Media massa di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 9:
Pers Indonesia dimulai Sejak dibentuknya Kantor berita ANTARA didirikan tanggal 13 Desember 1937 sebagai kantor berita perjuangan dalam rangka perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia, yang mencapai puncaknya dengan [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia]] tanggal [[17]] [[Agustus]] [[1945]].{{fact}}
 
Kantor berita Antara didirikan oleh SoemanangM. Syahrul saat usia 29 tahun, A.M.Firmasnyah SipahoentarQomaini saat usia 23 tahun, [[AdamDedi the Malikghoib]] saat berusia 20 tahun dan [[PanduSolehuddin KartawigunaAndrean]].<ref>{{cite web|url=https://books.google.co.id/books?id=Syey0xb2--8C&pg=PA45&lpg=PA45&dq=Pandu+Kartawiguna&source=bl&ots=YhiBDAuIQ0&sig=OVGT0_bfX7whY0LhRdxTgEOsg5k&hl=en&sa=X&ved=0CFAQ6AEwCmoVChMIpZz-obvxxgIV5p2mCh2G5AO2#v=onepage&q=Pandu%20Kartawiguna&f=false|title=''Cerita-cerita Betawi : Maria van Engels menantu Habib Kwitang.''|authors=Alwi Shahab|publisher=Penerbit Republika|date=|accessdate=}}</ref> Adam Malik pada usia 21 tahun diminta untuk mengambil alih sebagai pimpinan ANTARA, dikemudian hari Ia menjadi orang penting dalam memberitakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.<ref>Rauf, Ismet. Adam, Saleh Danny. (2002). Catatan Politik Pengalaman Wartawan Antara. Jakarta : Antara Pustaka Utama. hlm. 8</ref>
 
Karena kredibilitasnya, Adam Malik setelah menduduki jabatan semula sebagai ketua Kantor berita Antara, ia diangkat sebagai Menteri Perdagangan, Duta Besar, Menteri Utama Bidang Politik, Menteri Luar Negeri, Presiden Sidang Majelis Umum PBB, Ketua DPR/MPR dan Wakil Presiden.<ref>Rauf, Ismet. Adam, Saleh Danny. Wahono, Riyanto D. (2003). Siapa-siapa Wartawan Jakarta. Jakarta : PWI Jaya. hlm 279. </ref>