Kapal penjelajah Jepang Ōyodo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 105:
 
== Sejarah dinas ==
Misi pertamanya adalah mengirimkan pasokan [[logistik]] dan [[tentara]] ke Truk dan Rabaul pada Juni 1943. Setelahnya, ia langsung masuk ke dalam Armada Ozawa bersama dengan {{ship|Kapal induk Jepang|Shoukaku||2}}, {{ship|Kapal induk Jepang|Zuikaku||2}}, {{ship|Kapal induk Jepang|Zuiho||2}}, {{ship|Kapal tempur Jepang|Yamato||2}}, {{ship|Kapal tempur Jepang|Nagato||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Myōkō||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Haguro||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Tone|1937|2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Chikuma|1938|2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Mogami|1934|2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Atago||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Takao|1930|2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Chōkai||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Maya||2}}, {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Agano||2}}, dan lima belas kapal perusak untuk merespon serangan udara Amerika di Kepulauan Gilbert. Namun, dua kali pencarian tidak membuahkan hasil dan armada tersebut terpaksa kembali ke Truk. Pada awal Desember 1943, ''Ōyodo'' menjadi [[kapal bendera]] untuk Armada Ozawa. Dan setelah ia selesai dimodel-ulang pada 30 April 1944, ia menjadi [[kapal bendera]] untuk [[Armada Gabungan Jepang]].<ref name="combinedfleet">{{cite web | last = Parshall | first = Jon |author2=Bob Hackett |author3=Sander Kingsepp |author4=Allyn Nevitt | url = http://www.combinedfleet.com/oyodo_c.htm | title = Imperial Japanese Navy Page (Combinedfleet.com) ''Oyodo'' Tabular record of movement | accessdate = 2006-06-14}}</ref>
 
''Ōyodo'' juga ikut serta dalam Operasi Sho-Ichi-Go di [[Pertempuran Teluk Leyte]] pada 20 Oktober 1944 sebagai bagian dari Armada Ozawa yang berperan sebagai "armada jebakan". Tetapi pada 25 Oktober 1944, armada yang dipimpin Admiral Ozawa tersebut mengalami kekalahan di sekitar [[Tanjung Engano]] sehingga ia harus memindahkan posisi kapal bendera dari {{ship|Kapal induk Jepang|Zuikaku||2}} ke ''Ōyodo''. Semenjak itu ''Ōyodo'' selalu ditempatkan di perairan sekitar Pangkalan Kure setelah perjalanan terakhirnya dari [[Singapura]] ke Jepang pada Januari-Februari 1945 karena dikejar-kejar oleh 63 kapal selam [[Sekutu]] selama perjalanannya.<ref name="combinedfleet" />