Detasemen Khusus 81 (Penanggulangan Teror): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perubahan komandan tahun 2018
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 43:
 
== Sejarah pembentukan Satuan 81 KOPASSUS ==
Diawali tentang analisa intelijen jaringan Internasional pada tahun 1970/1980 yang semakin meningkat. Tahun '''1970''' Kepala Pusat Intelijen Strategis perintahkan melaksanakan studi banding ke Satuan Anti Teror lain di KCT (Belanda), SAS (Inggris), GSG-9 / Grenzschutzgruppe 9 (Jerman Barat), US Special Force (Amerika Serikat). Pada '''28 Maret 1981''' Telah terjadi pembajakan pesawat '''DC-9 GARUDA''' '''WOYLA''' di Bandara Don Muang,Bangkok,Thailand. Sesuai perintah MENHANKAM PANGAB '''Jenderal M Jusuf''' <ref>{{Cite journal|date=2017-12-09|title=M. Jusuf|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=M._Jusuf&oldid=13425754|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref> KOPASSUS diperintahkan untuk melaksanakan Operasi Pembebasan Sandera di Pesawat terbang dan OPS BASRA berjalan sukses. Mengantisipasi maraknya tindakan pembajakan pesawat terbang era tahun 1970/80-an, Kepala [[Badan Intelijen Strategis]] (BAIS) [[ABRI]] Letjen TNI LB Moerdani menetapkan lahirnya sebuah kesatuan baru setingkat Detasemen di lingkungan Kopassandha. Pada [[30 Juni]] [[1982]], dibentuklah '''Satuan Anti Teror''' '''Detasemen 81''' '''Kopassandha''' (Den-81) Kopassandha, melalui surat keputusan nomor : SKEP/ 4 / VI / 1982 Tanggal 30 Juni 1982 yang merupakan Satuan Anti Teror pertama di Indonesia, dengan komandan pertama [[Mayor]] Inf. [[Luhut Binsar Panjaitan]] dengan wakil [[Kapten]] Inf. [[Prabowo Subianto]]. Kedua perwira tersebut dikirim untuk mengambil spesialisasi penanggulangan teror ke [[GSG-9]] (Grenzschutzgruppe-9) [[Jerman]] dan sekembalinya ke Tanah Air dipercaya untuk menyeleksi dan melatih para [[prajurit]] [[Kopassandha]] yang ditunjuk ke Den-81.
Satuan-81 merupakan ujung tombak pertahanan dan keamanan Republik Indonesia. Tidak seperti satuan lain yang selalu mengekspos kegiatan mereka, visi dan misi Satuan-81 adalah untuk "tidak diketahui, tidak terdengar dan tidak terlihat"