput||54 Mbps||75 Mbps (20 MHz band)||30 Mbps (10 MHz band)||2.4 Mbps (higher for EV-DV)||2 Mbps (10+ Mbps fpr HSDPA)
|-
||Typical Frequency bands||2.4 GHz||2-11 GHz||2-6 GHz||400,800,900,1700,1800,1900,2100 MHz||1800,1900,2100 MHz
|-
||Application||Wireless LAN||Fixed Wireless Broadband (eg-DSL alternative)||Portable Wireless Broadband||Mobile Wireless Broadband|| Mobile Wireless Broadband
|}
== '''2. TENTANG WiMAX''' ==
<gallery>
Berkas:Wimax-diagram.png|HOW WiMAX WORKS
</gallery>
WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) merupakan teknologi [[broadband]] yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk [[‘last smile’ broadband connections]], [[backhaul]], dan [[high speed enterprise]].'''RSF-0606094680'''
Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE [[802.11]] dengan [[ETSI]] (European Telecommunications Standards Intitute) [[HiperLAN]] sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan [[WLAN]], sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI [[HiperMAN]].
Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa dan sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau BWA.
Pada WiFi, sebagaimana [[OSI Layer]], adalah standar pada lapis kedua, dimana [[Media Access Control]] (MAC) menggunakan metode akses kompetisi, yaitu dimana beberapa terminal secara bersamaan memperebutkan akses. Sedangkan MAC pada WiMax menggunakan metode akses yang berbasis [[algoritma penjadualan]] (''scheduling algorithm''). Dengan metode akses kompetisi, maka layanan seperti [[Voice over IP]] atau [[IPTV]] yang tergantung kepada Kualitas Layanan (''Quality of Service'') yang stabil menjadi kurang baik. Sedangkan pada WiMax, dimana digunakan algoritma penjadualan, maka bila setelah sebuah terminal mendapat garansi untuk memperoleh sejumlah sumber daya (seperti ''[[timeslot]]''), maka jaringan nirkabel akan terus memberikan sumber daya ini selama terminal membutuhkannya.
Banyaknya institusi yang tertarik atas standar [[802.16d]] dan [[802.16e]] karena standar ini menggunakan frekuensi yang lebih rendah sehingga lebih baik terhadap redaman dan dengan demikian memiliki daya penetrasi yang lebih baik di dalam gedung. Pada saat ini, sudah ada jaringan yang secara komersial menggunakan perangkat WiMax bersertifikasi sesuai dengan standar [[802.162.]]
Spesifikasi WiMax membawa perbaikan atas keterbatasan-keterbatasan standar WiFi dengan memberikan lebar pita yang lebih besar dan enkripsi yang lebih bagus. Standar WiMax memberikan koneksi tanpa memerlukan ''[[Line of Sight]]'' (LOS) dalam situasi tertentu. Propagasi Non LOS memerlukan standar [[.16d]] atau revisi [[16.e]], karena diperlukan frekuensi yang lebih rendah. Juga, perlu digunakan sinyal [[muli-jalur]] (''multi-path signals''), sebagaimana standar [[802.16n.]]
== '''3. SPEKTRUM FREKUENSI WiMAX''' ==
Dari rentang [[spektrum frekuensi]] 2-6 GHz yang distandartkan oleh IEEE untuk BWA, WiMAX mengembangkan spektrum frekuensi untuk WiMAX. Terdapat dua kategori spektrum yang diusulkan : Licensed Frequency dan Unlicensed Frequency.
{| class=prettytable
|-
! Frequency band
! 2.5 GHz
! 3.5 GHz
! 5.8 GHz
|-
||Allocation size||USA: 195 MHz||Europe(typical): 109 MHz||USA: 125 MHz
|-
||Licensed/ Unlicensed||Licensed||Licensed||Unlicensed
|-
||Expected availability in 2005-2007||Canada, USA, Central and South America, Asia Pacific||Canada, Central and South America, EMEA, Russia, Asia Pacific||Global
|-
||Transmission power limits||US: +53 dBm EIRP||Varies between countries||US: +36 dBm EIRP
|-
||Typical spectrum allocation per opeartor||U.S: 3 x 5.5 MHz +6 MHz||Europe: 2 x 21-28 MHz||No licenses
|-
||Suitable channel banwidths||5.5 MHz, 3 MHz||1.75 MHz, 3.5 MHz, 7 MHz||10 MHz
|}
=== '''3.1. Licensed Frequency''' ===
Licensed frequency yang dikembangkan untuk WiMAX ada tahap awal berada pada 2.5 GHz (2500-2,690 GHz dan 2700-2,900 GHz) dan 3.5 GHz (3,400-3,600 GHz). Khusus di Amerika Serikat frekuensi 2,5 GHz telah digunakan untuk layanan [[MMDS]] dan belum dikembangkan untuk WiMAX. Sedangkan frekuensi 3,5 GHz pada banyak negara berstatus secondary karena bentrok dengan spektrum frekuensi untuk komunikasi satelit [[Extended C-Band]] (3,400-3,700 GHz). Pengembangan tahap berikutnya direncanakan pada spectrum frekuensi 2,305-2,320 GHz, 2,345-2,360 GHz dan 3,300-3,400 GHz.
=== '''3.2. Unlicensed Frequency''' ===
Pada tahap awal dikembangkan spektrum 5,8 GHz, yaitu pada band frekuensi 5,725-5,850 GHz. Band ini merupakan bagian atas (uper) dari U-NII/ ISM band. Sedangkan pengembangan berikutnya direncakan menggunakan band frekuensi yang juga digunakan untuk WiFi standar 802.11 b/g di 2,4 GHz dan standar 802.11a di 5,8 GHz.
== '''4. ELEMEN/PERANGKAT WiMAX''' ==
Elemen/ perangkat WiMAX secara umum terdiri dari [[BS]] di sisi pusat dan [[CPE]] di sisi pelanggan. Namun demikian masih ada perangkat tambahan seperti antena, kabel dan asesoris lainnya. '''RSF 0606094680'''
=== '''4.1. B S''' ===
Merupakan perangkat [[transceiver]] (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan [[Internet Protocol]] (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:
* NPU (networking processing unit card)
* AU (access unit card)up to 6 +1
* PIU (power interface unit) 1+1
* AVU (air ventilation unit)
* PSU (power supply unit) 3+1
=== '''4.2. Antena''' ===
Antena yang dipakai di BS dapat berupa sektor 60°, 90°, atau 120° tergantung dari area yang akan dilayani.
=== '''4.3. Remote stasions''' ===
Secara umum remote stasion atau CPE terdiri dari Outdoor Unit (ODU) dan Indoor Unit (IDU), perangkat radionya ada yang terpisah dan ada yang terintegrasi dengan antena.
== '''5. BERBAGAI APLIKASI WiMAX''' ==
=== '''5.1. Aplikasi Backhaul''' ===
Untuk aplikasi ini, WiMAX dapat dimanfaatkan untuk [[backhaul]] WiMAX itu sendiri, backhaul Hotspot dan backhaul teknologi lain. Dalam aplikasi ini agar dapat dipakai secara maksimal maka biasanya dilakukan konfigurasi P2P.
* '''Backhaul WiMAX'''
Aplikasinya mirip dengan fungsi BTS sebagai repeater dalam sistem selular. Bertujuan untuk memperluas jangkauan dari WiMAX.
* '''Backhaul Hotspot'''
Saat ini sebagian besar jaringan hotspot banyak menggunakan saluran ASDL sebagai backhaulnya. Dengan keterbatasan jaringan kabel, maka WiMAX juga bisa dimanfaatkan sebagai backhaul hotspot.
* '''Backhaul Teknologi Lain'''
WiMAX dapat digunakan sebagai backhaul teknologi lain. Seperti backhaul seluler. Dengan kemampuan data rate di atas 2 Mbps maka sangat layak bila WiMAX digunakan sebagai backhaul dari sistem seluler.
=== '''5.2. Akses Broadband''' ===
WiMAX dapat digunakan sebagai ’last smile’ untuk melayani kebutuhan broadband bagi pelanggan. Dari pelanggan perumahan maupun bisnis dapat dipenuhi oleh teknologi WiMAX ini.
=== '''5.3. Personal Broadband''' ===
WiMAX sebagai penyedia layanan personal broadband , dapat dibedakan menjadi 2 pangsa pasar, yaitu yang bersifat nomadic dan mobile.
* Nomadic
Apabila tingkat perpindahan dari pengguna WiMAX tidak sering dan kalaupun berpindah dengan kecepatan yang rendah.
=== '''5.4. Mobile''' ===
Pada aplikasi mobile, user WiMAX seperti mengunakan terminal [[WiFi]] seperti [[notebook]], [[PDA]], atau [[smartphone]]. Perpindahan/tingkat mobilitasnya sama dengan WiFi.
RSF0606094680
<gallery>
Berkas:WiMAX_Appl.jpg|Aplikasi WiMAX
</gallery>
<gallery>
Berkas:Access_WiMAX.gif|akses WiMAX
</gallery>
== '''6. PELUANG IMPLEMENTASI WiMAX DI INDONESIA''' ==
Berbagai peluang yang diharapkan pada penerapan WiMAX di Indonesia adalah:
* Meningkatkan nilai kompetitif bisnis
* Meningkatkan perkembangan perusahaan TI
* Mendorong implementasi [[e-government]] dan [[e-commerce]]
* Mendorong implementasi [[tele-working]], [[tele-conferencing]], [[tele-education]], dan [[tele-medicine]]
* Mendorong implementasi untuk kegiatan hiburan (games, buku, musik, drama, video) dan promosi wisata (tempat wisata, hotel, restoran)
* Pemerataan akses data (lebih cepat, mudah, dan lebih murah)
* Membuka peluang bisnis layanan dan konten baru.
'''RSF0606094680'''
|