Kerja sama tertingkatkan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nasrie (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Nasrie (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Baris 1:
{{Dalam perbaikan}}
{{Politics of the European Union}}
'''Kerja sama tertingkatkan''' ({{lang-en|Enhanced cooperation}}) adalah prosedur di mana minimal 9 negara [[Uni Eropa]] (UE) diizinkan mengambil langkah-langkah [[Integrasi Eropa|integrasi]]{{sfnp|Smit|2015|ps=: <small>"Konsep dasar integrasi Eropa berasal dari gagasan persatuan, yang berarti penciptaan aturan-aturan yang seragam yang berlaku di semua negara anggota UE."</small>|p=17}} atau [[kerja sama]] tingkat lanjut dalam lingkungan [[Lembaga-lembaga Uni Eropa|struktur UE]] tanpa perlu melibatkan negara-negara UE lainnya. Dengan prosedur ini mereka dapat mengambil langkah dengan kecepatan serta tujuan-tujuan yang berbeda. Prosedur ini dirancang untuk menanggulangi stagnasi, ketika suatu usulan diblokir oleh satu atau sekelompok kecil negara yang tidak ingin menjadi bagian dalam inisiatif tersebut. Kewenangan kerja sama tertingkatkan tidak dapat melampaui kewenangan selain yang diizinkan oleh [[Perjanjian Uni Eropa]]. Negara dapat memilih untuk bekerja sama dalam salah satu bidang yang dicakup oleh Perjanjian, kecuali bidang di mana UE memiliki kewenangan eksklusif danserta kebijakan luar negeri dan keamanan. Otorisasi untuk melaksanakan kerja sama tertingkatkan diberikan oleh [[Dewan Uni Eropa|Dewan]], atas usulan dari [[Komisi Eropa|Komisi]] setelah mendapat persetujuan dari [[Parlemen Eropa]]. Sejak Februari 2013, prosedur ini digunakan di bidang [[Hukum Uni Eropa|hukum]] perceraian, [[paten]], pengaturan harta pasangan internasional, jaksa publik [[Eropa]], juga usulandiusulkan untuk bidang [[pajak]] transaksi keuangan dan investasi [[superkomputer]].{{sfnp|European Union|n.d.|ps=: <small>"''Enhanced cooperation is a procedure where a minimum of 9 EU countries are allowed to establish advanced integration or cooperation in an area within EU structures but without the other EU countries being involved. This allows them to move at different speeds and towards different goals than those outside the enhanced cooperation areas. The procedure is designed to overcome paralysis, where a proposal is blocked by an individual country or a small group of countries who do not wish to be part of the initiative. It does not, however, allow for an extension of powers outside those permitted by the EU Treaties.''"</small>}}{{sfnp|Smit|2015|p=10}}{{sfnp|Council|2013a}}{{sfnp|European Commission|2018b}}
 
== Sejarah ==