Revisi per 10 Mei 2018 01.45 sunting Mnam23 (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 961 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 10 Mei 2018 01.47 sunting balikkan Mnam23 (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 961 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 1: Hari Tarwiyah adalah hari kedelapan [[Dzulhijjah]].<ref name="Islam"/> Nama (Hari Tarwiyah) bila ditelusuri kembali ke kenyataan bahwa para peziarah dulu biasa minum air untuk menghilangkan dahaga mereka saat Mekah dan kemudian mereka melanjutkan ke Mina saat itu tidak ada air di [[Mina]].<ref name="Islam"/> Hari Tarwiyah merupakan hari terbesar [[Haji]], selama hari itu jamaah mengulang kembali apa yang pernah dilakukan oleh [[Nabi Muhammad]].<ref name="Islam"/> Aturan [[Haji]] bila ditelusuri kembali pada hari saat [[Rasul]] tiba di Mina pada waktu sholat [[Dzuhur]], [[Ashar]] , [[Isya]], [[Maghrib]], dan [[subuh]] dan melanjutkan ke [[Arafah]] sebelum matahari terbenam.<ref name="Islam">[http://www.go-makkah.com/indonesian/dossier/articles/604/Hari+Al-Tarwiyah.html Hari Tarwiyah]</ref> Hari Tarwiyah berkaitan erat dengan peristiwa yang dialami [[Ibrahim\|Nabi Ibrahim]] [[Alaihis ~~Salam~~salam\|AS]] yang bermimpi diperintah Allah untuk menyembelih putranya, [[Ismail\|Nabi Ismail]] [[Alaihis salam\|AS]].<ref name="Hari"/> Pada hari itu, hari ke-8 bulan [[Dzulhijjah]], ia merenung dan berpikir (rawwa-yurawwi-tarwiyah) tentang takwil mimpi menyembelih putra kesayangannya sendiri.<ref name="Hari"/> Pada hari ke-9, ia mendapati takwil mimpi yang membuatnya tahu (‘arafa) akan makna mimpi tersebut, sehingga disebut dengan [[Hari Arafah]].<ref name="Hari"/> Sedangkan pada hari ke-10, ia melaksanakan perintah dalam mimpi itu, yakni menyembelih putranya, sehingga disebut [[hari Nahr]].<ref name="Hari"/> ~~Adajuga~~Ada juga pendapat yang mengatakan, dinamakan hari Tarwiyah karena pada hari itu orang-orang mengenyangkan diri dengan minum air (rawiya, irtawa) untuk persiapan ibadah selanjutnya.<ref name="Hari">[http://www.rabithah-alawiyah.org/id/tarwiyah/ Tarwiyah]</ref> == Referensi ==

Hari Tarwiyah: Perbedaan antara revisi