Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Nampak, +Tampak; -nampak, +tampak; -Nampaknya, +Tampaknya; -nampaknya, +tampaknya)
Perbaiki link pop-up
Baris 100:
Lingkungan Mars lebih bersahabat bagi kehidupan dibandingkan keadaan Planet [[Venus]]. Namun begitu, keadaannya tidak cukup ideal untuk manusia. Suhu udara yang cukup rendah dan tekanan udara yang rendah, ditambah dengan komposisi udara yang sebagian besar karbondioksida, menyebabkan manusia harus menggunakan alat bantu pernapasan jika ingin tinggal di sana. Misi-misi ke planet merah ini, sampai penghujung abad ke-20, belum menemukan jejak kehidupan di sana, meskipun yang amat sederhana.
 
Planet ini memiliki 2 buah satelit, yaitu [[Phobos (satelit)|Phobos]] dan [[Deimos (satelit)|Deimos]]. Planet ini mengorbit selama 687 hari dalam mengelilingi Matahari. Planet ini juga berotasi. Kala rotasinya 25,62 jam.
 
Di planet Mars, terdapat sebuah kenampakan unik di daerah [[Cydonia Mensae]]. Kenampakan ini merupakan sebuah perbukitan yang bila dilihat dari atas tampak sebagai sebuah wajah [[manusia]]. Banyak orang yang menganggapnya sebagai sebuah bukti dari [[peradaban]] yang telah lama musnah di Mars, walaupun pada masa kini, telah terbukti bahwa kenampakan tersebut hanyalah sebuah [[Alam|kenampakan alam]] biasa.
Baris 217:
== Satelit alami ==
{{Multiple image|direction=vertical|align=right|image1=Phobos colour 2008.jpg|image2=Deimos-MRO.jpg|width=200|caption1=Citra Phobos yang diabadikan oleh ''[[Mars Reconnaissance Orbiter]]'' – ''[[HiRISE]]'' pada 23 Maret 2008|caption2=Deimos pada 21 Februari 2009 (skala gambar di atas tidak sama dengan gambar ini)}}
Mars punya dua satelit alami yang relatif kecil, yaitu [[Phobos (bulansatelit)|Phobos]] dan [[Deimos (bulansatelit)|Deimos]]. Penangkapan asteroid merupakan hipotesis yang didukung, namun asal usul satelit-satelit tersebut masih belum pasti.<ref name=esa31031>{{cite web|url=http://sci.esa.int/science-e/www/object/index.cfm?fobjectid=31031|title=Close Inspection for Phobos|work=ESA website|accessdate=2006-06-13}}</ref> Kedua satelit ditemukan pada tahun 1877 oleh [[Asaph Hall]], dan dinamai dari tokoh [[Phobos (mitologi)|Phobos]] (panik/ketakutan) dan [[Deimos (mitologi)|Deimos]] (teror) yang, dalam [[mitologi Yunani]], menemani ayah mereka [[Ares]] dalam pertempuran. Ares juga dikenal sebagai Mars oleh orang Romawi.<ref name=theoi>{{cite web|url=http://www.theoi.com/Olympios/AresAttendants.html|title=Ares Attendants: Deimos & Phobos|work=Greek Mythology|accessdate=2006-06-13}}</ref><ref name=qjras19>{{cite journal|author=Hunt, G. E.; Michael, W. H.; Pascu, D.; Veverka, J.; Wilkins, G. A.; Woolfson, M.|title=The Martian satellites—100 years on|journal=Quarterly Journal of the Royal Astronomical Society, Quarterly Journal|volume=19|year=1978|pages=90–109|bibcode=1978QJRAS..19...90H}}</ref>
 
[[Berkas:Orbits of Phobos and Deimos.gif|150px|jmpl|kiri]]