Richard Doll: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
+ Biografi
Baris 16:
|doctoral_advisor =
|doctoral_students =
|known_for = [[StudiPenelitian Dokter Inggris|Epidemiologi merokok]], [[model karsinogenesis multilangkah Armitage–Doll|model Armitage–Doll]]
|author_abbrev_bot =
|author_abbrev_zoo =
Baris 28:
'''Sir William Richard Shaboe Doll''' {{postnominals|country=GBR|CH|OBE|FRS}} (28 Oktober 1912–24 Juli 2005)<ref>{{Cite journal | last1 = Peto | first1 = R. | authorlink1 = Richard Peto| last2 = Beral | first2 = V. | authorlink2 = Val Beral| doi = 10.1098/rsbm.2010.0019 | title = Sir Richard Doll CH OBE. 28 october 1912 -- 24 July 2005 | journal = [[Biographical Memoirs of Fellows of the Royal Society]] | volume = 56 | pages = 63 | year = 2010 | pmid = | pmc = }}</ref> adalah seorang ahli [[fisiologi]] [[Britania Raya|Inggris]] yang menjadi ahli [[epidemiologi]] pada abad ke-20, mengubah subjek ini menjadi ilmu yang sangat akurat. Ia merupakan pelopor dalam penelitian yang menghubungkan [[merokok tembakau|merokok]] dengan masalah kesehatan. Bersama [[Ernst Wynder]], [[Austin Bradford Hill|Bradford Hill]], dan [[Evarts Ambrose Graham|Evarts Graham]], ia dikreditkan sebagai orang pertama yang membuktikan bahwa merokok menyebabkan [[kanker paru-paru]] dan meningkatkan risiko [[penyakit kardiovaskuler|penyakit jantung]]. (Penelitian di Jerman telah menduga keterhubungan tersebut sejak tahun 1920-an, tetapi terlupakan atau diabaikan hingga tahun 1990-an.<ref>{{cite book|first=Robert|last= Proctor|authorlink=Robert N. Proctor| title=The Nazi War on Cancer|date=1999|isbn=9780691070513}}</ref><ref>{{cite journal|last1=Proctor|first1=Robert N|authorlink1=Robert N. Proctor|title=Commentary: Schairer and Schöniger's forgotten tobacco epidemiology and the Nazi quest for racial purity|journal=[[International Journal of Epidemiology]] |date=2001|volume=30|issue=1|pages=31–34 |doi=10.1093/ije/30.1.31|pmid=11171846}}</ref>) Ia juga perintis dalam penelitian mengenai hubungan antara radiasi dengan [[leukemia]], antara [[asbestos]] dengan [[kanker paru-paru]], dan antara [[alkohol]] dengan [[kanker payudara]]. Pada tanggal 28 Juni 2012, ia menjadi subjek serial [[Radio Four]] berjudul ''The New Elizabethans'', sebuah program yang disiarkan untuk menandai [[Yubileum Berlian Ratu Elizabeth II]], yang melibatkan 60 tokoh masyarakat dari masa pemerintahannya.<ref>{{cite web|url=http://www.bbc.co.uk/programmes/b01k2bvs
|title=The New Elizabethans, Richard Doll|date=28 Juni 2012|publisher=[[BBC]]|accessdate=29 Juni 2012}}</ref>
 
== Biografi ==
Doll lahir di [[Hampton, London|Hampton]], [[Middlesex]] (sekarang bagian dari barat daya [[London]]) yang berasal dari keluarga kaya raya, meskipun pekerjaan ayahnya sebagai dokter terhenti oleh [[sklerosis ganda]]. Berpendidikan pertama di [[Sekolah Westminster]], Doll pada awalnya akan mengambil jurusan matematika di [[Perguruan Tinggi Trinity, Cambridge]], bertentangan dengan keinginan orang tuanya untuk menjadi dokter seperti ayahnya. Doll dinyatakan gagal dalam beasiswa matematika akibat efek dari meminum 3 pint bir dengan 8% alkohol buatan sendiri pada malam sebelumnya.<ref>{{cite web|url=http://www.bbc.co.uk/programmes/p009494q|title=BBC Radio 4 Desert Island Discs|last=|first=|date=18 Februari 2001|website=|publisher=BBC Radio 4|archive-url=|archive-date=|dead-url=|accessdate=19 Februari 2017}}</ref> Ia kemudian memilih untuk belajar kedokteran di [[Sekolah Kedokteran Rumah Sakit St Thomas's]], [[Perguruan Tinggi London King's]] dan lulus pada tahun 1937. Doll adalah seorang sosialis dan merupakan salah satu tokoh penting dalam [[Asosiasi Medis Sosialis]] yang kampanyenya membantu menciptakan [[Pelayanan Kesehatan Nasional]] pascaperang Britania Raya. Ia bergabung dengan [[Perguruan Tinggi Kedokteran Royal]] setelah pecahnya [[Perang Dunia II]] dan banyak berperan dalam perang tersebut sebagai bagian dari [[Korps Medis Angkatan Darat Kerajaan Inggris]] di sebuah kapal rumah sakit sebagai spesialis medis.
 
Setelah perang, Doll kembali ke St Thomas' untuk meneliti [[asma]]. Pada tahun 1948, ia bergabung dengan tim peneliti di bawah Dr. [[Francis Avery Jones]] di [[Rumah Sakit Middlesex Tengah]], berada di bawah naungan unit penelitian statistik [[Dewan Penelitian Kedokteran]]. Selama karier 21 tahun di unit ini, Doll naik menjadi direkturnya. Penelitiannya di sana pada awalnya berfokus pada peran faktor pekerjaan dalam menyebabkan [[ulkus peptikum]].<ref>{{cite journal|last1=Kinlen|first1=Leo|title=Sir Richard Doll, epidemiologist – a personal reminiscence with a selected bibliography|journal=British Journal of Cancer|date=31 Oktober 2005|volume=93|issue=9|pages=963–966|doi=10.1038/sj.bjc.6602812|pmid=16249790|pmc=2361686}}</ref> Pada tahun 1950, ia kemudian melakukan penelitian pada [[Austin Bradford Hill]] mengenai pasien kanker paru-paru di dua puluh rumah sakit di London yang pada awalnya dipercaya bahwa kanker ini disebabkan oleh [[aspal]] material baru atau asap motor, tetapi dengan cepat ditemukan bahwa [[merokok tembakau]] adalah satu-satunya faktor yang sama pada pasien.<ref>{{Cite journal | last1 = Doll | first1 = R. | last2 = Hill | first2 = A. B. | doi = 10.1136/bmj.2.4682.739 | title = Smoking and Carcinoma of the Lung | journal = BMJ | volume = 2 | issue = 4682 | pages = 739–748 | year = 1950 | pmid = 14772469| pmc =2038856 }}</ref> Doll sendiri berhenti merokok sebagai hasil dari temuannya yang diterbitkan di [[British Medical Journal]] pada tahun 1950, yang menyimpulkan:
 
{{Quote|Risiko pengembangan penyakit meningkat sebanding dengan jumlah yang dihisap. Mungkin 50 kali lebih besar di antara mereka yang menghisap 25 atau lebih rokok sehari dibandingkan dengan nonperokok.}}
 
Empat tahun kemudian, pada tahun 1954, [[Penelitian Dokter Inggris]], sebuah penelitian terhadap sekitar 40 ribu dokter berusia di atas 20 tahun, membenarkan saran tersebut,<ref>{{Cite journal
| last1 = Doll | first1 = R.
| last2 = Hill | first2 = A. B.
| title = The mortality of doctors in relation to their smoking habits; a preliminary report
| journal = British Medical Journal
| volume = 1
| issue = 4877
| pages = 1451–1455
| year = 1954
| pmid = 13160495
| pmc = 2085438
| doi=10.1136/bmj.1.4877.1451
}}</ref> yang menjadi dasar pemerintah mengeluarkan sebuah nasihat bahwa terdapat keterkaitan antara tingkat merokok dan tingkat kanker paru-paru.
 
Pada tahun 1955 Doll melaporkan sebuah studi kasus terkontrol yang telah menetapkan hubungan antara asbes dan kanker paru-paru.<ref>{{Cite journal
| last1 = Doll | first1 = R.
| title = Mortality from lung cancer in asbestos workers
| journal = British journal of medicine
| volume = 12
| issue = 2
| pages = 81–86
| year = 1955
| pmid = 14363586
| pmc = 1037613
| doi=10.1136/oem.12.2.81
}}</ref>
 
== Lihat pula ==