Slash: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Cosmetic changes |
Saul Hudson - Slash |
||
Baris 1:
Nama Asli: Saul Hudson
Tempat/Tgl Lahir: Hampstead
(London), 23 Juli 1965
Gaya Permainan: Blues & Hard
Rock
Group Band: Velvet Revolver,
Slash's Snakepit, Gun's N' Roses,
Hollywood Rose
Pengaruh musikal: Aerosmith,
Led Zeppelline, Jimi Hendrix, Jeff
Beck, Eric Clapton
Gitar Yang Digunakan: Gibson
Les Paul, Gibson Flying-V, B.C.
Rich Mockingbird, B.C. Rich
Warlock, Fender Stratocaster,
Fender Telecaster 1952, dll.
Album Favorit: Aerosmith -
Rocks, Cheap Trick : Live at
Budokan, dan UFO - Strangers in
the Night.
Rocker mana yang tidak kenal
Slash? Namanya begitu terkenal
diseluruh dunia semenjak
mengorbit bersama salah satu
band rock terbesar dunia, Gun's
N' Roses. Sosoknya sangat
mudah dikenali, berambut
panjang, keriting, memakai topi
panjang / topi sulap, dengan
menggendong Gibson Les Paul
serta tak lupa sebatang rokok
Marlboro menempel dibibir adalah
style Slash yang sangat familiar.
Slash lahir di Hampstead
(London), Inggris pada tanggal 23 Juli 1965. Ayahnya seorang
Inggris berkulit putih, dan ibunya warganegara Amerika berkulit hitam. Ibunya merupakan perancang busana panggung David Bowie, dan ayahnya bekerja sebagai desainer cover
album rekaman. Di usia 11 tahun
Slash pindah ke Los Angeles.
Sejak dulu ia punya gaya hidup
yang anti-sosialis. Untuk anak
sebayanya, tampil dengan
menggunakan jaket kulit, jeans
kucel, dan rambut panjang sangat
dipandang miring oleh
masyarakat. Pertengahan tahun
70'an Slash mulai bermain BMX
motorcross. Ia bahkan sempat
mendapatkan penghargaan dan
uang dari olahraga ini.
Di usia 15 tahun, ia memperoleh
gitar pertama dari neneknya.
Akhirnya ia mulai belajar bermain
gitar dengan banyak menyimak
lagu-lagu dari Led Zeppelline, Eric
Clapton, Rolling Stones,
Aerosmith, Jimi Hendrix, Jeff
Beck, dan Neil Young. Ia
memutuskan berhenti dari
olahraga BMX dan menekuni gitar.
Setiap harinya ia berlatih selama
12 jam. Dikarenakan sibuk
bermain gitar setiap harinya, ia
kemudian dikeluarkan dari sekolah
saat berada di tingkat 11. Ia pun semakin memperbanyak
pergaulan dengan musisi-musisi
muda dan melakukan jam session. Inspirasi dari Aerosmith
sangat mempengaruhi skill bermusiknya. Tak lama kemudian ia bertemu Steven Adler dan membentuk band Road Crew. Hanya seorang gitaris dan
drummer membuat mereka kemudian mencari vocalis.
Seorang pemain bass bernama Duff McKagan menjawab iklan yang dipasang Slash di koran. Belakangan mereka sepakat mengganti nama bandnya dengan nama baru Hollywood Roses.
Sambil terus bermain dari pub ke pub dan sempat merekam album demo, secara kebetulan Slash dkk
bertemu dengan 2 personel band
L.A. Guns, Izzy Stradlin dan Axl
Rose. Setelah melakukan jam
session, mereka masing-masing
saling mengagumi kemampuan
bermusik satu sama lain. Akhirnya
bergabunglah kedua band
tersebut dan memakai nama
Gun's N' Roses.
Mulanya mereka merelease album
mini Live : Like a Suicide. Slash
dkk merasa cukup puas dengan
album yang bersifat pancingan ini, pasalnya mereka kemudian
mendapatkan kontrak rekaman
dengan label Geffen Records.
Tahun 1987 Debut album perdana
dilepas dengan judul album
Appetite For Destruction. Diluar
dugaan, hits single perdana Sweet
Child O'Mine berhasil menjadi
jawara ditangga lagu Billboard dan
radio-radio. Intro lagu yang
menunjukkan kemampuan Slash
memainkan gitar langsung
menjadi inspirasi bagi anak-anak
muda di seluruh dunia. Diikuti
kemudian oleh single Welcome To
The Jungle yang juga dijadikan
soundtrack film Dead Pool. Album
ini melambungkan nama Slash
sebagai gitaris pendatang baru
terbaik. Dalam kurun waktu satu
tahun, album ini telah berhasil
menjual 20 juta keping album
diseluruh dunia.
Tahun 1989 , G N' R merilis album
kedua, Lies. Namun penjualan
albumnya tak sesukses album
pertama. 2 tahun kemudian
album Use Your Illusion I dan II
dilepas ke pasaran. Album ini
kembali membesarkan nama
Slash sebagai gitaris terbaik. Di
album ini ia mampu menampilkan
permainan melodi yang harmonis dan menyentuh. Siapapun tak
akan menyangkal bagaimana
indahnya permainan solo Slash
dalam lagu November Rain dan
Don't Cry. Serta permainan yang
juga tak kalah apiknya dalam
nomor-nomor Estranged, Live and
Let Die dan lagu You Could Be
Mine yang menjadi soundtrack
film box office, Terminator 2.
Pada masa-masa ini Slash
bersama bandnya mencapai
puncak kejayaan dimana mereka
turut menggelar tur dunianya.
Terakhir, G N R memperoleh
predikat sebagai The Dangerous
Band In The World. Bahkan dinilai
popularitasnyabisa melebihi The
Beatles apabila terus
menghasilkan album seperti ini.
Album Spaghetti Incident yang
direlease tahun 1993 menjadi
album terakhirnya bersama G N
R, pasalnya terjadi konflik internal
didalam tubuh band itu sendiri.
Slash tidak setuju terhadap visi
Axl yang mulai ingin merubah
warna musik GNR ke arah techno.
Slash cabut dan mendirikan
Slash's Snakepit. Bersama band
barunya ini ia sempat merelease
2 buah album yaitu IT'S FIVE
O'CLOCK SOMEWHERE tahun
1995 dan Ain't Life Grand tahun
2000 . Sayangnya album-album
tersebut tidak sesukses semasa
masih bersama GNR. Setelah 2
tahun kemudian ia memutuskan
berhenti dari proyek Slash'
Snakepit dan membentuk band
baru yang beranggotakan hampir
semuanya mantan-mantan
personel GNR. Duff pada bass,
Matt Sorum pada drum, seorang
gitaris baru Dave Kushner dan
vocalis Scott Weiland (mantan
vocalis Stone Temple Pillots).
Debut album Contraband
direlease tahun 2004. Album ini
langsung bertengger di posisi
puncak Billboard Charts. Hal ini
dikarenakan kerinduan fans- fans
GNR pada GNR sendiri yang
menurut rumor akan merelease
album baru namun tak kunjung
tiba. Akhirnya kerinduan tersebut
ditumpahkan kepada Velvet
Revolver yang sebagian besar
personelnya adalah pilar-pilar
utama GNR dimasa lalu. Single
perdana Slither berhasil menjadi
debutan yang menjanjikan.
Selain sibuk dengan bandnya
sendiri, Slash juga ternyata
pernah menjadi gitaris bagi
musisi-musisi dunia lain seperti
Michael Jackson. Bahkan pada
tahun 2001 , saat Michael Jackson
merayakan 30 tahun karir
musiknya, Slash menjadi bintang
tamu dengan mengisi part gitar
dan berduet di panggung pada
lagu Black Or White dan Beat It.
Slash juga berkali-kali terpilih
menjadi Best Guitarist Of The
Year dari majalah-majalah musik.
Hal ini juga yang menyebabkan
Gibson mengontraknya sebagai
endorser dan artis Gibson. Kini
koleksi gitarnya bahkan sudah
melebihi angka 100 dan ada
kemungkinan bakal terus bertambah.
[[Istimewa:Kontribusi pengguna/87.79.3.248|87.79.3.248]] 19:32, 27 Maret 2008 (UTC)
|