Sys NS: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Cosmetic changes |
→Karier: penambahan link Prambors |
||
Baris 17:
Meski lahir di Semarang, orang tua Sys sebenarnya tinggal di Jakarta. Tapi sang bunda yang sedang mengandungnya tujuh bulan sengaja pulang ke rumah ibunya (nenek Sys) di Semarang untuk melahirkannya. Ini merupakan kebiasaan ibunya, Siti Suciati, untuk melahirkan semua anaknya (termasuk saudara-saudara Sys) di Semarang. Saat Sys duduk di bangku SMU, orang tuanya yang pindah ke Semarang. Namun Sys memilih tetap tinggal di Jakarta meneruskan sekolahnya.
Sejak berpisah dari orang tuanya, dia pun sekolah sambil mencari uang sendiri sebagai [[disc jockey]]. Ketika masih mahasiswa, dia pernah ingin meraih tiga hal sekaligus; kuliah di [[IKJ]], bergaul dengan sesama artis dan mahasiswa, dan mencari uang sebagai disc jockey. Setelah mencoba dilakoni, hal itu tak gampang. Sys kemudian memilih meninggalkan bangku kuliah. Ketika menggeluti disc jockey
Setelah tidak kuliah lagi, hampir semua profesi pernah dia lakukan khususnya yang berhubungan dengan dunia seni hiburan. Jadi penulis skenario, sutradara, pemain film bahkan humor seperti ‘Sersan Prambors’ dia pernah ikuti. Di [[Sersan Prambors]], Sys bergabung bersama [[Pepeng]], [[Krisna Purwana]], dan [[Nana Krip]].
Berbagai keberhasilan Sys di lingkungan pekerjaan diikuti juga dengan keberhasilannya di bidang organisasi. Hingga tahun 1976 Sys dipercaya menjadi Ketua Kasta (Kekerabatan Antar Siswa se Jakarta) [[Prambors]], kemudian menjadi Ketua Laboratorium Seni [[Prambors]]. Dia pernah menjadi Ketua Gabungan Artis Nusantara, pernah Ketua Umum PB [[PARFI]] periode [[1998]] - [[2002]], dan lain sebagainya.
Sys juga aktif dalam dunia politik. Sys menjadi Anggota Badan Pekerja (PAH II) [[MPR]]-RI, periode 1999-2000 dan Anggota MPR-RI, Utusan Golongan, periode 1999-2004. Di tahun 2001, Sys menjadi salah satu pendiri [[Partai Demokrat]]. Pada tahun 2005, Sys mendeklarasikan dirinya sebagai kandidat Ketua Umum Partai Demokrat. Bahkan sebagai langkah awal untuk kampanye, Sys meluncurkan sebuah buku biografi berjudul ''Sys NS: Yesterday, Today, & Tomorrow'' pada tanggal 15 Mei 2005.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000063733.html Sys NS Luncurkan Buku Biografinya], diakses 5 Desember 2007</ref> Sayang pada kongres di [[Bali]] bulan Mei 2005, Sys kalah bersaing dengan adik ipar [[SBY]], Hadi Utomo.<ref>[http://www.gatra.com/2006-12-18/versi_cetak.php?id=100324 Napas Pendek Zombie Frustrasi], diakses 5 Desember 2007</ref> Di penghujung tahun 2005, Sys menyatakan mundur dari Partai Demokrat karena merasa sudah tidak lagi sejalan dengan misi dan visinya.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000094721.html Sys Ns Undur Diri dari PD], diakses 5 Desember 2007</ref> Setelah meninggalkan Partai Demokrat, Sys NS mendirikan partai baru, Partai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Partai ini telah terdaftar di Departemen Hukum dan HAM tertanggal 18 Oktober setelah sebelumnya didirikan pada 18 Juli 2006.<ref>[http://www.indomedia.com/bpost/112006/23/depan/utama4.htm "Ini Partai Paling Gaul"], diakses 5 Desember 2007</ref>
|