Kecerdasan intelektual: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
1. ada dua sifat kecerdasan: tetap (crystallized) dan cair (dinamis); 2. Faktor-faktor yang memengaruhi kecerdasan seseorang: nutrisi, lingkungan hidup, kebudayaan, stres dll
Baris 1:
'''Kecerdasan intelektualmental atau kognitif''' ({{lang-en|intelligence quotient, disingkat '''IQ''', hasil bagi rata-rata dari sebuah uji kecerdasan mental atau kognitif yang membandingkan hasil uji seseorang dengan orang lain dalam kelompok usia tertentu, sehubungan dengan hal-hal yang sudah dipelajari atau dialami (disebut juga crystallized intelligence) dan kemampuan bernalar, memecahkan soal, menangkap intisari informasi yang abstrak, yang disebut sebagai liquid intelligence.}}) adalah [[istilah]] [[umum]] yang digunakan untuk menjelaskan sifatkemampuan [[pikiran]] , mental atau kognitif, yang mencakup sejumlah kemampuan, seperti kemampuan [[nalar|menalar]], [[rencan|merencanakan]], [[pemecahan masalah|memecahkan masalah]], berpikir [[abstrak]], memahami gagasan, menggunakan [[bahasa]], dan [[belajar]]. Kecerdasan erat kaitannya dengan kemampuan [[kognitif]] yang dimiliki oleh [[individu]]. Kecerdasan dapat diukur dengan menggunakan alat [[psikometrik|psikometri]] yang biasa disebut sebagai tes [[IQ]]. Ada juga pendapat yang menyatakan bahwa IQ merupakan hasil bagi usia mental yang(UM) dimilikidengan manusiausia berdasarkankronologis perbandinganatau usiakalender kronologisdikalikan dengan angka 100, atau rumusnya: IQ= UM/UKX 100.
 
Sifat kecerdasan
 
Crystallized intelligence akan semakin mantap seiring kenaikan usia orang yang bersangkutan. Contoh: seorang tukang kayu cenderung akan semakin terampil atau mahir dalam bidangnya. Liquid intelligence akan menurun sehingga orang yang berusia semakin lanjut mulai mengalami penurunan kemampuan bernalar dan memecahkan masalah baru dan menangkap intisari informasi baru yang abstrak., juga dalam menyimpan ingatan, memelihara dan mengambilnya kembali..
 
== Definisi Kecerdasan ==
Terdapat beberapa cara untuk mendefinisikan kecerdasan. Dalam beberapa kasus, kecerdasan bisa termasukmencakup [[kreativitas]], [[kepribadian]], [[watak]], [[pengetahuan]], atau [[kebijaksanaan]]. Namun, beberapa [[psikolog]] tak memasukkan hal-hal tadi ke dalam kerangka definisi kecerdasan. Kecerdasan biasanya merujuk pada kemampuan atau kapasitas [[mental]] dalam berpikir, namun belum terdapat definisi yang memuaskan mengenai kecerdasan<ref>Encarta Reference Librari premium (2005). Redmond, Washington: Microsoft Encarta.</ref> Stenberg & Slater (1982) mendefinisikannya sebagai [[tindakan]] atau [[pemikiran]] yang bertujuan dan [[adaptasi|adaptif]].<ref>Bjorklund, D. F. (2000). Children's Thinking: Developmental function and Individual differences. 3rd ed. Belmont, Caifornia: Wadsworth</ref>
 
== Struktur kecerdasan ==
Baris 29 ⟶ 33:
:Mereka yang termasuk ke dalam tipe ini mampu mengembangkan, mengekspresikan, dan menikmati bentuk musik dan suara. Ciri-ciri orang yang memiliki kecerdasan musikal yaitu suka bersiul, mudah menghafal nada lagu yang baru didengar, menguasai salah satu alat musik tertentu, peka terhadap suara sumbang, dan gemar bekerja sambil bernyanyi. Pekerjaan yang cocok untuk mereka adalah [[penyanyi]] atau pencipta lagu.
* Kecerdasan interpersonal
:Orang tipe ini biasanya mengerti dan peka terhadap perasaan, intensi, motivasi, watak, dan temperamen orang lain. Selain itu, mereka juga mampu menjalin kontak mata dengan baik, menghadapi orang lain dengan penuh perhatian, mempengaruhi bahkan mengendalikan orang lain, dan mendorong orang lain menyampaikan kisahnya. Pekerjaan yang cocok untuk orang tipe ini antara lain ''networker'', juru bicara, ketua organisasi, negosiator, atau [[guru]].
* Kecerdasan intrapersonal
:Orang tipe ini memiliki kecerdasan pengetahuan akan diri sendiri dan mampu bertindak secara adaptif berdasarkan pengenalan diri. Ciri-cirinya yaitu suka bekerja sendiri, cenderung cuek, sering mengintropeksi diri, dan mengerti kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Pekerjaan yang cocok untuk mereka yaitu [[konselor]] atau [[teolog]].
* Kecerdasan naturalis
:Orang yang memiliki kecerdasan ini mampu memahami dan menikmati alam dan menggunakannya secara produktif serta mengembangkan pengetahuannya mengenai alam. Ciri-ciri orang yang memiliki kecerdasan ini yaitu mencintai lingkungan, mampu mengenali sifat dan tingkah laku [[hewan]], dan senang melakukan kegiatan di luar ruangan atau alam. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh [[petani]], [[nelayan]], [[pendaki]], dan [[pemburu]].
 
== Faktor-faktor yang memengaruhi kecerdasan ==
Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi kecerdasan, yaitu:
* Faktor bawaan, biologis atau biologisgenetika
dimiliki sejak lahir dan umumnya bersifat genetis (keturunan). Contoh: Dalam banyak contoh, orangtua yang bergelar sarjana (s1) cenderung melahirkan anak-anak yang bisa mendapatkan gelar S3 dan bahkan jabatan guru besar, misalnya orangtua Terence Tao, si jenius dengan IQ antara 230-250, adalah dokter gigi dan guru yang sarjana. Tetapi tidak berarti orangtua yang tidak demikian tidak mampu melahirkan anak-anak yang bisa mendapatkan gelar dan jabatan tersebut.
Dimana faktor ini ditentukan oleh sifat yang dibawa sejak lahir. Batas kesanggupan atau kecakapan seseorang dalam memecahkan masalah, antara lain ditentukan oleh faktor bawaan.
* Nutrisi atau gizi, terutama ketika seorang calon ibu makan dan minum gizi yang cukup, juga selama sang anak dalam kandungan maupun sesudah lahir;
* Faktor minat dan pembawaan yang khas
* Stres, artinya seseorang yang sedang dilanda stress atau sering mengalaminya cenderung kekurangan konsentrasi atau perhatian dll
Dimana minat mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan bagi perbuatan itu.
* Lingkungan hidup, misalnya terlalu banyak polusi udara dan pencemaran lainnya yang mempengaruhi kesehatan dan juga pertumbuhan otak;
* Faktor pembentukan atau lingkungan
* Kebudayaan, misalnya di Tiongkok orang belajar menulis dan membaca dengan aksara, bukan huruf; sistem tulis dengan aksara itu menimbulkan salah satu kelebihan dibandingkan dengan sistem tulis dengan huruf; misalnya memiliki pikiran yang bersifat mengaitkan sebuah aksara dengan realita (binatang, gunung, orang dsb) dan juga dengan falsafah kehidupan dll.
 
* Faktor minat dan pembawaan yang khas
Dimana minat mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan bagi perbuatan itu.pembentukan atau lingkungan
 
Dimana pembentukan adalah segala keadaan di luar diri seseorang yang mempengaruhi perkembangan inteligensi.
* Faktor kematangan
Dimana tiap organ dalam tubuh manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
* Faktor kebebasan
Hal ini berarti manusia dapat memilih metode tertentu dalam memecahkan masalah yang dihadapi. Di samping kebebasan memilih metode, juga bebas dalam memilih masalah yang sesuai dengan kebutuhannya.<ref>[http://www.psikologizone.com/faktor-yang-mempengaruhi-intelegensi/06511548 Faktor yang mempengaruhi intelegensi]</ref>