Ni Nyoman Tanjung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Angayubagia (bicara | kontrib)
k merapikan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Angayubagia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 1:
'''[[Ni Nyoman Tanjung]]''' merupakan seorang wanita berasal dari Banjar Desa, Saren Anyar, Desa [[Budakeling, Bebandem, Karangasem|Desa Budakeling]], Kecamatan [[Bebandem, Karangasem|Kecamatan Bebandem]], [[Kabupaten Karangasem|Karangasem]]. Memiliki kebiasan untuk mengumpulkan batu–batu kali yang diambil dari sungai dekat tempat tinggalnya. Ini merupakan kebiasan sejak muda, dan sekaligus menjadi hobi, kebiasan ini dilakukan oleh dirinya sendiri tanpa bantuan dari orang lain.
 
Kegitan ini merupakan pelarian Men Tanjung yang sedikit mengalami gangguan jiwa, sebab konon pernah terjadi peristiwa yang tragis saat pada masa G-30-S PKI Tahun Itu 1965, Men Tanjung kehilangan anak pertamanya saat itu, yakni di cap PKI dan dibunuh. Kejadian ini menjadikan kenangan pahit yang terus terekam dalam ingatan Men Tanjung yang sering membuatnya melamun dengan tatapan mata kosong.  Peristiwa itu menyebabkan wanita ini sering dikatakan sebagai wanita yang aneh, yang terbiasa berbicara melantur. Dari pihak keluarga dan lingkungan sekitarnya pun sulit untuk berkomunikasi dengan baik kepada Men Tanjung.  Menyebabkan Men Tanjung ini dikatakan sebagai orang yang tidak waras.