Kabupaten Jombang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor menghilangkan referensi [ * ]
Baris 2:
 
{{dati2
|nama = Kabupaten Jombang<br>ꦑꦧꦸꦥꦠꦺꦤ꧀ꦗꦺꦴꦩ꧀ꦧꦁ / كَبُڤَتَينْ جَومْبَڠْ
|lambang = [[Berkas:Logo Jombang.GIF|80px]]
|foto = Jombangview.jpg
Baris 17:
|luas = 1159.50
|penduduk = 1240985
|penduduktahun = (2015)<ref name="jombangkab.bps.go.id">[https://jombangkab.bps.go.id/index.php/publikasi/77/"Kabupaten Jombang Dalam Angka 2016"], diakses 07 Agustus 2017</ref>
|kepadatan =
|kecamatan = 21
Baris 35:
|suku bangsa = Jawa, Tionghoa, Arab, Madura, lainnya
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]<br />[[Bahasa Jawa|Jawa]]
|agama = [[Islam]] 97.35%<br> [[Kristen Protestan]] 1.63%<br> [[Katolik]] 0.53%<br> [[Hindu]] 0.33%<br> [[Buddha]] 0.09%<br> [[Konghucu]] 0.07%<ref name="jombangkab.bps.go.id">[https://jombangkab.bps.go.id/index.php/publikasi/77/"Kabupaten Jombang Dalam Angka 2016"], diakses 07 Agustus 2017</ref>
|flora =
|fauna =
Baris 41:
|bandar udara =
|web = [http://www.jombangkab.go.id www.jombangkab.go.id]
|Simbol=https://www.youtube.com/watch?v=H1boKVkICKE}}
}}
 
'''Kabupaten Jombang''' ([[aksara Jawa|Hanacaraka]]: {{jav|ꦑꦧꦸꦥꦠꦺꦤ꧀ꦗꦺꦴꦩ꧀ꦧꦁ}}, [[Pegon]]: كَبُڤَتَينْ جَومْبَڠْ) adalah sebuah [[kabupaten]] yang terletak di bagian tengah Provinsi [[Jawa Timur]]. Luas wilayahnya 1.159,50&nbsp; km²<ref>{{cite web|url=http://www.depdagri.go.id/pages/profil-daerah/kabupaten/id/35/name/jawa-timur/detail/3517/jombang|title=Detail Kabupaten Jombang|publisher=Depdagri.go.id|date=|accessdate=2011-07-24}}</ref>, dan jumlah penduduknya 1.201.557 jiwa (2010), terdiri dari 597.219 laki-laki, dan 604.338 perempuan. Pusat pemerintahan Kabupaten Jombang terletak di tengah-tengah wilayah kabupaten, memiliki ketinggian 44 meter di atas permukaan laut, dan berjarak 79&nbsp; km (1,5 jam perjalanan) dari barat daya [[Surabaya]], ibu kota Provinsi Jawa Timur. Kabupaten Jombang memiliki posisi yang sangat strategis, karena berada di persimpangan jalur lintas utara, dan selatan Pulau [[Jawa]] ([[Surabaya]]-[[Madiun]]-[[Solo]]-[[Yogyakarta]]), jalur Surabaya-[[Tulungagung]], serta jalur [[Malang]]-[[Tuban]].<ref>{{cite web|url=http://www.webdesign-jatim.blogspot.com/|title=Web Design Jatim|publisher=Webdesign-jatim.com|date=|accessdate=2011-07-21}}</ref>)
 
Jombang juga dikenal dengan sebutan '''Kota Santri''', karena banyaknya sekolah pendidikan Islam (pondok pesantren) di wilayahnya.<ref>{{cite web|url=http://www.info-jombang.tripod.com/sejarah02.htm|title=Jombang Kota Santri|publisher=Info-jombang.tripod.com|date=|accessdate=2011-07-24}}</ref> Bahkan ada pameo yang mengatakan Jombang adalah pusat pondok pesantren di tanah Jawa karena hampir seluruh pendiri pesantren di Jawa pasti pernah berguru di Jombang. Di antara pondok pesantren yang terkenal adalah [[Pondok Pesantren Majma'al Bahrain Shiddiqiyyah|Shiddiqiyyah]], [[Pondok Pesantren Tebuireng|Tebuireng]], [[Pondok Pesantren Denanyar|Denanyar]], [[Pondok Pesantren Tambak Beras|Tambak Beras]], Pesantren Attahdzib (PA),[http://attahdzib.org/page/profil] dan [[Pondok Pesantren Darul 'Ulum (Rejoso)|Darul Ulum (Rejoso)]].
 
Banyak tokoh terkenal Indonesia yang dilahirkan di Kabupaten Jombang, di antaranya adalah [[Presiden Indonesia|Presiden Republik Indonesia ke-4]] yaitu [[Abdurrahman Wahid|KH Abdurrahman Wahid]], pahlawan nasional [[Hasyim Asy'ari|KH Hasyim Asy'ari]] dan [[Wahid Hasyim|KH Wahid Hasyim]], tokoh intelektual Islam [[Nurcholis Madjid]], serta budayawan [[Emha Ainun Najib]] dan seniman [[Cucuk Espe]].
Baris 177:
 
=== Sungai ===
[[Sungai Brantas]], yang merupakan sungai terbesar di Jawa Timur, memisahkan Kabupaten Jombang menjadi dua bagian: bagian utara (24%) dan bagian selatan (76%), sepanjang ±44&nbsp; km. Kabupaten Jombang juga terus berupaya dalam menyelamatkan tanggul, dan ekosistem yang ada di sepanjang sungai Brantas. Langkah itu antara lain, dengan membentuk Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang anggotanya terdiri dari para penambang pasir yang ada di 8 kecamatan, dan tersebar di 34 desa.<ref>{{cite web|url=http://www.berita2.com/daerah/jawa-timur/9101-selamatkan-tanggul-sungai-brantas-pemkab-jombang-bentuk-pokmas.html|title=Selamatkan Tanggul Sungai Brantas, PEMKAB Jombang Bentuk POKMAS|publisher=Berita2.com|date=|accessdate=2011-07-24}}</ref> Sungai-sungai lain yang signifikan adalah [[Sungai Marmoyo]] (23&nbsp; km), [[Sungai Ngotok]] Ring Kanal (27&nbsp; km), [[Kali Konto|Sungai Konto]] (14&nbsp; km), [[Sungai Gunting]] (12&nbsp; km), dan [[Sungai Jurangjero]] (12&nbsp; km).
 
=== Iklim dan cuaca ===
Wilayah Kabupaten Jombang mempunyai letak geografi antara 5.20° - 5.30° Bujur Timur, dan antara :7.20' dan 7.45' lintang selatan dengan luas wilayah 115.950 Ha atau 2,4 % luas Provinsi Jawa Timur.
 
Keadaan iklim khususnya curah hujan di Kabupaten Jombang yang terletak pada ketinggian 500 meter dari permukaan laut mempunyai curah hujan relatif rendah yakni berkisar antara 1750 - 2500&nbsp; mm pertahun. Sedangkan untuk daerah yang terletak pada ketinggian lebih dari 500 meter dari permukaan air laut, rata-rata curah hujannya mencapai 2500&nbsp; mm pertahunnya.
 
Kabupaten Jombang adalah termasuk yang mempunyai iklim tropis, sedangkan berdasarkan hasil perhitungan menurut klasifikasi yang diberikan oleh Smidt, dan Ferguson termasuk tipe iklim D. Di mana tipe ini biasanya musim penghujan jatuh pada bulan Oktober sampai April, dan musim kemarau jatuh pada bulan Mei sampai dengan bulan Oktober.<ref>{{cite web|url=http://www.jombangkab.go.id/e-gov/selayang/selayang.asp?menu=iklim|title=Keadaan Iklim dan Cuaca Kabupaten Jombang|publisher=Jombangkab.go.id|date=|accessdate=2011-07-24}}</ref>
Baris 201:
Sebagian besar agama yang dianut penduduk Jombang adalah [[Islam]] dianut oleh 97.35% penduduk Kabupaten Jombang, diikuti dengan agama [[Kristen Protestan]] (1.63%), [[Katolik]] (0.53%), [[Hindu]] (0.33%), [[Buddha]] (0.09%), dan [[Konghucu]] (0,07%).<ref>{{cite web|url=https://jombangkab.bps.go.id/index.php/publikasi/77|title=Kabupaten Jombang Dalam Angka 2016|publisher=jombangkab.bps.go.id|date=|accessdate=2017-08-07}}</ref>
 
Meskipun Jombang dikenal dengan sebutan "kota santri", karena banyaknya sekolah pendidikan Islam (pondok pesantren) di wilayahnya, Namun kehidupan beragama di Kabupaten Jombang sangat toleran. Di Kecamatan [[Mojowarno, Jombang|Mojowarno]], (atau sekitar 8&nbsp; km dari Ponpes Tebuireng), merupakan kawasan dengan pemeluk mayoritas beragama Kristen Protestan, dan daerah tersebut pernah menjadi pusat penyebaran salah satu aliran agama Kristen Protestan pada era Kolonial Belanda, dengan bangunan gereja tertua, dan salah satu terbesar di Jawa Timur yaitu Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Mojowarno dengan dilengkapi rumah sakit Kristen, dan Sekolah-sekolah Kristen. Agama Hindu juga dianut sebagian penduduk Jombang, terutama di kawasan selatan (Wonosalam, Bareng, dan Ngoro). Selain itu, Kabupaten Jombang memiliki tiga [[kelenteng]] yang cukup tua, dan terkenal di pulau Jawa, yakni Hok Liong Kiong (福隆宮) di Kecamatan Jombang (didirikan ± tahun 1890), Hong San Kiong (鳳山宮) di Kecamatan Gudo (didirikan ± tahun 1710) dan Boo Hway Bio (茂淮廟) di Kecamatan Mojoagung (didirikan ± tahun 1930).
 
== Pendidikan ==
Kabupaten Jombang memiliki sejumlah perguruan tinggi, di antaranya [[Universitas Darul Ulum]] (UNDAR), STKIP PGRI Jombang, STIE PGRI Dewantara, Universitas Bahrul Ulum, Intitut Keislaman Hasyim Asy'ari (Ikaha), [[Universitas Pesantren Darul Ulum]] (UNIPDU), STIKES Pemkab Jombang, STIKES ICME, Sekolah Tinggi Agama Islam At-Tahdzib (STAIA), serta sejumlah akademi. Universitas Darul Ulum merupakan perguruan tinggi terkemuka di Jombang.
 
Pada tahun 2005, Kabupaten Jombang terdapat 560 [[Sekolah Dasar|SD]] negeri, dan 22 SD swasta; 46 [[{Sekolah Menengah Pertama|SMP]] negeri, dan 86 SMP swasta; 12 [[Sekolah Menengah Atas|SMA]] negeri, dan 37 SMA swasta; 7 [[Sekolah Menengah Kejuruan|SMK]] negeri, dan 39 SMK swasta. Sementara, untuk sekolah formal Islam, terdapat 5 [[Madrasah Ibtidaiyah|MI]] negeri, dan 257 MI swasta; 17 [[Madrasah Tsanawiyah|MTs]] negeri, dan 102 MTs swasta; serta 10 [[Madrasah Aliyah|MA]] negeri, dan 65 MA swasta.<ref>{{cite web|url=http://jombang.dapodik.org/rekap.php?ref=sekolah&data=&tipe=4|title=Data Sekolah di Kabupaten Jombang|publisher=Jombang.dapodik.org|date=|accessdate=2011-7-24}}</ref>
 
Sekolah favorit di Kabupaten Jombang pada umunya untuk tingkat SD adalah SDN Kepanjen 2, SDN Jombatan 3, dan SD Islam Roushon Fikr, untuk tingkat SMP adalah SMPN 1 Jombang,SMPN 2 Jombang dan SMPN 1 Tembelang, sedang untuk tingkat SMA adalah [[SMA Negeri 2 Jombang]] dan [[SMA Negeri Mojoagung]] yang berstatus RSBI, [[SMA Negeri 3 Jombang]], [[SMA Negeri 1 Jombang]] dan [[SMA Unggulan Darul Ulum 1]] dan [[SMA Unggulan Darul Ulum 2|2]]. Sekolah kejuruan di Jombang juga menjadi sekolah unggulan untuk remaja Jombang misalnya [[SMKN 1 Jombang]] (SMEA) yang memiliki hotel sendiri, [[SMKN 2 Jombang]] (SMKK) dan [[SMKN 3 Jombang]] (STM).
 
== Komunikasi dan media massa ==
Jombang memiliki satu kode area dengan [[Mojokerto]], yakni 0321.<ref>{{cite web|url=http://salamsalam.org/pengetahuan-umum/direktori-list/direktori-telpon/daftar-kode-area-telpon-di-indonesia/item/59-kode-area-telpon-provinsi-jawa-timur-jatim|title=Kode Area Telpon Provinsi Jawa Timur|publisher=Salamsalam.org|date=|accessdate=2011-7-24}}</ref> Operator telepon seluler yang beroperasi di Jombang untuk GSM adalah [[Telkomsel]], [[Indosat]], 3, dan [[Excelcomindo]]; sedang untuk CDMA hanyalah [[Smartfren]]. Di Jombang terdapat beberapa stasiun radio FM (termasuk dua milik pemerintah), serta sejumlah tabloid, majalah, dan surat kabar regional. ''Leading newspaper'' di Jombang antara lain adalah [[Harian Seputar Indonesia]] (SINDO), [[Jawa Pos]] (Radar Mojokerto), [[Kompas]], Duta Masyarakat,[[suarajatimpost.com (08523315795)]], [[Suara Surabaya|Surya]], Bangsa, dan Memorandum, Surabaya Pagi, Jatim Mandiri. Dan beberapa lagi, media mingguan yang cukup eksis di kota santri ini, Radar Minggu, Rakyat Pos, tabloid SIDAK. Media tersebut berbasis berita lokal, dan telah beredar di hampir seluruh wilayah di Jawa Timur. Di Jombang dapat dengan jelas menangkap saluran TVRI, 13 TV swasta nasional, 1 stasiun televisi lokal Jombang (RCTV), serta beberapa stasiun televisi lokal di Surabaya, dan Kediri.<ref>{{cite web|url=http://www.info-jombang.tripod.com/sejarah07.htm|title=Media massa dan Komunikasi di Jombang|publisher=info-jombang.tripod.com|date=|accessdate=2011-07-24}}</ref>
 
== Perekonomian ==
Baris 256:
 
=== Bus ===
[[Terminal Kepuhsari]], yang terletak di Kecamatan Peterongan, 5&nbsp; km dari pusat kota Jombang, merupakan terminal utama kabupaten yang menghubungkan Jombang dengan kota-kota lainnya. Jalur bus jurusan Surabaya, [[Kediri]]/[[Tulungagung]], dan [[Surakarta|Solo]]/[[Yogyakarta|Jogja]] merupakan jalur yang beroperasi 24 jam nonstop. Bus yang ingin memberhentikan para penumpang yang ingin ke Jombang Kota biasanya diturunkan di “Simpang Tiga” kota Jombang yang biasanya disebut Terminal Lama.
 
=== Kereta api ===
Baris 279:
 
== Pariwisata ==
Kabupaten Jombang memiliki berbagai keindahan alam, dan potensi pariwisata lain yang menarik. Sangat disayangkan, potensi tersebut pada umumnya belum digali, dan tidak memiliki pendukung sarana, dan prasarana yang memadai untuk memajukan pariwisata di Kabupaten Jombang, sehingga menunggu adanya investasi untuk menggarapnya. Hal ini sangat penting, dan menguntungkan, mengingat posisi Kabupaten Jombang yang bersebelahan dengan daerah tujuan wisata alam [[Malang]] di tenggara, dan [[Pacet, Mojokerto|Pacet]]-[[Trawas, Mojokerto|Trawas]]-Tretes di timur; serta wisata historis ([[Majapahit|situs Majapahit]]) [[Trowulan, Mojokerto|Trowulan]]. Di Jombang memiliki beberapa tempat pariwisata yang menarik, yaitu [[Pemandian Sumberboto]] di Mojowarno, [[Candi Arimbi]] di Bareng, [[Sendang Made]] di Kudu, [[Kedung Cinet]] di Plandaan, [[Kedung Sewu]] serta Desa Manduro yang berpenduduk asli Madura di Kabuh, perkebunan teh, cengkeh, dan durian di Wonosalam serta [[Tretes|air terjun Tretes]] di Wonosalam. Dan juga ''arung jeram (Rafting) di desa [[Panglungan, Wonosalam, Jombang|Panglungan, Wonosalam]]''. Selain itu juga terdapat wisata religi yaitu makam Gus Dur ([[KH.Abdurrahman Wahid|KH. Abdurrahman Wahid]]), [[KH.Wahid Hasyim|KH. Wahid Hasyim]] dan [[KH. Hasyim Asy’ari|KH. Hasyim Asyari]] di Tebuireng, Diwek, serta bangunan gereja tertua di Jawa Timur yaitu GKJW Mojowarno. Selain itu terdapat wisata buatan, sepertisalah satunya yaitu Tirta Wisata yang terletak di wilayah Peterongan.<ref>{{cite web|url=http://erawisata.com/objek-wisata-kabupaten-jombang/|title=Friendly and Religious Kabupaten Jombang|publisher=erawisata.com|date=2010-5|accessdate=2011-7-24}}</ref> dan Kampoeng Djawi yang terletak di Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam<ref>{{Cite news|url=http://www.kerikilberlumut.com/2018/03/kampung-djawi-wisata-kampung-jawa.html|title=Kampoeng Djawi, Sebuah Tempat Wisata Bernuansa Kampung Jawa Tempo Dulu|newspaper=Kerikil Berlumut|access-date=2018-04-12}}</ref>.
 
== Lihat pula ==
Baris 295:
 
{{Kabupaten Jombang}}
{{Jatim}}
{{Jatim}}<ref>{{Cite web|url=http://attahdzib.org/page/profil|title=Attahdzib.org|website=attahdzib.org|access-date=2017-12-17}}</ref>
 
[[Kategori:Kabupaten di Jawa Timur|Jombang]]