Cepiring juga terdapat kesenian Seni Singo Barong khas Kendal antaralain MEKAR BUDOYO "Anak Lanang", PBRC "Macan Putih", Joko Sembung, Sasono Budoyo, Sari Budoyo(eks), Singo Krajan dan Singo Grandong. selain di Cepiring sendiri juga ada seni barongan dari desa lain, misal Manunggal Simolaras dan Mekar Mulyo Budoyo (Sidomulyo), Singo barong Keongan dari Botomulyo, Mekar Mulyo Budoyo (Sidomulyo) dan terbaru Laras Mudho dari Podosaru. Ada hal menarik dari semua Paguyuban tersebut adalah dari Paguyuban Singo Barong Mekar Budoyo Anak Lanang, dimana pada kurun waktu 2012-2014 dan terhitung masih seumur jagung paguyuban tersebut namun " Anak Lanang" berhasil meraih kejayaan hingga memberi warna berbeda di dunia seni Barongan sekitar desa maupun kecamatan Cepiring. Tarian barongan maupun kuda lumping yang disajikan paguyuban tersebut sangatlah menarik, bahkan beberapa paguyuban ada yang menjadikan Meksr Budoyo Anak Lanang sebagai salah satu paguyuban yang atraktif dan cukup disegani. Cerita lain menyebut bahwa sampai ada pembajakan CD MB-AL hingga sabotase dari Dewan Kesenian Kendal sampai tingkat kecamatan, yang dilakukan beberapa oknum keji sehingga Anak Lanang kiprahnya terganggu hingga sempat terhenti. Meski sempat "Mati Suri" namun kini MB-AL seperti bangkit dari kubur dan kembali dengan wajah baru penuh semangat untuk lebih melestarikan budaya bangsa. Dengan slogan "GUYUB RUKUN SONGGO BARENG"
