Surya Citra Media: Perbedaan antara revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Profil: Perbaikan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
→Profil: Penambahan konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 28:
Sejak tahun [[2001]], [[Elang Mahkota Teknologi]] membeli keseluruhan saham PT Cipta Aneka Selaras dari [[Indika Entertainment]] dan [[Bimantara Citra]] sehingga PT Cipta Aneka Selaras mengubah nama menjadi PT Surya Citra Media Tbk.
Perseroan yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham “SCMA” ini menyelenggarakan bidang usaha pertelevisian tersebut melalui anak usahanya, PT Surya Citra Televisi (SCTV), di mana Perseroan menguasai 99,99 persen sahamnya. Kepemilikan SCTV ini dilakukan secara bertahap, di mana pada tahun 2004, SCTV telah dimiliki sepenuhnya oleh SCM sebanyak 100 persen saham.
SCTV memulai siarannya secara komersial pada tahun 1990 yang mencakup wilayah kota Surabaya, dan mulai beroperasi secara Nasional pada tahun 1993. Langkah ini pun diikuti dengan memindahkan kantor pusat SCTV ke Jakarta yang pada awalnya di
Pada
Pada tahun 2013, [[Indosiar Karya Media|PT Indosiar Karya Media Tbk]] melepas saham Elshinta TV ke [[Salim Group]] kembali karena PT Indosiar Karya Media Tbk sudah berbeda kepemilikan sehingga saham Elshinta TV kembali dimiliki Salim Group dan Salim Group serta SCM bertukar lahan pohon kelapa sawit. Pada awal [[Mei]] [[2013]], [[Indosiar Karya Media|PT Indosiar Karya Media Tbk]] bergabung ke dalam SCM. Hal inilah yang menjadikan SCM menguasai SCTV, Indosiar, dan O Channel.
Pada akhir [[Desember 2016]], SCM mengambil alih [[SinemArt]] dari [[MNC Media]] karena peforma penonton [[SCTV]] yang sangat kurang.
Pada tahun 2017, SCM lewat Emtek membeli saham [[Kapanlagi]].
== Unit usaha ==
|