Lukas 3: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 51:
 
Namun, pada awal abad ke-19 telah ditemukan suatu inskripsi di situs kota Abila (ibukota wilayah Abilene) yang bertarikh pemerintahan Kaisar Tiberius (memerintah 14–37 M) dan memuat nama "tetrarkh Lisanias".<ref name=abileneinscription>[[William Mitchell Ramsay|Ramsay, William Mitchell]], ''The Bearing of Recent Discovery on the Trustworthiness of the New Testament''. 2nd ed. London: Hodder and Stoughton, 1915, halaman 297-300.</ref>
<ref>[http://www.leaderu.com/orgs/probe/docs/arch-nt.html Archaeology and the New Testament] - Pat Zukeran. Probe Ministries International. 2000. Diakses 20 April 2018.</ref> [[William Mitchell Ramsay|Ramsay]] mengutip dari Moffat (''Expositor'', Jan 1913) bahwa inskripsi berbahasa Yunani yang ditemukan di "Suk Wadi Barata" yang adalah situs kota kuno Abila, dan yang sebenarnya sudah ditemukandikenali seabad sebelumnya di dengan kode Berlin Greek (CIG) 4521 itu baru dipelajari lebih cermat tulisannya pada tahun 1912 oleh Pocock ("Revue Biblica". 1912. Halaman 553 dst).<ref name=abileneinscription/>
 
Penemuan ini menyebabkan pengertian lebih baik mengenai tulisan Yosefus mengenai "tetrarkh Lisanias dari Abila"<ref>Kutipan Yosefus: ἡ Λυσανίου τετραρχία (''Antiquitates'' 18, 6, 10, cf. 20, 7, 1), βασιλεία ἡ τοῦ Λυσανίου καλουμένῃ (b.j. 2, 11, 5), Ἀβιλα ἡ Λυσανίου (antt. 19, 5, 1).</ref> yang ternyata berbeda dengan "raja" Lisanias putra Ptolemy tiga perempat abad sebelumnya, di mana gelar raja ini diberikan oleh Antonius (Dion Cassius, xlix, 32). Wilayahnyapun tidak sama, yaitu raja Lisanias beribu kota di Khalkis dan wilayahnya yang luas mencakup juga Abila, tetapi wilayah itu tidak pernah dinamai Abilene.<ref name=bibtrainlysanias/>