Tonsea: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
merubah dan memperjelas sub etnis tonsea
k Dikembalikan ke revisi 11976077 oleh AABot (bicara).
Tag: Pembatalan
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Tonsea'''
'''Tonsea''' adalah suatu kata yang mengacu pada sub-etnis Minahasa yang ada di Tanah Malesung (Sekarang disebut Minahasa). Sebagai suatu etnis Tonsea mempunyai bahasa sendiri dan masuk dalam rumpun bahasa Minahasa. [[Bahasa Tonsea]] digunakan oleh sebagian besar masyarakat Kabupaten Minahasa Utara dan Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara. Salah satu pemimpin dari Suku Tonsea adalah [[Xaverius Dotulong]].
 
Tonsea atau Tou un Sea berarti Orang di Sea
 
Yang dimaksud dengan Tou un Sea adalah berawal dari kisah Toar Lumimuut bersama rombongan nya yang mengadakan perjalanan dari Kema menuju pegunungan Wullur Mahatus namun dalam perjalanan, ada rombongan yang tidak ikut serta atau tidak ingin melanjutkan perjalanan dan menyatakan tidak ikut, atau dengan kata lain hanya sampai disini.
 
Saat ini Tonsea terdiri dari Sebagian besar Kabupaten Minahasa Utara, Sebagian Besar Kota Bitung, Sebagian kecil Kota Manado dan Sebagian kecil Kab. Minahasa..
 
ada 3 daerah yang dikenal sebagai daerah Tonsea saat ini adalah, Tonsea Lama (seputaran Tonsea Lama , sawangan, Rap Rap Airmadidi) kemudian Tonsea Baru yaitu daerah Minawerot dan Tonsea Dimembe yaitu daerah dari Sukur ke arah Kairagi dan Matungkas ke Arah Likupang
 
Anak suku Tonsea
 
Dari Niaranan, suku Tonsea pindah ke Kembuan. Di daerah tersebut banyak tumbuh kayu sea yang digunakan sebagai obat. Itulah sebabnya mereka menyebut suku mereka Tou un sea atau Tonsea. Keluarga dari Kembuan sebagai berikut:
 
Keluarga Tonaas Rurugala menempati daerah Walantakan
 
Keluarga Tonaas Wenas menempati daerah Sinalahan.
 
Keluarga Tonaas Roringtudus menempati daerah Tiwoho.
 
Keluarga Tonaas Maramis menempati daerah Kinarepuan
 
Keluarga Tonaas Roringwailan menempati daerah Kuhun.
 
Keluarga Tonaas Sigarlaki dan Tonaas Maidangkai menempati daerah Maandon.
 
Keluarga Tonaas Runtukahu, menempati daerah Kumelembuai.
 
Keluarga Tonaas Kapongoan dan Tonaas Dotulung menempati daerah Kema.
 
Abad ke-15 Tonaas Dotulung, Tonaas Tidajoh, Tonaas Koagou menguasai daerah Dimembe. Salah satu hal yang menonjol di Tonsea adalah tetap adanya satu walak/ anak suku Tonsea. Tonsea tetap utuh satu dibawah Tonaas Dotulung yang kemudian namanya dirubah menjadi Dotulong.
 
== Tokoh dari Tonsea ==
Baris 36 ⟶ 7:
* [[Carlos Michael Kodoati]], Jurnalis nasional, Penyiar berita
* [[Ronny Franky Sompie]], Mantan Kadivhumas Polri, Mantan Kapolda Bali, Dirjen Imigrasi
 
* H.B.L Mantiri Mantan KASUM ABRI
* FRITS Mantiri
* Wenas
* Tangkudung
* Royke Lumowa Kakorlantas POLRI
* Mgr.Rolly Untu Uskup Keuskupan Manado
*
*
*
== Pranala luar ==
* [http://www.kkk.or.id/berbahasa_minahasa.html Software Kamus Bahasa Tonsea]