Pengeboman Surabaya (2018): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k memperbaiki detail |
menambahkan pernyataan Duta Besar Britania Raya. |
||
Baris 47:
== Tanggapan dan Kecaman ==
=== Pemuka dan Oganisasi Agama ===
* Sekretaris Umum [[Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia|Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia]] (PGI), [[Gomar Gultom|Golmar Gultom]], berharap seluruh elit politik untuk tidak menggunakan insiden ini sebagai alat politik sesaat dan masyarakat untuk menghentikan komentar yang justru memperkeruh keadaan. Ia mengatakan bahwa kekerasan tidak akan mampu menyelesaikan masalah dan hanya akan melahirkan lingkaran kekerasan yang berakhir pada kehancuran dan meyakini bahwa tidak ada agama yang mengajarkan ajaran kekerasan maupun pembunuhan.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/1088351/bom-di-gereja-surabaya-kpi-ingatkan-tv-tak-ekspos-gambar-korban|title=Bom di Gereja Surabaya, KPI Ingatkan TV Tak Ekspos Gambar Korban|last=Kurniawati|first=Endri|date=2018-05-13|newspaper=Tempo|language=id-ID|access-date=2018-05-13}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://twitter.com/pgi_oikoumene/status/995545275459497986?s=12|title=PGI on Twitter|newspaper=Twitter|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref>
* Ketua Komisi [[Dakwah]] [[Majelis Ulama Indonesia]] (MUI) KH Cholil Nafis menyatakan bahwa Islam melarang aksi bom membunuh orang yang tak berdosa dan tidak membenarkan aksi pengeboman. Terorisme juga dikatakan sebagai produk dari kebencian, kesesatan berpikir dan berkeyakitan serta pelampiasan dari kecongkakan orang sombong.<ref>{{Cite web|url=https://kumparan.com/@kumparannews/mui-islam-tak-mengajarkan-bom-bunuh-diri?ref=body&type=bcjugal|title=MUI: Islam Tak Mengajarkan Bom Bunuh Diri|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2018-05-13}}</ref>
* Pengurus Besar [[Nahdlatul 'Ulama|Nadhlatul Ulama]] ([[Nahdlatul 'Ulama|PBNU]]) mengecam dan mengutuk keras ledakan bom di tiga gereja di Surabaya. Dalam pernyataannya PBNU menyatakan bahwa segala macam tindakan yang menggunakan kekerasan yang mengatasnamakan agama dengan cara menebarkan teror, kebencian dan kekerasan bukanlah ciri ajaran Islam. PBNU juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mendukung penuh langkah aparat keamanan mengusut insiden ini.<ref>{{Cite news|url=https://www.voaindonesia.com/a/pbnu-dan-pgi-kecam-keras-ledakan-bom-di-tiga-gereja-di-surabaya/4391700.html|title=PBNU dan PGI Kecam Keras Ledakan Bom di Tiga Gereja di Surabaya|last=Mazrieva|first=Eva|newspaper=VOA Indonesia|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref>
* Ketua Umum Pimpinan Pusat [[Muhammadiyah]], [[Haedar Nashir]], mengutuk, mengecam, dan menyesalkan atas terjadinya aksi bom bunuh diri di gereja Surabaya.
=== Partai Politik ===
* Dalam siaran persnya [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] ([[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|PDI-P]]) mengucapkan dukacita yang mendalam atas korban terorisme yang terjadi di Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) dan Bom Surabaya. PDI-P mengatakan bahwa negara berkewajiban melindungi rakyat dan berhak menggunakan seluruh instrumen negara untuk melawan terorisme.<ref>{{Cite web|url=https://pdiperjuangan.id/article/category/detail/410/Media_Center/Teror-di-MAKO-BRIMOB-dan-Bom-Surabaya:-Tidak-Ada-Toleransi-bagi-Terorisme--Negara-Tidak-Boleh-Kalah|title=Teror di Mako Brimob dan Bom Surabaya: Tidak Ada Toleransi bagi Terorisme, Negara Tidak Boleh Kalah|website=BUNG KARNO|access-date=2018-05-13}}</ref>
* [[Partai Gerakan Indonesia Raya]] (Partai Gerindra) melalui akun [[twitter]]-nya mengutuk aksi Bom Gereja di [[Kota Surabaya|Surabaya]] dan semua bentuk teror yang terjadi di manapun. Partai Gerindra meminta aparat keamanan dan kepolisian untuk mengusut tuntas aksi teror dan kekerasan yang terjadi sehingga kejadian seperti ini dapat dicegah dan tidak terjadi lagi.<ref>{{Cite news|url=https://twitter.com/Gerindra/status/995515465987276801|title=Partai Gerindra on Twitter|newspaper=Twitter|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://twitter.com/Gerindra/status/995536680982478849|title=Partai Gerindra on Twitter|newspaper=Twitter|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref>
* Wakil Sekjen [[Partai Demokrat]], [[Andi Arief]], melalui rilis resminya mengecam keras terhadap kebiadaban pemboman yang terjadi di gereja-gereja Surabaya dan mengucapkan duka mendalam, ikut bersedih atas timbulnya korban tak berdosa.<ref>{{Cite web|url=http://www.demokrat.or.id/demokrat-kecam-keras-kebiadaban-pemboman-di-gereja-gereja-surabaya/|title=Demokrat Kecam Keras Kebiadaban Pemboman di Gereja-gereja Surabaya – Situs Resmi Partai Demokrat – Peduli & Beri Solusi|website=www.demokrat.or.id|language=id-ID|access-date=2018-05-13}}</ref>
* Ketua Fraksi [[Partai Persatuan Pembangunan]] (PPP) DPR RI, Reni Marlinawati, mengatakan bahwa evakuasi dan penyelamatan terhadap para korban menjadi prioritas utama aparat dan keselamatan masyarakat adalah prioritas utama.<ref>{{Cite news|url=http://www.tribunnews.com/nasional/2018/05/13/ppp-kecam-keras-aksi-terorisme-di-surabaya|title=PPP Kecam Keras Aksi Terorisme di Surabaya - Tribunnews.com|newspaper=Tribunnews.com|language=id-ID|access-date=2018-05-13}}</ref>
=== Perwakilan Negara Sahabat ===
* [[Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta|Kedutaan Besar dan Konsulat Amerika Serikat]] di [[Indonesia]] melalui pernyataan di situs resminya mengutuk keras serangan terhadap tiga gereja di Surabaya dan menganggap insiden tersebut telah mencederai toleransi dan keberagaman yang dijunjung oleh rakyat Indonesia.<ref>{{Cite news|url=https://id.usembassy.gov/id/amerika-serikat-mengutuk-serangan-gereja-gereja-di-surabaya/|title=Amerika Serikat Mengutuk Serangan Gereja-gereja di Surabaya {{!}} Kedutaan Besar dan Konsulat AS di Indonesia|date=2018-05-13|newspaper=Kedutaan Besar dan Konsulat AS di Indonesia|language=id-ID|access-date=2018-05-13}}</ref>
* [[Duta besar|Duta Besar]] [[Britania Raya]] untuk Indonesia, [[Timor Leste]], dan [[Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara|ASEAN]], [[Moazzam Malik]], menyatakan duka cita terhadap korban dan mengutuk terorisme di manapun. Ia menyatakan serangan tersebut tidak dapat dibenarkan.<ref>{{Cite news|url=https://twitter.com/MoazzamTMalik/status/995548350089850880|title=Moazzam Malik on Twitter|newspaper=Twitter|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://twitter.com/MoazzamTMalik/status/995570375437107201|title=Moazzam Malik on Twitter|newspaper=Twitter|language=id|access-date=2018-05-13}}</ref>
== Referensi ==
|