Bleach (musim 3): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 104:
| OriginalAirDate = 27 September 2005
| FirstEngAirDate = 6 Oktober 2007
| ShortSummary = Kenpachi, bersama dengan Orihime dan para bawahannya, mulai mendatangi tempat eksekusi, namun dihadang oleh kapten Sajin Komamura dan Tōsen, dengan letnan mereka masing-masing, Tetsuzaemon Iba dan Shūhei Hisagi. Ikkaku Madarame dan Yumichika Ayasegawa, para bawahan Kenpachi, mulai masing-masing bertarung dengan Iba dan Hisagi, dan Komamura dan Tōsen menyerang Kenpachi. Di tempat lain, Renji telah mengakuisisi ''bankai''-nya, dan Yoruichi meyakini bahwa Ichigo akan melakukan hal yang sama.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 114:
| OriginalAirDate = 4 Oktober 2005{{Ref label|Note1|A|A}}
| FirstEngAirDate = 13 Oktober 2007
| ShortSummary = Renji datang ke tempat eksekusi Rukia, dan bertemu kaptennya Byakuya di tengah jalan. Renji akhirnya memakai ''bankai''-nya untuk melawan Byakuya, namun kekurangan pengalamannya dengan ''bankai''-nya menghambat upayanya. Byakuya memakai ''shikai''-nya untuk upaya dan perlawanan serangan namun gagal dan Renji menyatakan bahwa ''bankai''-nya timbul bersamaan dengan tekanan spiritual-nya. Byakuya memakai ''bankai''-nya sendiri dan melawan lagi, melukai Renji dan menyebabkan ''bankai''-nya luntur. Pada akhirnya, Renji melakukan upaya terakhir dan sebenarnya menghadapi kaptennya dengan zanpakto-nya, namun dipatahkan dan luka-luka Renji menyebabkannya jatuh saat kapten memberikan ucapan selamat kepadanya.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 124:
| OriginalAirDate = 4 Oktober 2005{{Ref label|Note1|A|A}}
| FirstEngAirDate = 2 Maret 2008
| ShortSummary = Saat Rukia berjalan menuju tempat eksekusi, Ichimaru mendatanginya dengan tawaran untuk menolongnya, namun kemudian mengklaim bahwa tawarannya terlambat untuk datang. Kenpachi dengan muda melawan Komamura dan Tōsen, memaksa Tōsen untuk memakai ''bankai''-nya, yang mematikan seluruh indra Kenpachi dengan pengecualian indra perabaannya. Meskipun tak dapat melihat Tōsen, Kenpachi berniat untuk mendekati dan melukai Tōsen, namun dihalangi oleh Komamura. Komamura mengaktivasi ''bankai''-nya dan menghadapi Kenpachi. Sementara, Rukia datang ke tempat eksekusi.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 134:
| OriginalAirDate = 18 Oktober 2005
| FirstEngAirDate = 9 Maret 2008
| ShortSummary = Rukia menerima eksekusinya, dan memberi permintaan kepada kapten divisi pertama Genryūsai Shigekuni Yamamoto untuk memulangkan Ichigo dan para temannya setelah ia dieksekusi. ''Sōkyoku'', sebuah ikatan yang berubah menjadi [[Fenghuang|elang]], merupakan metode eksekusinya. Namun, Ichigo melangkah maju dan menghentikan ''sōkyoku'' dengan pedahnya, dan kapaten simpatetik Shunsui Kyōraku dan Jūshirō Ukitake menghancurkan ''sōkyoku'' tersebut. Saat Renji datang untuk membawa pergi Rukia, Ichigo mengalahkan tiga letnan dengan tangan kosong, dan kemudian menghadapi Byakuya.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 144:
| OriginalAirDate = 25 Oktober 2005
| FirstEngAirDate = 16 Maret 2008
| ShortSummary = Byakuya mulai melawan Ichigo, dan berjanji untuk mengeksekusi Rukia sendiri. Unohana secara pribadi menyembuhkan seluruh korban luka-luka yang hadir, kemudian pergi untuk menyelidiki lokasi lain. Kyōraku dan Ukitake juga menyingkir dari tempat eksekusi, dan keduanya menghadapi Yamamoto di sebuah tempat terpisah. Dalam kadar berlebih, Yamamoto mengaktivasi ''shikai''-nya dan mengurung kawasan sekitarnya.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 154:
| OriginalAirDate = 1 November 2005
| FirstEngAirDate = 23 Maret 2008
| ShortSummary = Yumichika kembali ke kaptennya setelah mengalahkan Hisagi, dan Kenpachi menyatakan bahwa Komamura kabur setelah Yamamoto mulai bertarung. Kyōraku dan Ukitake memutuskan untuk melawan guru mereka, dan keduanya memakai ''shikai'' dari ''zanpakutō'' mereka. Sementara itu, kapten divisi kedua Suì-Fēng mulai menghadapi Yoruichi, mantan komandan dan gurunya, dan meraih kemajuan setelah ia mulai memakai ''shikai''-nya. Meyakini bahwa ia memiliki kemajuan, Suì-Fēng mengaktivasi sebuah teknik tak bernama yang ia baru temukan yang makin meningkatkan kekuatannya. Namun, Yoruichi mengaktivasi teknik yang sama, yang ia sebut "shunko".
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 165:
| OriginalAirDate = 8 November 2005
| FirstEngAirDate = 30 Maret 2008
| ShortSummary = Suì-Fēng mengisahkan masa lalunya dengan Yoruichi. Ia adalah penjaga pribadi Yoruichi, dan sangat percaya kepadanya. Namun, saat Yoruichi meninggalkan ''Soul Society'', ia merasa dikhianati, dan menimbulkan dendam terhadap mentornya sejak masa itu. Saat Suì-Fēng menyerang, Yoruichi memakai shunko-nya untuk memblok seluruh serangan Suì-Fēng. Suì-Fēng pun menetaskan air mata, bertanya kepada Yoruichi kenapa ia tak membawanya saat ia meninggalkan Soul Society. Ikkaku dan Iba bertarung, hanya dalam rangka memperebutkan [[sake]]. Di dekat tempat eksekusi, Ichigo memakai teknik Getsuga Tenshō yang baru ia pelajari untuk mengalahkan ''shikai'' Byakuya dan meminta agar Byakuya memakai ''bankai''-nya.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 175:
| OriginalAirDate = 15 November 2005
| FirstEngAirDate = 6 April 2008
| ShortSummary = Byakuya memakai ''bankai''-nya dan melawan Ichigo dengan jutaan pedang-pedang kecil. Tanggapannya, Ichigo memakai ''bankai''-nya sendiri, yang membuatnya menjadi cepat. Ichigo menghalaui ''bankai'' Byakuya dan menikamnya dengan pedangnya. Sementara itu, Tōshirō Hitsugaya dan Rangiku Matsumoto menuju ke ''Central 46 Chambers'', otoritas tertinggi di ''Soul Society''.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 185:
| OriginalAirDate = 22 November 2005
| FirstEngAirDate = 13 April 2008
| ShortSummary = Byakuya memakai bentuk kedua dari ''bankai''-nya, melawan beberapa serangan pedang. Saat ia dan Ichigo masih bertarung, Ichigo menjadi makin progresif akibat gelombang dari peningkatan ''bankai''-nya. ''Hollow'' dalamnya mengambil alih tubuhnya setelah Byakuya melukainya, dan ia mulai melampaui Byakuya. Namun, Ichigo memutuskan untuk melepaskan ''hollow'' dalamnya, dan memegang lagi kendali atas tubuhnya. Ichigo dan Byakuya memfokuskan sisa kekuatan mereka dan pertarungan pada babak akhir, dengan kemenangan diraih oleh Ichigo. Byakuya menyatakan bahwa ia membolehkan Rukia untuk dieksekusi karena ia menghargai hukuman atas nyawanya "menjadi sebuah hukuman kriminal yang diputuskan untuk harus dilakukan", dan menerima kekalahan, mengklaim bahwa Ichigo membujuknya untuk tak mengeksekusi Rukia. Di tempat lain, Hitsugaya dan Matsumoto memasuki ''Central 46 Chambers''.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 195:
| OriginalAirDate = 6 Desember 2005
| FirstEngAirDate = 20 April 2008
| ShortSummary = Hitsugaya dan Matsumoto memasuki ''Central 46 Chambers'' untuk menemukan seluruh penghuninya yang tewas. Kira datang, dan Hitsugaya dan Matsumoto mengikutinya. Hitsugaya kembali saat Kira berkata kepadanya bahwa Hinamori telah memasuki ''Central 46 Chambers''. Ichimaru menemui Hinamori dan membawanya ke sebuah ruangan, dimana ia bertemu lagi dengan Aizen. Aizen memberikan pedangnya kepada Hinamori, dan Aizen dan Ichimaru meninggalkan ruangan tersebut. Hitsugaya datang, dan mengecam tindakan Hinamori. Ia memakai ''bankai''-nya, namun Aizen mengalahkannya. Unohana muncul, mengecam Aizen setelah menyadari bahwa ia adalah pengkhianat. Aizen kemudian memberitahukannya bahwa setiap ''shinigami'' berada di bawah hipnosisi dari ''zanpakutō''-nya, dengan pengecualian Tōsen yang buta, pengikut lain Aizen.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 205:
| OriginalAirDate = 13 Desember 2005
| FirstEngAirDate = 27 April 2008
| ShortSummary = Atas perintah Unohana, Isane Kotetsu memberitahukan seluruh anggota berpangkat tinggi dari Tiga Belas Skuat Garda Dewa akan pengakuan Aizen. Aizen datang ke tempat eksekusi Rukia, dimana Tōsen membawa serta Rukia dan Renji. Saat Aizen membujuk Renji untuk meninggalkan Rukia, ia menolak dan mulai bertarung dengan Aizen. Ichigo juga datang, dan keduanya bertarung bersama melawan Aizen. Aizen mengalahkan keduanya, dan mulai menjelaskan alasannya untuk mengkhianati ''Soul Society'' sampai ia diinterupsi oleh Komamura.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 215:
| OriginalAirDate = 20 Desember 2005
| FirstEngAirDate = 4 Mei 2008
| ShortSummary = Aizen mengalahkan Komamura dengan jurus ''[[kidō]]'' yang sangat kuat dan meneruskan penjelasannya dengan mengakui bahwa ia berniat mengeksekusi Rukia untuk mendapatkan Hōgyoku, sebuah bola yang membolehkannya meraih kekuatan ''hollow'' yang disembunyikan pada gigai Rukia oleh Urahara. Setelah menyarikan Hōgyoku dari tubuhnya, Aizen memerintahkan Ichimaru untuk membunuh Rukia sebelum Byakuya menyelamatkannya karena mayoritas Tiga Belas Skuad Garda Dewan kemudian datang untuk menghadapi Aizen. Namun Aizen para pengikutnya memakai beberapa ''hollow'' untuk kabur ke dunia para ''hollow'' Hueco Mundo. Setelah itu, saat Byakuya pulih, ia menjelaskan kepada Rukia bahwa ia menikahi saudarinya, Hisana, dan mengadopsi Rukia ke klan Kuchiki sebagai harapan menjelang ajal dari Hisana. Namun menjelaskan bahwa ia berjanji kepada orangtuanya untuk memegang hukum tanpa bertanya karena ia melanggar aturan klannya dengan mengadopsinya, Byakuya menjadi dilema antara mengikuti aturan tersebut dan membolehkan ekskekusi Rukia atau melanggarnya untuk menyelamatkannya.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}
Baris 225:
| OriginalAirDate = 10 Januari 2006
| FirstEngAirDate = 11 Mei 2008
| ShortSummary = Setelah sebuah [[acara klip]] dimana peristiwa-peristiwa dari musim tersebut diceritakan ulang, Ichigo dan para temannya pulang ke dunia manusia. Namun, Rukia memutuskan untuk menetap di ''Soul Society'' ketimbang pergi dengan Ichigo.
| ShortSummary =
| LineColor = FFFF00
}}