Surat Yudas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 96:
Ayat-ayat ini memuat kutipan langsung dari suatu [[nubuat]] dalam [[Kitab Henokh]], yaitu 1 Henokh 1:9. Sebutan "Henokh, (keturunan) yang ketujuh dari Adam" juga diambil dari 1 Henokh 60:1. Sejumlah komentator menganggap bahwa hal ini mengindikasikan Yudas menerima leluhur [[Masa sebelum air bah (mitologi)|sebelum air bah]], [[Henokh]], sebagai pengarang [[Kitab Henokh]] tersebut, tetapi penjelasan yang lain adalah Yudas mengutip Kitab Henokh dengan sadar bahwa ayat 14–15 sesungguhnya adalah pengembangan dari perkataan Musa dalam {{Alkitab|Ulangan 33:2}},<ref>Charles R. ''Enoch'' OUP, p. 119</ref><ref>Nickelsburg G. ''1 Enoch'' Fortress</ref><ref>Cox S. [http://www.christadelphia.org/pamphlet/p_sinned.htm ''Slandering celestial beings'']</ref> yang didukung oleh pernyataan Yudas dalam bahasa Yunani yang tidak lazim bahwa "Henokh yang Ketujuh dari Adam bernubuat ''kepada'' para pengajar palsu", bukan ''mengenai'' mereka.<ref>AUTOI dative</ref>
[[Kitab Henokh]] tidak dianggap kanonik oleh kebanyakan gereja, meskipun diakui sebagai bagian kanon oleh [[Gereja Ortodoks Etiopia]]. Menurut sarjana Barat, bagian tertua Kitab Henokh (terutama "Kitab
== Lihat pula ==
|