Minaret: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Nasrie (bicara | kontrib)
Baris 3:
 
== Fungsi ==
Tujuan dari arsitektur menara masjid arsitektur tradisional wilayahdi Wilayah Timur adalah difungsikan sebagai sistem ventilasi untuksuatu bangunan pada iklim yang panas. Biasanya, gedungbangunan ini terdiri dari sebuah menara besar dengan jendela membuka yang memungkinkan udara dingin masuk, dan sebuah kubah di tengah-tengah bangunan yang  (secara hipotetis) memiliki bukaan di langit-langit yang  (secara hipotetis) berfungsi mengakumulasi dan mengalirkan udara hangat meninggalkanke gedungluar bangunan melalui sebuah [[Cupola|cungkup]].<ref>{{Cite web|url=https://www.researchgate.net/publication/272293471_Ventilation_in_a_Mosque_-_an_Additional_Purpose_the_Minarets_May_Serve|website=Research Gate|publisher=The 7th International Conference - Healthy Buildings 2003, At Singapore|access-date=31 August 2016}}Missing or empty <code style="color:inherit; border:inherit; padding:inherit;">&#x7C;title=</code> ([[Bantuan:CS1 errors#citation missing title|bantuan]])
</ref> Asal-usul bangunan dari timur tengah dengan fitur arsitektur yang yang luar biasa adalah arsitektur yang disengaja. Masjid-masjid biasanya memiliki pusat ruangan dengan langit-langit tinggi atau kubah sehingga memungkinkan panas terkumpul dan naikmengalir ke atas dan membiarkan udara dingin di lantai bawah dan memungkinkan untuk sistem [[penyejuk udara]] alami.
 
Namun, di zaman modern, dengan penemuan penyejuk udara modern, tujuan dari menara telah berubah menjadi [[simbol]] tradisional. Menara kini dilengkapi dengan [[pengeras suara]] berfungsi untuk memanggil orang-orang untuk [[salat]] di negara-negara Muslim. Selain itu untuk memberikan isyarat visual untuk komunitas Muslim, fungsi utama saat ini adalah untuk memberikan sudut pandang dari mana panggilan salat, atau [[azan]], dilakukan. Adzan dikumandangkan lima kali setiap hari: fajar, tengah hari, sore hari, matahari terbenam, dan malam. Pada masjid-masjid paling modern, ''{{transl|ar|adhān}}'' dikumandangkan dari ''[[musallah]]'' (ruang doa) melalui [[mikrofon]] ke sistem pengeras suara pada menara.
Baris 26:
Di wilayah [[Arab Maghrib]], Menara yang tertua adalah dari [[Masjid Agung Kairouan]] di [[Tunisia]]. Menara tertua yang masih berdiri dalam dunia Muslim dan juga tertua di dunia.<ref name="art of islam">[https://books.google.com/books?id=DBqId4J_sIAC&pg=PA128&dq=kairouan+oldest+minaret&lr=&cd=22#v=onepage&q=kairouan%20oldest%20minaret&f=false Titus Burckhardt, ''Art of Islam, Language and Meaning: Commemorative Edition''. World Wisdom. 2009. p. 128]</ref><ref>[https://books.google.com/books?id=YVYkrNhPMQkC&pg=PA302&dq=kairouan+oldest+minaret&lr=&cd=8#v=onepage&q=kairouan%20oldest%20minaret&f=false Linda Kay Davidson and David Martin Gitlitz, ''Pilgrimage: from the Ganges to Graceland: an encyclopedia, Volume 1''. ABC-CLIO. 2002. p. 302]</ref> pembangunan Masjid Agung Kairouan, kemungkinan dimulai pada awal abad ke-8, tepatnya dari babak pertama (abad ke-9, ke arah 836) menurut pendapat kebanyakan para arkeolog.<ref name="qantara">{{Cite web|url=http://www.qantara-med.org/qantara4/public/show_document.php?do_id=1287&lang=en|title=Minaret of the Great Mosque of Kairouan (Qantara Mediterranean Heritage)|archive-url=https://web.archive.org/web/20130511205253/http://www.qantara-med.org/qantara4/public/show_document.php?do_id=1287&lang=en|archive-date=2013-05-11|dead-url=yes}}</ref> Didasari oleh tiga tingkat dengan lebar mengecil mencapai ukuran 31,5 meter, yang dapat dibedakan dari aspek ukuran dan megah, Masjid ini dianggap sebagai [[purwarupa]] dari Menara-menara yang ada di Dunia Islam Barat .
 
[[Sejarah]] juga telah sama-sama memicu perubahan tujuan pada tempat-tempat ibadah, dan terutama di sekitar [[Laut Tengah|Mediterania]]. Ketika sebuah [[Katedral|Gereja]] berubah menjadi [[Masjid]], Menara Lonceng berubah menjadi Menara masjid, demikian pula ketika bekas [[Katedral]], menjadi Masjid Almohad, di [[Sevilla|Seville]], lalu berubah lagi menjadi [[Katedral Sevilla|Katedral Seville]], Menara masjid [[Giralda]] menjadi Menara Lonceng. Ini adalah gaya khas transformasi dari tempat ibadah.
[[Berkas:Giralda_de_Sevilla_5.jpg|ka|jmpl|333x333px|[[Giralda]].]]
TheMenara tallest minarettertinggi, atsetinggi 210 metresmeter (689&nbsp;ft kaki) isterletak located at thedi [[Masjid Hassan II|Hassan II Mosque]] indi [[Casablanca]], Morocco[[Maroko]]. InPada somebeberapa ofmasjid the oldest mosquestertuaa, such as theseperti [[Masjid Agung Umayyah|Great Mosque of DamascusDamaskus]], minaretsmenara originallyawalnya servedberfungsi assebagai illuminatedmenara watchtowerspengawas yang disinari (henceoleh thekarena derivationitu ofderivasi thekata worddari frombahasa the ArabicArab ''nurnūr'', meaningberarti "lightcahaya").{{Butuh rujukan|date=August 2009}}
 
== Konstruksi ==