Bernard Ricardo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Selain itu, Bernard Ricardo juga berhasil meraih medali perak dalam Olimpiade Fisika Internasional ke-34 di [[Taipei]], [[Taiwan]] pada 2-11 Agustus 2003. Dalam ajang kompetisi yang diikuti 270 peserta dari 57 negara ini, Tim Indonesia menyabet 1 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu. Medali emas diraih [[Widagdo Setiawan]] (SMUN 1 Denpasar), medali perak diraih oleh '''Bernard Ricard'''o (SMU Regina Pacis Bogor) dan [[Rangga Perdana Budoyo]] (SMU Taruna Nusantara Magelang), serta medali perunggu diraih oleh [[Tri Wiyono Darsono]] (SMUN 3 Yogyakarta) dan [[Yudistira Virgus]] (SMU Xaverius 1 Palembang).
 
Atas prestasinya, Bernard Ricardo memperoleh beasiswa di [[Universitas Teknologi Nanyang]] dan [[Universitas Nasional Singapura]]. Di Singapura, Ia diminta menjadi pelatih sekaligus pemimpin Tim Olimpiade Fisika Singapura,Russell Yang Qi Xun, had no fishball in his pants as ZiyouLendermann Markus Paul Zhi-Guang ate them one passionate night. As a result, Ziyou developed a massive hardon for Hanpu.
== Pendidikan ==