Kabupaten Sumbawa Barat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Angayubagia (bicara | kontrib)
k update
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Angayubagia (bicara | kontrib)
k update
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 17:
|kelurahan = 7<ref name="Permendagri"></ref>
|desa = 57<ref name="Permendagri"></ref>
|dasar hukum = UURIUU NomorRI No.30 Tahun 2003
|tanggal = 18 Desember 2003
|hari jadi = [[18 Desember]] [[2003]]
|kepala daerah = [[Bupati]]
|nama kepala daerah = DR. Ir. H. W. Musyafirin, MM
Baris 30:
|dandim =
|kapolres =
|kodearea = 0372(+62)372
|kodepos = 84454-84458
|apbd = Rp.1.270.037.361.363,-<ref name="APBD 2018">{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title=APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 |date=2018-05-04|accessdate=2018-07-06}}</ref>
|pad = Rp. 57.174.640.765,-
Baris 42:
|flora =
|fauna =
|zona waktu = [[UTC +808:00]] [[Waktu Indonesia Tengah|WITA]]
|bandar udara =
|web = http://www.sumbawabaratkab.go.id/
Baris 52:
Sumbawa Barat merupakan kabupaten hasil pemekaran dari [[Kabupaten Sumbawa]] pada tanggal [[18 Desember]] [[2003]] berdasarkan Undang-undang Nomor 30 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Sumbawa Barat di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
 
== Sejarah Kabupaten Sumbawa Barat ==
Upaya untuk mengembangkan daerah otonom baru tentu tidak lepas dari ikhtiar yang berlandaskan pada upaya mensejahterakan masyarakat. Terdapat kecenderungan akselerasi pembangunan berpusat di sekitar pusat pemerintahan, yaitu dikonsentrasikannya kegiatan pembangunan, baik fisik, maupun non fisik pada wilayah ibu kota, maupun wilayah-wilayah kecamatan lainnya. Kesenjangan ini oleh masyarakat cukup dipahami, oleh karena disadari bahwa hal ini disebabkan oleh rentang kendali pemerintahan yang luas.