Stasiun Rembang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{infobox stasiun
| name = Rembang
| image = eksstaiunrembang.jpg
| caption = Bekas Stasiun Rembang
| prov = Jawa Tengah
| kabupaten = Rembang
| kecamatan kabupaten = Rembang
| kelurahan kabupaten = Leteh
| desa =
| open = 1900
| close =1989 (?)1992
| kode = RB
| tinggi =
| line = -
|letak=
| letak = * km 110+436 lintas [[Stasiun Jurnatan|Jurnatan]]–[[Stasiun Demak|''Demak'']]–<br>[[Stasiun Kudus|''Kudus'']]—[[Stasiun Juwana|''Juwana'']]-<br>'''''Rembang'''''–[[Stasiun Jatirogo|Jatirogo]]
* km 0+250 lintas '''''Rembang'''''–[[Stasiun Blora|''Blora'']]–[[Stasiun Cepu|Cepu]]
* km 0+000 percabangan menuju Pelabuhan Rembang
| class = I
| nomor =3806 3807
| operator = [[Daerah Operasi IV Semarang]]
}}
[[Berkas:448_Rembang_1990.jpg|jmpl|Stasiun Rembang 3 tahun pasca dinon-aktifkan.]]
'''Stasiun Rembang''' ('''RB''') adalah stasiun kereta api nonaktif kelas I yang berada di [[Leteh, Rembang, Rembang]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]].
'''Stasiun Rembang'''('''REB''') adalah stasiun kereta api non-aktif yang berada di [[Rembang, Rembang]]. Stasiun ini dibuka pada tahun [[1900]] oleh [[Semarang-Joana Stoomtram Maatschappij]] (SJS), perusahaan swasta kereta api [[Hindia Belanda]] yang beropersasi di sekitar [[Semarang]]. Sejak [[kemerdekaan Indonesia]] pada tahun [[1945]], jalur dan stasiun ini diambil alih oleh Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI), sekarang [[PT Kereta Api]]. Stasiun ini tetap beroperasional hingga dekade 1980an. Karena minimnya penumpang saat itu serta kalah bersaing bersama transportasi umum lainnya dan juga karena makin banyaknya kendaraan pribadi, stasiun ini ditutup pada tahun [[1987]]. Beberapa saat setelah ditutup, rel, kabel telegraf, sinyal, wesel dan lain-lain masih utuh. Namun lama-kelamaan barang-barang itu semua menghilang. Kini stasiun ini telah menjadi sebuah pertokoan.
 
Setelah sukses di jalur utama Jurnatan–Juwana, [[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]] (SJS) memperpanjang jalurnya agar masyarakat Rembang, Grobogan, dan Blora juga ikut menikmati layanan yang dijalankan oleh SJS. SJS kemudian mengincar dua kota pelabuhan, yakni [[Rembang, Rembang|Kota Rembang]] dan [[Lasem, Rembang|Kota Lasem]].
Dahulu selain mempunyai sebuah depo lokomotif, stasiun ini juga mempunyai cabang ke [[pelabuhan kapal]] dan [[Blora]] hingga berakhir di [[Cepu, Blora|Kota Cepu]], tepatnya di [[Stasiun Cepu Kota|Stasiun Cepu Kota (Cepu SJS)]], serta tersambung sampai [[Stasiun Cepu|Stasiun Cepu (Cepu NIS)]].
 
Untuk jalur Juwana menuju Rembang ini dibuka pada tanggal 1 Mei 1900. Pada jalur ini, SJS menargetkan Lasem terhubung dengan kereta api; maka jalur yang dari Juwana juga langsung disambung menuju Lasem. Hal ini bertujuan agar pengiriman produk-produk dari Lasem berjalan lancar. Selain itu, dibangun pula jalur cabang menuju [[Stasiun Cepu Kota|Cepu Kota]].<ref name=":0">{{cite book|title=Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij|author=Samarang–Joana Stoomtram|publisher=SJS}}</ref>
Rencananya, menurut pemerintah [[Hindia Belanda]], ''[[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]]'' (NIS), ''[[Semarang-Joana Stoomtram Maatschappij]]'' (SJS) dan ''[[Staatsspoorwegen]]'' (SS), maka jalur ini akan tersambung ke [[Kabupaten Ngawi]] dan [[Stasiun Madiun]] di [[Jawa Timur]], namun tertunda karena terbatasnya dana pemerintahan [[Hindia Belanda]].
 
Jalur kereta apinya ditutup pada tahun 1984 untuk Rembang–Cepu Kota, sementara Kemijen–Rembang ditutup pada tahun 1986. Tetapi perlu dicatat bahwa dalam catatan dan foto yang dibuat dan dipotret oleh Michiel van Ballegoijen de Jong dalam bukunya yang berjudul ''Spoorwegstations op Java'', ternyata jalur tersebut belum dibongkar<ref>{{Cite book|title=Spoorwegstations op Java|last=de Jong|first=Michiel van Ballegoijen|year=1993|isbn=|location=|pages=}}</ref> sebelum akhirnya dibongkar seluruhnya pada tahun 1996, ditandai dengan penutupan jalur Rembang–Blora dan Wirosari–Kradenan. Pada tahun 1992, barulah jalur Rembang–Jatirogo ditutup.
 
== Referensi ==
{{reflist}}{{stasiun-stub}}
{{Coord|-6.7095756|111.3423207|display=title}}
 
{{stasiun|Halte Pasar Rembang|Jalur kereta api Juwana–Rembang|-}}
{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang–Bojonegoro|Halte Kabongan}}
{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang–Blora|Halte Besi}}
{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang–Rembang Pelabuhan|Stasiun Rembang Pelabuhan}}
{{stasiun-stub}}
 
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Rembang]]
[[Kategori:Rembang, Rembang]]