'''Osman I''' ([[1258]]<ref name="Osmanli700">{{cite web |title=The Sultans: Osman Gazi |url=http://www.theottomans.org/english/family/osman.asp |publisher=TheOttomans.org |accessdate=December 13, 2010}}</ref> – 1326) {{lang-ota|سلطان عثمان غازى}}-[[1326]]) adalah pendiribapak dari [[KerajaanWangsa OttomanUtsmaniyah]].Iadan memerintahmerupakan antarapemimpin tahunpertama dari [[1281]]-[[1326Negara Utsmaniyah Raya|Negara Utsmaniyah]], danyang diteruskandi olehmasanya [[Orhanmasih berupa I]]kadipaten kecil. Ia lahirmewarisi padajabatan saatayahnya [[Pengepungansebagai Baghdadadipati (1258''bey'')|Baghdadsedangdi dikepung]]bawah olehKesultanan [[Hulagu Khan]]Seljuk. PadaSaat tahunkesultanan [[1231]]tersebut [[Ertuğrul]]mengalami gonjang-ganjing, ayahnya Osman Imemerdekakan telahdiri menaklukkandan [[Nicea]](Bizantium)memerintah kadipaten berdaulat itu sampai akhir hayatnya pada 1323 atau 1324. Sepeninggalnya, yakniketurunannya kotamenggunakan kecilnamanya Thebasionsebagai yangnama diubahdinasti dan negaranya (namanya dieja menjadi [[Söğüt]]'Utsman' atau 'Utsmaniyah' dalam bahasa Arab dan Indonesia dan menjadi modal'Ottoman' awaldalam wilayahnyaejaan barat).
Dikarenakan kelangkaan sumber sejarah di masanya, sangat sedikit informasi faktual yang diketahui tentangnya. Tidak ada satupun sumber tertulis dari masa Osman yang tersisa. Pencatatan tentang sejarah Osman baru ditulis pada abad kelima belas masehi, atau lebih dari seabad setelah mangkatnya. Dikarenakan masalah tersebut, adalah sebuah tantangan besar bagi para sejarawan untuk memisahkan antara fakta dan mitos yang berkaitan tentangnya.
== Kehidupan Awal ==
[[Berkas:Osman I area map.PNG|jmpl|kiri|300px|Area [[Kesultanan Utsmaniyah]]kadipaten di bawah kepemimpinan Osman I]]
Ertuĝrul, ayah Osman I memimpin [[suku Kayı]] yang berada di Barat [[Anatolia]]. Dia melarikan diri dari serangan [[Kekaisaran Mongol|Mongol]]. Ibu Osman I adalah Khaima. Dia berjanji setia kepada [[Sultan]] [[Kayqubad I]] dari [[Kesultanan Rum]] yang memberinya izin mendirikan [[emirat]] dan(kadipaten) memperluasdan kerajaanmemperluasnya jika dia mampu melakukannya dengan mengorbankan provinsi tetangga di [[Bizantium]]Romawi Timur.
Lokasi ini rupanya menguntungkan. Di barat, [[Kekaisaran BizantiumRomawi Timur]] yang kaya itu melemah. Sementara di timur, pasukan muslim di bawah [[Dinasti Seljuk|Turki Seljuk]] kacau karena menghadapi agresi Mongol dalam pengepungan [[Baghdad]].
Pada tahun [[1281]], Osman menjadi adipati dan kepala [[suku]] setelah ayahnya meninggal. Pada saat inilah, banyak para [[tentara]] bayaran berdatangan kepadanya yang dengan harapan dapat melemahkan [[Kerajaan]]monarki ortodoksOrtodoks. Selain itu, populasi [[Turki]] di bawah kepemimpinan Osman I secara terus-menerus diperkuat dengan banjir pengungsi yang melarikan diri dari Mongol. Dari jumlah tersebut, [[tentara Ghazi]] atau pejuang [[Islam]], pejuang perbatasan yang percaya bahwa mereka berjuang untuk ekspansi atau membela Islam. DibawahDi bawah kepemimpinan Osman yang kuat dan mampu, prajurit ini segera terbukti menjadi kekuatan yang tangguh, dan dasar-dasar kesultanan pun dapat dengan cepatnya bisa diletakkan.