Media tanam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Media tanam''' disebut juga dengan media tumbuh, bagi [[tanaman]] umumnya berupa [[tanah]]. Puluhan bahan yang berbeda yang digunakan dalam berbagai kombinasi untuk membuat media tumbuh buatan sendiri atau komersial.<ref>{{Cite web|url=https://extension.umd.edu/growit/food-gardening-101/what-growing-media|title=What is Growing Media? {{!}} University of Maryland Extension|website=extension.umd.edu|access-date=2017-09-14}}</ref> Media tanam umumnya memiliki berbagai [[nutrisi]], [[mineral]], [[air]], [[vitamin]], serta kandungan lain yang tentunya dibutuhkan oleh tanaman, sehingga peran [[akar]] berperan penting dalam menyerap kandungan [[hara]] yang dimiliki media tanam bisa lebih optimal.<ref>{{Cite news|url=http://www.spengetahuan.com/2015/05/fungsi-akar-pada-tumbuhan-dan-jenis-jenis-akar.html|title=Fungsi Akar Pada Tumbuhan Dan Jenis-Jenis Akar Lengkap|date=2015-05-22|newspaper=Seputar Pengetahuan|language=en-US|access-date=2017-09-14}}</ref>
 
=== Hidroponik ===
Media tanam Pada pertanian [[hidroponik]] hanya bersifat ''inert'', yakni tidak menyediakan unsur hara, hanya berfungsi sebagai buffer dan penyangga tanaman saja, diantaranya Arang sekam, [[Spons]], ''Expanded clay'', ''[[Rockwool]]'', [[Sabut]] (''Coir''), ''Perlite'', [[Batu apung]] (''Pumice''), ''Vermiculite'', [[Pasir]], [[Kerikil]], [[serbuk gergaji|serbuk kayu]].
 
 
== Catatan kaki ==