Ibnu Batutah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 173:
Setelah bertolak meninggalkan Al-Andalus, ia memutuskan untuk berkelana menjelajahi wilayah Maroko. Dalam perjalanan pulang ke kampung halaman, ia singgah selama beberapa waktu di [[Marrakesh|Marakes]] yang kala itu sudah nyaris seperti kota hantu selepas dilanda wabah dan akibat pemindahan pusat pemerintahan ke [[Fez]].<ref>{{Harvnb|Dunn|2005|pp=286–287}}</ref>
Ibnu Batutah akhirnya kembali ke Tanjah, namun hanya tinggal untuk sementara waktu. Pada 1324, dua tahun sebelum kunjungan pertama Ibnu Batutah ke Kairo, ''[[Mansa]]'' (raja diraja) [[Mansa Musa|Musa]], penguasa [[Kekaisaran Mali|Kemaharajaan Mali]] di Afrika Barat telah melewati kota itu dalam perjalanannya ke Mekah untuk menunaikan ibadah haji. ''Mansa'' Musa menimbulkan kegemparan besar dengan pameran harta
==== Mali dan Timbuktu ====
|