Kisah Para Rasul 1: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 101:
== Ayat 18-19 ==
:''--[[Yudas Iskariot|Yudas]] ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar. <sup>19</sup>Hal itu diketahui oleh semua penduduk [[Yerusalem]], sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah--''<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 1:18-19}}</ref>
* "Jatuh tertelungkup": Catatan kematian [[Yudas Iskariot]] dalam [[Kisah para Rasul]] sekilas nampak berbeda dengan catatan dalam {{Alkitab|Matius 27:3-10}}. Dalam [[Injil Matius]], Yudas dikatakan menggantung diri, yaitu seperti [[Ahitofel]] ({{Alkitab|2 Samuel 17:23}}), tetapi dalam Kisah Para Rasul dikatakan "jatuh tertelungkup" dan tertumpahnya isi perutnya.
* "Tertelungkup": diterjemahkan dari {{lang-el|πρηνής}}, ''prēnēs''; {{lang-la|pronus}}, yang menjadi dasar kata Inggris "''prone''" ("tengkurap"); bahasa Inggris [[KJV]]: ''headlong'') artinya "membungkuk ke depan, kepala terlebih dahulu ke tanah"; ini mengesankan bahwa ketika ia menggantung diri, talinya putus, sehingga ia jatuh tertelungkup, dengan mukanya ke, dan kalau tempat menggantung diri itu tinggi, maka ketika jatuh menghantam tanah, tubuhnya terbelah, darahnya menyebar pada area tanah yang cukup luas.<ref name=barnes/>
* "Tanah Darah": Darah yang memberi nama kepada "''Hakal-Dama''" tidak lagi darah Yesus, tetapi darah Yudas. Melalui perbedaan-perbedaan tradisi-tradisi populer itu orang dapat sampai kepada kenyataan bahwa Yudas mengalami kematian mendadak dan mengerikan. Peristiwa itu kemudian dikaitkan pada sebidang tanah di Yerusalem yang dianggap tanah terkutuk dan disebut ''Hakal-Dama''.<ref>Catatan ayat pada [[Alkitab Yerusalem]]</ref>
|