Mojowarno, Jombang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
menambahkan gambar |
||
Baris 17:
Kecamatan Mojowarno terdari dari 19 desa atau kelurahan :
* [[Catakgayam, Mojowarno, Jombang|Catakgayam]]
* [[Gedangan, Mojowarno, Jombang|Gedangan]]
Baris 41:
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Instituering Madjeles Agoeng (Javaanse Synode) te Mojowarno Oost-Java TMnr 10000763.jpg|jmpl|200px|Majelis agung gereja Mojowarno pada tahun 1930-an]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De woning van een zendeling in Modjo Warno TMnr 5796-5.jpg|jmpl|200px|[[Litografi]] rumah seorang [[misionaris]] di Mojowarno]]Di kecamatan ini berdiri salah satu gereja tertua di Jawa Timur yaitu [[Greja Kristen Jawi Wetan]] (GKJW) Mojowarno yang diresmikan pada tanggal 3 Maret 1881. Tidak mengherankan, kecamatan ini memiliki populasi kristen terbanyak di Kabupaten Jombang. Munculnya jemaat GKJW di Mojowarno tak lepas dari peran Coenraad Laurens Coolen, seorang peranakan Rusia-Jawa yang bekerja sebagai sinder blandong (pengawas kehutanan Belanda). Setelah berhenti dari jabatan slinder blandong Coolen meminta izin membuka hutan di Ngoro (sebelah selatan Jombang). Beberapa waktu lamanya tempat ini menjadi sangat ramai. Dan Coolen dikenal sebagai pengajar ajaran Kristen untuk orang Jawa di daerah tersebut. Dia memiliki dua orang kepercayaan. Namanya Kiai Ditotruno dan Kiai Singotruno. Kiai Ditotruno yang setelah dibaptis bernama Kiai Abisai Ditotruno akhirnya memilih membuka hutan, yang letaknya kira-kira 10 km di utara Ngoro. Hutan angker bernama Dagangan berhasil dibukanya. Banyak orang yang tertarik sehingga semakin lama daerah baru ini berkembang dengan pesat. Wilayah ini tak jauh dari bekas lokasi kotaraja Majapahit Trowulan, sehingga ditemukan juga banyak pohon Maja yang tumbuh dengan berbagai bentuk. Lama kelamaan orang menyebut daerah ini dengan nama Mojowarno, yang berarti Maja yang beraneka warna atau bentuk. Sampai saat ini makam Ditotruno yang oleh warga sekitar lebih dikenal dengan nama makam Mbah Abisai atau Mbah Sai masih bisa kita temukan di salah satu sudut Mojowarno tepatnya disebelah utara pasar Mojowarno sekarang. Bahkan di daerah tersebut ada jalan yang bernama Jalan Abisai.
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het ziekenhuis te Modjowarno Oost-Java gezien vanaf het huis van mr. Kats. TMnr 60013775.jpg|jmpl|200px|[[Rumah Sakit Kristen Mojowarno]] pada tahun 1904]]
Di Mojowarno juga terdapat [[Rumah Sakit Kristen Mojowarno]] yang didirikan pada tanggal 6 Juni 1894. Rumah sakit ini awalnya bernama <nowiki>''</nowiki>'''Zendings Ziekenhuis te Mojowarno"'''. Pada saat perang kemerdekaan tahun 1948 bangunan rumah sakit ini dihancurkan dengan siasat bumi hangus, karena rumah sakit ini dipakai sebagai Rumah Sakit Pertahanan Surabaya Selatan. Pada tahun 1949 rumah sakit ini dibangun kembali oleh masyarakat Kristen di daerah Mojowarno dan dinamakan "'''Rumah Sakit Kristen Mojowarno"''' sampai sekarang.
== Lain-lain ==
[[Berkas:
Bagian timur wilayah kecamatan [[Mojowarno, Mojowarno, Jombang|Mojowarno]] dipercaya masuk dalam wilayah kotaraja zaman Kerajaan [[Majapahit]]. Hal ini dibuktikan dengan penemuan beberapa situs sejarah seperti :
Baris 54 ⟶ 53:
* Situs Grobogan di Dusun Sukorejo, Desa [[Grobogan, Mojowarno, Jombang|Grobogan]]
* Situs Sumberboto di Desa [[Japanan, Mojowarno, Jombang|Japanan]]
{{Mojowarno, Jombang}}
{{Kabupaten Jombang}}
|