Wayang Menak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 187:
Suatu ketika Halkamah, raja Kebar, menyerang Medayin. Prabu Nusirwan memerintahkan Amir Ambyah untuk menghadapinya. Dalam pertempuran yang seru itu, Halkamah tewas. Kedudukannya kemudian digantikan oleh Yusupati yang telah takluk kepada Amir Ambyah. Pesta besar diselenggarakan di Istana Medayin untuk menyambut kemenangan Amir Ambyah. Pada waktu itulaah Amir Ambyah berkenalan dengan Muninggar. Mereka berdua saling jatuh cinta dan mengikrarkan janji naik ke pelaminan sebagai jejaka dan perawa
 
==== '''03 Menak Serandil''' ====
Sadalsah, raja Selam atau Serandil, memperistri Basirin putri Bakarabunisyah, keturunan Nabi Idris. Mereka mempunyai seorang putra bernama Lamdahur. Pada waktu Lamdahur belum dewasa, raja Saldasah wafat dan digantikan oleh Saldasah, adiknya yang mempunyai anak bernama Jibul. Setelah dewasa Lamdahur mempunyai perawakan yang tinggi besar, gagah perkasa dan sakti. Khawatir kalau-kalau Lamdahur akan menuntut tahta kerajaan, Sahalsah menangkap Lamdahur dan dipenjarakannya. Tersebutlah di negeri Nglaka, Dewi Prabandini putri raja Nglaka bermimpi bersuamikan Lamdahur. Ia lalu pergi mencari Lamdahur dan menemukannya di dalam penjara di Serandil. Lamdahur dikeluarkaan dari penjara dan diajak ke Nglaka, kawin dengan Dewi Prabandini,dan dinobatkan menjadi raja di Nglaka. Beberapa waktu kemudian Lamdahur mengerahkan pasukan menyerang Serandil. Dalam peperangan itu Raja Sahalsah kalah dan tunduk. Ia kemudian diangkat menjadi raja di Negara Sulebar, sedangkan Serandil di kuasai oleh Lamdahur.
 
Baris 200:
Ke Arab. Amir Ambyah lalu menyerang Raja Jobin. Pertempuran berkobar hebat di Bakdiatar. Dalam pertempuran trsebut, kening Amir Ambyah tertusuk pedang Jobin. Ia segera dilarikan ke Arab, dan diobati Umarmaya sampai sembuh. Pasukan Medayin segera mengepung Arab, yang membuat Arab kekurangan pangan. Untunglah Muninggar berhasil mencari gandum ke Medayin. Umarmaya pun berhasil masuk ke perkemahan pasukan Medayin, meracuni Prabu Nusirwan, patih Bestak dan Jobin. Dalam keadaan tak sadarkan diri, mereka diserahkan kepada Amir Ambyah, tapi Amir Ambyah menolaknya. Umarmaya membawanya kembali ke perkemahan, tetapi diperjalanan mereka dicukur, dipermalukan dan disakiti.
 
==== '''04 Menak Sulub''' ====
Kedatangan pasukan Amir Ambyah di Negara Yunan disambut oleh pasukan Yunan dibawah panglima perangnya, Tamtanus dan Samtanus. Perang seru terjadi dan berakhir dengan kemenangan Amir Ambyah. Tamtanus dan Samtanus mengaku kalah dan tunduk. Namun Raja Karun berbalik memihak Raja Yunan. Amir Ambyah tertangkap oleh perangkap Raja Karun,tetapi dapat dibebaskan oleh Umarmaya. Akhirnya Raja Yunan tunduk pada Amir Ambyah. Sementara Raja Karun berhasil ditangkap oleh Amir Ambyah dan dibunuh. Tamtanus kemudian dinobatkan sebagai Raja Yunan. Setelah itu Amir Ambyah dan pasukannya melanjutkan perjalanan ke Mesir dan Ngerum.