Direktif Energi Terbarukan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Diraliya (bicara | kontrib)
Membuat halaman baru
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Diraliya (bicara | kontrib)
Menambah paragraf baru
Baris 2:
 
Pada tanggal 30 November 2016, Direktif Energi Terbarukan mempublikasikan sebuah proposal yang berisi rencana Uni Eropa menjadi salah satu pelopor global untuk energi terbarukan, dan memastikan bahwa Uni Eropa akan memenuhi target penggunaan energi terbarukan paling tidak sebesar 27% di tahun 2030.
 
== Rancangan Gerakan Nasional dan Laporan Kemajuan ==
Direktif Energi Terbarukan memberikan angka spesifik untuk target energi terbarukan di tiap negara anggota Uni Eropa, dengan mempertimbangkan titik awal dan potensi keseluruhan energi terbarukan di tiap negara.
 
=== Rancangan Gerakan Nasional ===
Target untuk penggunaan sumber daya terbarukan bervariasi angkanya, dari yang terendah 10% untuk Malta, dan tinggi 49% di Swedia, mengingat tiap negara anggota Uni Eropa memiliki kesediaan sumber daya yang berbeda dan pasar energi yang unik. Artinya, setiap negara perlu mengikuti jalan yang berbeda ketika harus memenuhi Direktif Energi Terbarukan, terutama untuk tahun 2020.
 
Dalam rancangan tindakan nasional, tiap-tiap negara memberikan info spesifik mengenai<ref>{{Cite web|url=https://ec.europa.eu/energy/en/topics/renewable-energy/national-action-plans|title=National action plans - Energy - European Commission|website=Energy|language=en|access-date=2018-05-09}}</ref>:
 
* Target energi terbarukan untuk listrik, pemanas dan pendingin, serta sektor transportasi.
* Rencana integrasi dari beberapa teknologi terbarukan.
* Takaran kebijakan untuk mencapai target nasional, termasuk kerjasama dengan pihak yang berwenang di tingkat lokal, regional, dan nasional.
* Kebijakan nasional untuk mengembangkan sumber biomassa.
* Pengukuran yang memastikan bahwa biofuel yang digunakan memenuhi target dan sesuai dengan kriteria keberlanjutan (''sustainability'') Uni Eropa.
 
== Referensi ==