Psilocybe: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ChristyJacub (bicara | kontrib)
penambahan beberapa informasi harga, efek, prevelansi, deskripsi, distribusi
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 47:
'''Komponen Utama'''
 
psilocybe dan beberapa marga jamur penyebab halusinasi lainnya mempunyai kandungan utama penyebab halusinasi, yaitu senyawa psilocybin dan psilocin.kandungan ini yang mempunyai nama kimia 4-hidroxylated-N-dimethyltryptamine (psychedelics) digunakan oleh beberapa perusahaan obat di Swiss dengan formulasi sediaan berbentuk pil. jamur halusinasi ini juga dimanfaatkan dalam dunia kedokteran. Misalnya dalam penelitian dari total 26 orang koresponden terdapat 22 orang yang berkurang sakit kepalanya akibat penggunaan psilocybin. penggunaan psilocybin pada penderita kanker juga diketahui dapat memperbaiki kondisi psikologi dan menurunkan rasa cemas pasien. penggunaan senyawa jamur ini sebagai pengobatan masih menjdai kontroversi, ilegal di beberapa negara, dan belum 'terkenal' di Indonesia. terutama di Indonesia, perkemabangan dan penelitian jamur ini mulai dilakukan apalagi proses budidayanya mulai banyak dilakukan sehingga diharapkan dengan budidaya dan pengembangan jadi tanamna obat dapat bermanfaat bagi perusahaan farmasi di Indonesia sendiri. [null <nowiki>[1]</nowiki>]
 
'''Distribusi dan Habitat'''
Baris 65:
'''Efek'''
 
Tidak ada tingkat penggunaan obat yang aman. Penggunaan obat apa pun selalu membawa risiko. Penting untuk berhati-hati saat mengambil jenis obat apa pun.penggunaanjamur ini berefek berbeda pada setiap orang berdasarkan pada ukuran dan keadaan kesehatan pengguna, jumlah, kekuatan jamur (variasi), dan sebagainya. efek jamur ini biasanya dimulai dalam 30 menit setelah dikonsumsi atau 5 hingga 10 menit ketika diminum (seperti teh, sup, jus), dan bisa bertahan hingga 4-6 jam. Efeknya antara lain euforia dan peresaan senang, dilatasi pupil mata, halusinasi, mempercepat pernapasan dan detak jantung/tidak teratur, sakit kepala, meningkatkan suhu tubuh dan sebagainya.
 
'''Overdose'''
Baris 119:
Kebanyakan hifa jamur dibagi menjadi sel oleh septa. Septa umumnya memiliki pori-pori yang cukup besar untuk memungkinkan ribosom, mitokondria, dan bahkan inti mengalir dari sel ke sel. Struktur filamen miselium memberikan luas permukaan yang luas yang sesuai dengan nutriost absorptive jamur: 10cc substrat organik yang kaya dapat mengandung sebanyak 1 km dari hyphae. Pertumbuhan cepat seperti itu dimungkinkan karena protein dan bahan lain yang disintesis oleh seluruh miselium disalurkan melalui sitoplasma mengalir ke ujung hifa yang meluas. Jamur memusatkan energi dan sumber dayanya pada penambahan panjang daripada ketebalan.
 
'''Prevalensi dan harga'''
 
Perkiraan prevalensi untuk penggunaan jamur halusinogen tahun lalu di kalangan dewasa muda (15 hingga 34 tahun) berkisar antara 0,0% dan 2,2%. Karena pertanyaan prevalensi rendah tentang penggunaan jamur halusinogen tidak secara rutin termasuk dalam survei populasi umum.